Dari PHP5, kita bisa menulis kode PHP dengan gaya berorientasi objek.
Pemrograman berorientasi objek lebih cepat dan lebih mudah dijalankan.
OOP adalah singkatan dari Object-Oriented Programming.
Pemrograman prosedural adalah tentang menulis prosedur atau fungsi yang melakukan operasi pada data sedangkan pemrograman berorientasi objek adalah tentang membuat objek yang berisi data dan fungsi.
Pemrograman berorientasi objek memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pemrograman prosedural:
Tip: Prinsip “Don’t Repeat Yourself” (KERING) adalah tentang mengurangi pengulangan kode. Kita harus mengekstrak kode yang umum untuk aplikasi dan menempatkannya di satu tempat dan menggunakannya kembali, bukan mengulanginya.
Kelas dan objek adalah dua aspek utama dari pemrograman berorientasi objek.
Perhatikan ilustrasi berikut untuk melihat perbedaan antara kelas dan objek:
Jadi, kelas adalah templat untuk objek dan objek adalah turunan dari kelas.
Ketika objek individu dibuat, mereka mewarisi semua properti dan perilaku dari kelas, tetapi setiap objek akan memiliki nilai yang berbeda untuk properti tersebut.