XML adalah alat yang tidak bergantung pada perangkat lunak dan perangkat keras untuk menyimpan dan mengangkut data.
Section Artikel
Apa itu XML?
XML adalah singkatan dari eXtensible Markup Language
XML adalah bahasa markup seperti HTML
XML dirancang untuk menyimpan dan mengangkut data
XML dirancang untuk mendeskripsikan diri sendiri
XML adalah Rekomendasi W3C(World Wide Web Consortium).
XML Tidak Melakukan Apa Pun
Mungkin agak sulit untuk dipahami, tetapi XML tidak MELAKUKAN apa pun.
Contoh :
<note> <to>Tove</to> <from>Jani</from> <heading>Reminder</heading> <body>Don't forget me this weekend!</body> </note>
XML di atas cukup deskriptif:
- memiliki informasi pengirim.
- memiliki informasi penerima
- memiliki judul
- memiliki badan pesan.
Tapi tetap saja XML diatas tidak MELAKUKAN apapun. XML hanyalah informasi yang dibungkus dalam tag.
Seseorang harus menulis sebuah perangkat lunak untuk mengirim, menerima, menyimpan, atau menampilkannya.
Perbedaan Antara XML dan HTML
XML dan HTML dirancang dengan tujuan berbeda:
- XML dirancang untuk membawa data – dengan fokus pada apa itu data
- HTML dirancang untuk menampilkan data – dengan fokus pada tampilan data
- Tag XML tidak ditentukan sebelumnya seperti tag HTML
XML Tidak Menggunakan Tag Standar
Bahasa XML tidak memiliki tag standar.
Tag dalam contoh di atas (seperti <to> dan <form> ) tidak ditentukan dalam standar XML apa pun. Tag ini “ditemukan” oleh penulis dokumen XML.
HTML berfungsi dengan tag yang telah ditentukan seperti <p>, <h1>, <table>, dll.
Dengan XML, penulis harus menentukan tag dan struktur dokumen.
XML Dapat Diperluas
Sebagian besar aplikasi XML akan berfungsi seperti yang diharapkan meskipun data baru ditambahkan (atau dihapus).
Bayangkan sebuah aplikasi yang dirancang untuk menampilkan versi asli note.xml (<to> ,<from>, <heading>, <body>).
Kemudian bayangkan versi note.xml yang lebih baru dengan ditambahkan elemen <date> dan <hour> dan menghapus elemen <heading>. Versi XML yang lama masih dapat berfungsi meskipun ada versi yang baru.
Contoh :
<note> <date>2015-09-01</date> <hour>08:30</hour> <to>Tove</to> <from>Jani</from> <body>Don't forget me this weekend!</body> </note>
XML Menyederhanakan Berbagai Hal
- Menyederhanakan berbagi data
- Menyederhanakan transportasi data
- Menyederhanakan perubahan platform
- Menyederhanakan ketersediaan data
Banyak sistem komputer berisi data dalam format yang tidak kompatibel. Bertukar data antara sistem yang tidak kompatibel (atau sistem yang ditingkatkan) adalah tugas yang memakan waktu bagi pengembang web. Sejumlah besar data harus diubah dan data yang tidak kompatibel sering kali hilang.
XML menyimpan data dalam format teks biasa. Hal ini menyediakan cara penyimpanan, pengangkutan, dan berbagi data yang tidak bergantung pada perangkat lunak dan perangkat keras.
XML juga memudahkan untuk memperluas atau meningkatkan ke sistem operasi baru, aplikasi baru, atau browser baru, tanpa kehilangan data.
Dengan XML, data dapat tersedia untuk semua jenis “reading machines” seperti manusia, komputer, mesin suara, umpan berita, dll.
XML adalah Rekomendasi W3C
XML menjadi bahasa markup untuk keperluan umum yang rekomendasi W3C(World Wide Web Consortium) pada awal Februari 1998.
W3C(World Wide Web Consortium) adalah suatu konsorsium yang bekerja untuk mengembangkan standar-standar untuk Waring Wera Wanua. Spesifikasi teknologi-teknologi utama yang dipakai sebagai basis utama web, seperti HTML (HyperText Markup Language) dikembangkan dan diatur oleh badan ini.
