Section Artikel
Data warehouse adalah defisini dari gudang data, dimana tergolong dalam sebuah sistem komputer yang memiliki fungsi utama untuk mengarsipkan dan menganalisis data historis untuk keperluan tertentu. Informasi tersebut dikelola dalam bentuk data penjualan, gaji, dan informasi harian lainnya.
Jika data teranalisis dengan baik, informasi yang dihasilkan sebagai output dapat lebih akurat untuk mengambil sebuah keputusan penting. Hal ini menjadi penyebab utama mengapa data warehouse merupakan parameter penunjang dari business intelligence.
Data warehouse pertama kali ditemukan dan diterapkan pada tahun 1980. Pada tahun tersebut, ada banyak bisnis besar yang menggunakan decision support system (DSS) sehingga sistem data warehouse mudah untuk diterapkan. Strategi tersebut masih dapat diterapkan hingga saat ini untuk membantu meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja sebuah perusahaan/organisasi/lembaga.
Beberapa fungsi dari data warehouse yang perlu anda pertimbangkan adalah :
Data warehouse dapat membuat tim perusahaan/lembaga menjadi lebih bulat untuk mengambil sebuah keputusan. Informasi yang dihasilkan data warehouse sangat rinci, tepat, dan kredibel karena disusun dari data riil yang ada. Keputusan yang benar dapat menghasilakan dampak yang besar untuk berbagai sektor termasuk pasar, manajemen keuangan, dan manajemen inventaris.
Data warehouse yang baik dapat membuat pengaksesan data menjadi lebih cepat. Setiap karyawan atau sumber daya manusia yang membutuhkan data dapat berinteraksi dengan sumber dengan efisien dan cepat. Jika efektivitas dapat dicapai, dampak terhadap pengambilan keputusan dapat lebih cepat daripada kompetitor.
Data warehouse dapat mengumpulkan berbagai informasi dari semua platform yang anda miliki. Data-data inin akan diubah menjadi beberapa format atau laporan saja sehingga dapat digunakan secara efisien. Perusahaan/lembaga dapat mendapatkan hasil yang maksimal terhadap terjaganya data yang dimiliki. Standarisasi pun dapat terbentuk seiring dengan jumlah data yang terus bertambah.
Return of Investment merupakan tingkat rasio antara jumlah laba bersih dengan biaya investasi yang dihasilkan oleh beberapa investasi sumber daya. Hubungan data warehouse dengan ROI terdapat pada fungsi khusus data warehouse terhadap pengembalian investasi yang lebih menguntungkan.
Data warehouse dapat menyediakan historical data untuk keperluan analisis. Dampaknya, tim dapat melakukan analisis secara berkala dari waktu ke waktu. Tim dapat membuat prediksi bisnis di masa yang akan mendatang berdasarkan analisis data yang ada.
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari data warehouse adalah :
Beberapa karakteristik utama data warehouse adalah :
Data warehouse berorientasi pada subjek karena dapat memberikan informasi yang diperlukan. Data warehouse tidak bertumpu pada pengoperasian data dalam sebuah perusahaan/organisasi, namun lebih berfokus pada tema-tema tertentu yang sedang ditangani. Data warehouse dapat menyesuaikan fokusnya menurut tema penjualan, pemasaran, distribusi, dan sebagainya.
Data yang dikumpulkan dalam data warehouse diproses secara terintegrasi dalam sistem yang diatur. Berbagai sumber dara utama, termasuk mainframe dan basis data relasional yang relevan dapat dibagikan ke pihak-pihak terkait dengan tujuan tertentu. Integrasi data yang tepat dapat memberikan kemudahan dan efektivitas.
Data dalam data warehouse memiliki sifat tetap dan tiak dapat diubah-ubah. Sifat ini dapat membuat isi data warehouse memiliki validasi yang baik. Modifikasi data warehouse akan tercatat dan terekam dengan baik. Data access dan data loading dapat dibaca langsung ataupun di refresh pada periode waktu tertentu.
Setiap rentang waktu tertentu, data warehouse akan dibangun dan dibuat, baik secara mingguan sampai tahunan. Aktivitas ini pasti akan melibatkan online transaction process dimana dapat menyebabkan struktur yang baik antara data besar dan pemrosesan.
Beberapa komponen dalam data warehouse adalah :
Ada banyak skema yang dapat anda pilih untuk memudahkan proses data warehouse. Salah satu metode yang sering digunakan adalah star schema data warehouse ini. Skema ini cukup sederhana dengan bentuk pola bintang dan 2 entitas, yaitu :
Perbedaan | Big Data | Data Waarehouse |
Pengertian umum | Menangani data besar dan menyiapkan repositori | Arsitektur penyimpanan atau respositori data |
Jenis data yang diterima | Semua jenis data, termasuk data transaksional, data media sosial, data mesin, dan data DBMS | Data DBMS apapun |
Jenis struktur data | Data struktur, non-struktur, dan semi-struktur | Data struktur saja (relasional atau tidak relasional) |
Kepentingan | Pengambilan keputusan yang lebih besar | Analitik informasi |
Distribusi data | Ya | Tidak |