Home » Jaringan Komputer » Hardware Jaringan » Fungsi Modem pada Jaringan Komputer

Fungsi Modem pada Jaringan Komputer

by Dini S.Kom
by Dini S.Kom

Secara umum, kita mengartikan modem sebagai suatu alat yang dapat digunakan sebagai penghubung antara komputer dengan jaringan internet melalui line kabel, telepon, serta layanan dari para penyedia jasa telekomunikasi. Modem termasuk salah satu perangkat keras jaringan komputer dan syarat utama perangkat untuk mengakses internet, dimana terdapat permintaan sinyal ke operator untuk mengalirkan paket data ke komputer.

Pada dasarnya, modem merupakan alat komunikasi dua arah, dimana ia berasal dari dua kata, yaitu:

  • Modulator

Yang berarti suatu perangkat yang bertugas untuk melakukan proses modulasi, yaitu proses menumpangkan data dari signal informasi ke signal pembawa untuk dikirim ke penerima melalui media tertentu seperi line kabel, radio, maupun telepon. Biasanya signal yang dikirim tersebut berupa gelombang sinus. Data yang berasal dari komputer berupa signal digital yang nantinya diubah menjadi signal analog.

Signal digital merupakan signal yang memiliki rangkaian switch electronik yang diakili oleh adanya feature on (dalam hal ini biasanya menggunakan kode angka 1) dan off (menggunakan kode angka 0). Nantinya, dengan menggunakan petunjuk serta kombinasi dari angka tersebut, maka komputer dapat menghasilkan data dalam bentuk teks, grafik, dan lain sebagainya.

Signal Analog merupakan signal dalam bentuk gelombang yang didapat melalui berbagai media telekomunikasi dengan data dan informasi yang dihasilkan berdasarkan tahap frekuensi serta kekuatan gelombang.

  • Demodulator

Yang berarti kebalikan dari modulator, dimana ini merupakan proses untuk mendapatkan atau membaca kembali signal yang berasal dari pengirim untuk kemudian dilakukan pemisahan antara frekuensi tinggi dengan data atau pesan agar nantinya dapat diterima dengan baik. Dalam proses ini, signal analog akan diubah kembali menjadi signal digital agar mudah terbaca oleh komputer.

Jadi modem dapat diartikan sebagai suatu perangkat atau alat yang mampu memodulasikan signal informasi ke dalam signal pembawa. Dimana signal yang berasal dari komputer berupa signal digital akan diubah menjadi signal analog yang nantinya akan dikirim dan dilakukan pemisahan antara frekuensi tinggi maupun data.

Data yang berasal dari signal analog tadi untuk kemudian diubah kembali menjadi signal digital agar mudah diterima dengan baik. Dengan kata lain, proses kerja dari modem adalah sebagai berikut:

  • Signal digital yang merupakan bentuk data yang berasal dari komputer akan diubah menjadi signal analog yang untuk selanjutnya akan dikirim melalui berbagai media telekomunikasi seperti telepon maupun radio.
  • Setibanya signal analog di modem tujuan, maka akan dilakukan proses pengubahan kembali signal analog menjadi signal digital untuk dikirimkan kembali ke komputer.

Fungsi dari Modem 

Modem merupakan suatu perangkat atau alat yang memiliki peranan cukup penting bagi kehidupan kita sehari-hari, dimana alat ini dapat membantu kita dalam proses pengiriman maupun penerimaan data yang kita inginkan melalui jaringan internet kapan saja kita mau. Adapun fungsi modem dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:

  1. Fungsi Modem pada Umumnya

Jika dilihat dari pandangan umum, modem memiliki beberapa fungsi penting, diantaranya adalah:

  • Mengubah komunikasi dua arah

Modem merupakan suatu alat yang mampu mengubah signal digital yang berasal dari komputer menjadi signal analog, dan sebaliknya. Pada saat komputer mengirimkan data dalam bentuk signal digital, maka modem akan mengubahnya ke dalam bentuk signal analog sebelum dikirimkan kembali melalui berbagai media seperti televisi, telepon, line kabel ke komputer atau perangkat lainnya.

