Dalam dunia komputer, istilah thermal paste sering kali dipakai untuk mendefinisikan sebuah alat bantu untuk menyalurkan panas dari prosesor ke heatsink.
Thermal paste dapat membantu menyempurnakan transfer suhu dari prosesor ke HSF atau Heatsink Fan sehingga komputer tidak cepat panas.
Thermal paste pada dasarnya digunakan untuk mencegah komputer dalam kondisi suhu yang terlalu panas yang akan mengakibatkan komputer mati dengan sendirinya.
Berikut ini adalah 10 rekomendasi thermal paste terbaik yang bisa dipakai di komputer agar aktivitas belajar dan bekerja selama seharian tidak terganggu dengan kondisi komputer yang panas.
Section Artikel
Bisa dibilang Noctua NT-H2 adalah salah satu rekomendasi thermal paste terbaik untuk saat ini, hal ini terbukti dengan banyaknya penghargaan yang diraih oleh merk ini.
Thermal paste Noctua NT-H2 sangat disukai karena penggunaannya yang simpel, ia tidak memerlukan lagi pra kondisi selama break in period, sehingga komputer bisa beroperasi dengan performa yang prima.
Sejak awal digunakan thermal paste Noctua NT-H2 bisa langsung membantu menyalurkan panas secara maksimal, temperaturnya ada dalam rentang -50 — 200°C.
Thermal paste ini bisa disimpan dalam jangka waktu 3 tahun, dan bisa digunakan dengan baik dalam rentang waktu sampai 5 tahun pemakaian.
Salah satu thermal paste yang layak direkomendasikan karena memiliki kualitas terbaik untuk CPU dan GPU komputer adalah Arctic MX-4 .
Thermal paste Arctic MX-4 memiliki umur yang relatif panjang, yaitu sekitar delapan tahun masa pemakaian.
Tidak heran jika thermal paste Arctic MX-4 banyak digunakan oleh para enthusiast, overclocker, hingga pengguna komputer pribadi.
Thermal paste ini memiliki banyak keunggulan, diantaranya adalah bisa menjaga sirkuit dan bagian halus lainnya tidak mudah rusak ketika terjadi kontak.
Komposisinya sendiri terdiri dari mikropartikel karbon yang memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan filler logam atau silikon.
Thermal Grizzly Kryonaut adalah thermal paste yang sangat direkomendasikan untuk para pengguna komputer dengan jenis pemakaian ekstrem.
Thermal paste ini cocok untuk yang sering overclocking karena didesain dengan kinerja konduktivitas yang memiliki daya tahan yang luar biasa.
Thermal Grizzly Kryonaut bisa bekerja dengan baik bahkan pada temperatur -250 °C hingga 350 °C, dengan suhu tersebut komputer bisa berjalan dengan baik karena thermal paste dibentuk dari bahan nano-aluminium dan seng-oksida.
Unsur-unsur pembentuknya diketahui bisa menyempurnakan perpindahan panas Heatsink Fan, thermal paste dengan performa yang sangat baik ini dijual dengan harga diatas rata-rata thermal paste lainnya.
Cooler Master MasterGel Maker adalah salah satu thermal paste yang layak direkomendasikan karena memiliki konduktivitas yang bernilai 11 W/m.K.
Walaupun pada desain kemasannya tidak dijelaskan bahan apa saja yang dipakai, namun secara singkat ditulis bahwa bahan pembentuknya masuk dalam kategori skala nano dan anti-erosi.
Atas dasar hal tersebut bisa dipastikan bahwa thermal paste ini termasuk dalam kategori produk yang aman untuk digunakan dalam jangka waktu yang relatif lama.
Rekomendasi selanjutnya adalah Cooler Master MasterGel Maker Pro, produk ini memiliki nilai konduktivitas 8 W/m.K sehingga bisa dikategorikan sebagai thermal paste yang sangat baik.
Karena semakin tinggi nilai konduktivitas sebuah produk, maka akan semakin baik menyalurkan panas pada heat sink.
Penggunaan thermal paste ini juga terbilang cukup sederhana, pengguna hanya perlu membersihkan CPU dengan lap yang mengandung alkohol.
Setelah komputer dalam keadaan bersih, tinggal aplikasikan Cooler Master MasterGel Maker Pro dengan menuangkannya dengan perlahan.
Kingpin KPx merupakan thermal paste yang sangat direkomendasikan karena memiliki kelebihan sebagai thermal paste dengan performa tinggi.
Kingpin KPx memiliki bahan pembentuk yang sangat cocok dipakai dan dipasangkan dengan banyak sistem pendinginan pada CPU atau GPU.
Deepcool Z3 dalah salah satu thermal paste dengan harga yang terbilang cukup affordable dengan kualitas yang dimiliki.
Deepcool Z3 memiliki nilai konduktivitas 1.134 W/m.K, walaupun dinilai lebih rendah dari thermal paste kebanyakan namun produk ini memiliki suhu operasional yang cukup normal untuk ukurannya, yaitu di rentang -50°C hingga 300°C.
Thermal paste Noctua NT-H1 juga merupakan rekomendasi thermal paste yang memiliki kualitas baik, karena menggunakan kombinasi yang unik dari mikropartikel yang berbeda dalam fillernya.
Yang menjadi keunggulan dari Noctua NT-H1 adalah kinerjanya yang sangat efektif dalam mendinginkan komputer, dan ditambah dengan umur produknya yang awet hingga tiga tahunan.
Cooler Master MasterGel Regular merupakan produk thermal paste yang didesain untuk para pemakaian normal atau pengguna standar.
Cooler Master MasterGel Regular ini dibuat lebih sederhana dan mudah karena dilengkapi dengan kain pembersih yang memiliki kandungan alkohol dalam paket produknya.
Jarum suntiknya yang dirancang flat-nozzle juga sangat membantu untuk mengaplikasikan produk ini dengan mudah.
Thermal paste Deepcool Z5 ini digadang-gadang bisa memberikan penawaran untuk para pengguna komputer dengan performa yang tinggi.
Thermal paste ini memiliki nilai konduktivitas hingga 1.46 W/m.K , yang bisa mempercepat laju pembuangan panas.
Selain itu, Deepcool Z5 juga memiliki rentang temperatur yang terbilang cukup lebar, yaitu -50°C sampai 300°C.
Penggunaan thermal paste perlu diganti saat komputer sudah menunjukkan gejala-gejala seperti dibawah ini.
Pembahasan diatas adalah uraian tentang beberapa rekomendasi thermal paste terbaik yang bisa dipilih, juga beberapa alasan kapan thermal paste harus diganti. Semoga informasi diatas bisa bermanfaat.