Kita hidup di masa ketika banyak kehidupan kita, pribadi dan profesional, berhubungan erat dengan system online. Kita melakukan transaksi perbankan, pembelian musik, pembayaran tagihan, perencanaan sosial, dan bahkan bagian dari pekerjaan kita pasti berkaitan dengan dunia digital. Peningkatan ketergantungan pada jaringan internet dan digital ini membawa risiko seiring dengan kenyamanan yang telah disediakan.
Kejahatan online, peretasan, bahkan pelaku tindak kejahatan yang bosan mengintai dalam bayang-bayang, akan menunggu untuk merampok kita, melakukan penipuan, mencuri identitas Kita, atau hanya mempermalukan Kita. Oleh karena itu, keamanan informasi digital menjadi perhatian utama.
Artikel ini akan membahas tentang keamanan data digital, termasuk definisi terperinci tentang apa itu digital security, tipe digital security, dan tools apa saja yang bisa digunakan untuk mengamankan informasi digital. Mari kita mulai dengan mengetahui definisi dari digital security.
Section Artikel
Digital security adalah istilah kolektif yang menjelaskan sumber daya yang digunakan untuk melindungi identitas online, data, dan aset Lainnya. Tools-tools ini termasuk layanan web, perangkat lunak antivirus, kartu SIM smartphone, biometrik, dan perangkat pribadi yang aman.
Dengan kata lain, digital security adalah proses yang digunakan untuk melindungi identitas online Kita.
Tidak setiap bit (atau byte) informasi Kita berguna untuk penjahat cyber. Jadi, jenis data apa yang berisiko ?. Berikut jenis informasi atau data yang dianggap beresiko yaitu :
Data ini mencakup nama, nomor telepon, alamat, nama akun email, alamat IP, dan, yang paling beresiko untuk dirusak adalah nomor Jaminan Sosial Kita. Data ini juga mencakup informasi yang berpotensi menentukan lokasi Kita. Data pribadi sering digunakan untuk pencurian identitas dan rekayasa sosial. Selain itu, peretas yang memiliki nomor Jaminan Sosial Kita (atau setara) dapat membuka akun kartu kredit atas nama Kita, sehingga akhirnya menghancurkan skor kredit Kita.
Jika ada hubungannya dengan transaksi keuangan, maka hal tersebut dianggap sebagai data pembayaran pribadi. Informasi ini mencakup nomor kartu kredit dan debit (termasuk tanggal kedaluwarsa), nomor perbankan online (akun dan routing), dan kode PIN. Penjahat yang mendapatkan akses ke informasi perbankan online Kita bahkan dapat mentransfer dana dari rekening atau melakukan pembelian.
Juga dikenal sebagai personal health information (PHI), jenis data ini mencakup informasi tentang kesehatan Kita, termasuk riwayat medis, obat resep, langganan asuransi kesehatan, dan kunjungan dokter dan rumah sakit. Informasi ini sangat berharga bagi penjahat cyber yang melakukan tindak kejahatan karena mereka dapat menggunakan informasi kesehatan Kita untuk mengajukan klaim asuransi palsu atau memesan dan menjual kembali obat resep.
Seperti yang Kita lihat, ada banyak yang bisa salah jika data digital Kita dikompromikan. Untungnya, keamanan di dunia digital hadir dalam berbagai bentuk, menawarkan berbagai pilihan metode pertahanan. Berikut beberapa tipe digital security yaitu :
Virus yang disampaikan melalui malware dan sistem berbahaya lainnya menginfeksi data Kita dan membuat sistem Kita terhenti. Program antivirus yang baik tidak hanya mendeteksi dan membersihkan infeksi ini, tetapi juga mencegah program dan mengisolasi berbagai kemungkinan yang mengancam.
Alat ini memantau lalu lintas web, mengidentifikasi pengguna yang telah memiliki akses yang sah, memblokir akses yang tidak sah, dan jika saat ini cukup atau bahkan akan melindungi dari virus generasi berikutnya. Firewall telah ada selama bertahun-tahun, dan banyak pakar keamanan cyber menolaknya sebagai teknologi yang usang. Namun, versi mutakhir dari firewall adalah alat yang berpotensi berguna untuk mencegah pengguna yang tidak diinginkan untuk masuk ke system.
Proxies adalah alat digital security yang menjembatani kesenjangan antara pengguna dan internet, menggunakan aturan pemfilteran sejalan dengan kebijakan IT organisasi. Proxies memblokir situs web berbahaya dan memanfaatkan sistem otentikasi yang dapat mengontrol akses dan memantau penggunaan system.
Remote monitoring memungkinkan tim keamanan data untuk mengumpulkan informasi, mendiagnosis masalah, dan mengawasi semua aplikasi dan perangkat keras dari lokasi jarak jauh. Pemantauan jarak jauh memberikan fleksibilitas dan kenyamanan, memungkinkan administrator untuk menyelesaikan masalah apa pun kapan saja dan di mana saja.
Alat ini mendeteksi, mengevaluasi, dan mengelola titik lemah dalam sistem organisasi Kita. Vulnerability scanner tidak hanya mengidentifikasi kekurangan tetapi juga memprioritaskan untuk membantu Kita dalam mengatur penanggulangan maalah. Tim keamanan TI dapat menggunakan scanner tersebut untuk aplikasi web dan sistem internal.
Kita telah membahas berbagai jenis digital security, tetapi sekarang kita akan mengeksplorasi beberapa tools keamanan tertentu yang tersedia. Tools-tools ini melindungi integritas informasi Kita yang mengalir bolak-balik antar berbagai media online karena ini adalah target yang sangat rentan (dan sering digunakan) untuk melakukan tindak kejahatan dan peretasan.
Kita akan terkejut berapa banyak informasi sensitif melewati Instant Message. ChatSecure adalah aplikasi chat yang menawarkan enkripsi aman untuk ponsel Android dan iOS, dan Cryph mengamankan browser web berbasis Mac atau Windows.
Penjahat tidak bisa mencuri apa yang tidak bisa mereka lihat. Anonymox melindungi identitas Kita dengan membuat proxy, memungkinkan Kita mengubah IP dan berselancar secara anonim. Tools ini tersedia sebagai add-on untuk Google Chrome dan Firefox. Tools ini mengisolasi setiap situs web yang Kita jelajahi, sehingga iklan dan pelacak pihak ketiga tidak dapat mengunci Kita. Tools ini juga membersihkan riwayat penjelajahan Kita, menghapus cookie, dan menyediakan enkripsi multi-layer.
SilentPhone menawarkan enkripsi end-to-end pengguna smartphone untuk percakapan suara, pesan, transfer file, video, dan masih banyak lagi. Tools ini kompatibel dengan perangkat Android dan iOS serta gratis. Signal adalah sumber daya nirlaba independen yang memungkinkan pengguna berbagi teks, GIF, pesan suara, foto, video, dan file data.