  • Mengembangkan teknologi

Saat ini telah terjadi perkembangan modem yang begitu pesatnya, dimana ia hadir dengan dilengkapi berbagai fasilitas yang sangat bermanfaat, salah satu contohnya adalah voice modem. Dengan fasilitas tersebut, tidak hanya dapat menghubungkan komputer dengan jaringan internet, akan tetapi juga dapat dijadikan sebagai alat yang menyediakan fasilatas yang bermanfaat lainnya seperti streaming video, percakapan telepon, chanel atau saluran radio, dan masih banyak lagi.

  1. Fungsi Umum Secara Khusus

Secara khusus, modem melakukan suatu tugas mulia yaitu melakukan pengecekan apakah informasi dalam bentuk signal mengalami kerusakan atu tidak, serta ada kesalahan ataukah tidak. Apabila ditemukan kesalahan atau tidak cocok dengan komputer, maka modem dapat mengirimkan kembali signal tersebut serta dapat melakukan pembatalan proses koneksi komputer dan internet. Tujuan dari pengecekan tersebut adalah untuk meminimalkan terjadinya kesalahan serta untuk melancarkan transmisi signal.

Modem yang memang termasuk bagian dari perangkat keras komputer memiliki fungsi yang sangat dibutuhkan bagi setiap user, terlebih untuk menghubungkan beberapa komputer disetiap waktunya. Keguaan atas jaringan ini akan lebih memudahkan pekerjaan dan membuat pekerjaan jadi efisien dalam waktu yang singkat.

Jenis – Jenis pada Modem

Kehadiran modem merupakan hal yang sangat penting terutama bagi mereka yang selalu ingin terhubung dengan internet. Sekarang ini telah banyak dipasarkan berbagai jenis modem yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Prinsip kerja jaringan komputer pada umumnya adalah menghubungkan beberapa komputer dengan menggunakan akses internet yang disalurkan ke seluruh komputer user dari server. Adapun jenis modem tersebut antara lain adalah:

Jenis Modem Berdasarkan Pemasangan pada Perangkat

Terdapat 2 jenis modem jika dilihat dari pemasangan pada perangkatnya, diantaranya adalah:

  1. Modem Internal

Modem ini juga disebut sebagai On-Board Modem yang merupakan suatu perangkat jaringan yang terletak pada papan ekspansi yang dipasang pada slot motherboard. Salah satu keuntungan yang didapat dari jenis modem ini adalah harganya yang relative murah.

  1. Modem Eksternal

Ini merupakan suatu perangkat modem yang terpasang di luar komputer. Modem ini tergolong ke dalam jenis modem hardware, dimana modem jenis ini biasanya terpasang pada slot USB maupun kabel LAN. Keuntungan yang bisa didapat dari penggunaan jenis modem ini adalah mudah dibawa kemana saja atau mudah dipindahkan ke tempat lain.

Selain itu, modem eksternal juga menawarkan kecepatan yang lebih dalam koneksi daripada jenis modem internal. Karena alasan itulah, maka modem eksternal lebih disukai daripada modem internal.

Jenis Modem Berdasarkan Jaringannya

Berdasarkan jenis jaringan yang digunakan, modem dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:

  1. Modem Kabel (Modem Wired)

Merupakan suatu perangkat keras yang menggunakan kabel sebagai media perantaranya. Misalnya TV kabel dan jaringan telepon. TV kabel dapat digunakan sebagai koneksi internet, dimana ia memiliki kecepatan maksimun untuk mendownload hingga 27 Mbps, dan kecepatan untuk upload hingga 2,5 Mbps.

  1. Modem Tanpa Kabel (Modem Wireless)

Ini merupakan jenis modem sebagai penghubung ke jaringan nirkabel melalui sistem radio ke wireless ISP (Internet Service Provider) atau access point. Contoh modem ini antara lain adalah Modem GSM dan Modem CDMA. Kekurangan yang dimiliki oleh modem jenis ini adalah jika cuaca di lingkungan sekitar sedang tidak menguntungkan, maka kecepatan dari modem bisa melemah. Sedangkan kelebihannya adalah mudah dibawa atau dipindahkan ke perangkat lain.

Berdasarkan Teknologi dan Jenis Koneksi

Jika dilihat dari teknologi yang digunakan serta jenis koneksinya, modem dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu :

  1. Modem Analog

Ini merupakan jenis modem yang dapat menerima data dalam bentuk signal analog melalui jaringan transmisi data yang selanjutnya akan diubah menjadi signal digital untuk dikirimkan ke komputer. Modem ini tersedia dalam berbagai merek dan ukuran kecepatan, seperti 14,4 kbps; 28,8 kbps; serta 56 kkbps.

Modem analog disebut juga sebagai modem dial-up, karena jenis modem ini biasa digunakan untuk koneksi dial-up melalui jaringan telepon. Terdapat 2 jenis modem analog, yaitu:

  • Modem internal yang memiliki bentuk berupa papan electronik yang nantinya dipasang pada papan induk di slot PCI.
  • Modem Eksternal yang bisa dihidup dan matikan tanpa tergantung pada komputer. Modem ini bisa diinstal berdasarkan pada jenisnya.

2. Modem DSL (Digital Subscribel Line)

Ini merupakan jenis modem yang digunakan untuk mengirim maupun menerima data dengan menggunakan teknologi digital melalui jaringan khusus, yaitu dedicated line yang merupakan jaringan khusus yang tersedia secara terus menerus untuk internet, dan secara fisik dapat menggunakan kabel telepon.

Keuntungan dari penggunaan modem ini adalah akses internet yang lebih cepat jika dibanding dengan penggunaan modem analog. Hal ini dikarenakan data yang dikirim maupun diterima oleh modem berupa data digital. Terdapat 2 jenis modem DSL, yaitu:

  • Modem ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) yang memiliki kecepatan download lebih tinggi dari pada kecepatan pada saat upload. (baca juga: Fungsi Modem ADSL)
  • Modem SSL (Symmetric Digital Subscriber Line) yang memiliki kecepatan download maupun upload yang sama.

3. Modem Kabel

Ini merupakan jenis modem yang mampu menerima serta mengirimkan data melalui jaringan TV kabel internet. Modem ini memiliki kecepatan yang sama dengan modem DSL. Selain itu, data yang dikirim maupun diterima juga dalam bentuk data digital.

4. Modem CDMA

Ini merupakan  jenis modem dial-up yang menggunakan teknologi nirkabel dan bekerja dengan Code Division Multiple Acces (CDMA). Dengan kata lain, modem ini bekerja pada jaringan CDMA. Modem ini bisa terhubung ke perangkat komputer dengan menggunakan kabel serial, kabel USB, Bluetooth, atau inframerah.

Pada umumnya, modem ini berbentuk unit eksternal seperti PCMCIA Card atau yang sering dikenal dengan PC card Contoh modem jenis ini adalah modem USB CDMA dan Ponsel CDMA.

5. Modem GSM

Ini merupakan modem wireless mobile yang bekerja pada jalur komunikasi telepon seluler GSM. Modem ini didukung oleh layanan 3G, EDGE/GPRS. Modem jenis ini sering disebut sebagai modem nirkabel, namun terkadang juga disebut sebagai modem seluler.

Sebagian besar modem ini terintegrasi dengan adanya kartu SIM bawaan. Selain itu, beberapa model dari jenis modem ini juga dilengkapi oleh slot memori microSD dan atau jack untuk antena eksternal tambahan. Contoh modem ini adalah : modem USB GSM, serta ponsel GSM yang mendukung GPRS/ EDGE dan 3G.

You may also like