Home » Tutorial » Cara Mengaktifkan Virtualization (Intel dan AMD)

Cara Mengaktifkan Virtualization (Intel dan AMD)

Apakah sebelumnya kalian pernah mendengarkan virtualization? Prosesor virtualization merupakan teknologi yang diciptakan untuk menciptakan processor dengan adanya sejumlah tambahan processor yang berjalan dalam sebuah mesin virtual atau virtual CPU.

Processor dapat memproses dan menjalankan segala sistem operasi dan juga beberapa program yang berbeda – beda dengan bantuan teknologi ini.

Tak hanya itu, teknologi virtualization processor juga berperan untuk meningkatkan performa pada laptop dan juga komputer bak sedang menggunakan dua sistem operasi secara bermasamaan misalnya Linux dan Windows dalam waktu yang bersamaan.

Pada dasarnya teknologi ini akan membantu kita dalam menjalankan program atau aplikasi di perangkat namun sistem operasi sedang dijalankan di sistem operasi yang lainnya. Selain itu, hal ini juga membantu membagi tugas kapasitas RAM dan juga HDD.

Sebelum mengaktivasi virtualization processor, kalian harus memastikan bahwa processor sudah mendukung fitur tersebut. Untuk mengeceknya sangat mudah, berikut langkah – langkah yang harus dilakukan.

  • Buka jendela Run dengan tekan kombinasi Windows + R.
  • Ketik CMD di opsi Open.
  • masukkan perintah systeminfo pada halaman Command Prompt.
  • Tekan Enter.
  • Tunggu hingga proses selesai.
  • Cek bagian Virtualization Enabled in Firmware jika informasi sistem dan processor sudah muncul.

Sebagai informasi tambahan, virtualization processor dulunya digunakan untuk berbagai kepentingan bagi para developer aplikasi saat melakukan tes aplikasi yang sedang dikembangkan dengan bantuan sistem tambahan itu sendiri.

Akan tetapi, emulator Android mulai populer dan menjadi iming – iming bagi para pengguna Windows. Untuk itu, fitur ini mulai dikenalkan dan digunakan oleh masyarakat umum karena fungsinya yakni untuk meningkatkan performa emulator.

Berikut beberapa cara yang dapat kalian lakukan untuk mengaktifkan virtualization processor Intel dan juga AMD.

Section Artikel

Cara Mengaktifkan Virtualization Intel

Salah satu processor yang mendominasi pasar adalah virtualization processor Intel dan digunakan oleh banyak pengguna. Untuk mengaktifkan virtualization Intel, sebenarnya sama dengan cara yang lain, salah satunya kita harus melakukan dalam mode BIOS.

Berikut langkah – langkah yang dapat kalian lakukan untuk mengaktifkan Virtualization Intel.

  • Pertama – tama, buka pengaturan Windows terlebih dahulu dengan menekan kombinasi tombol Windows + I atau dengan mencari pada menu kolom pencarian.
  • Jika sudah masuk ke pengaturan, masuk ke menu Update & Security, lalu pilih opsi Recovery yang ada pada bagian kiri bawah.
  • Setelah itu, kalian bisa lanjut pilih opsi Restart Now yang dapat kalian temukan di bagian bawah Advanced Startup.
  • Kemudian, kalian pilih menu Troubleshoot yang ada pada halaman yang muncul.
  • Langkah selanjutnya, masuklah ke menu Advanced Options.
  • Pada halaman Advanced Options, kalian dapat memilih UEFI Firmware Settings, lalu klik Restart.
  • Jika proses restart sudah selesai, kalian akan ditujukan pada menu BIOS. Pada bagian yang muncul tersebut, lanjut buka Tab Advanced atau Configuration.
  • Setelah itu, kalian bica cari opsi Intel Virtualization Technology lalu ubahlah pengaturannya menjadi Enabled.
  • Langkah yang terakhir adalah menyimpan pengaturan tersebut. Kemudian Restart perangkat laptop atau komputer kalian untuk dapat menerapkan pengaturan yang sudah kalian atur tersebut.

Terdapat beberapa tipe processor Intel. Bahkan ada yang kalian tidak akan menemukan tulisan Virtualization Technology. Berbeda dengan Intel Virtual Technology, VT-X, Intel Virtualization Technology, Hyper-V, dan lain sebagainya.

Cara Mengaktifkan Virtualization AMD

Processor AMD merupakan proses yang kini banyak digrandungi dan digunakan oleh para gamers karena berbagai keunggulan dan manfaatnya. Berikut beberapa langkah yang dapat kalian ikuti untuk mengaktifkan processor AMD baik yang versi low-end maupun high-end.

  • Langkah pertama, nyalakan terlebih dahulu laptop atau komputer kalian.
  • Mulailah proses booting dengan masuk pada menu BIOS dengan menggunakan tombol F2 / F11 / ESC secara berulang – ulang. Biasanya pada laptop berbeda – beda sesuai dengan merek dan jenisnya laptop masing – masing, kalian bisa mengecek dan searching lebih dahulu mana yang sesuai dengan laptop kalian.
  • Jika kalian sudah berhasil untuk mengakses BIOS, kalian dapat langsung masuk pada menu CPU Configuration.
  • Jika sudah melakukan beberapa langkah di atas, coba cari pengaturan SVM Mode.
  • Jika sudah ketemu dengan pengaruran SVM Mode, ubahlah pengaturan menjadi Enabled untuk mengaktifkan virtualization processor.
  • Langkah yang terakhir adalah simpan pengaturan BIOS kalian dengan memilih Save and Changes.

Pada umumnya, nama dari fitur virtualization processor baik AMD disebut dengan SVM Mode. selain itu, ada berbagai tipe mulai dari AMD Virtualization, AMD – VT, AMD – V. Untuk informasi yang lebih jelas lagi, kalian bisa mengecek bagian deskripsi sebelah kanan deskripsi yang ada pada menu konfigurasi CPU.

Penutup

Setelah kalian mengaktifkan virtualization processor baik AMD maupun Intel pada Windows 10 dengan menggunakan beberapa cara di atas untuk mendapatkan peningkatan performa dan tambahan performa. Dengan begitu, kita dapat menjalankan emulator laptop atau komputer dengan sangat lancar sentosa.

Untuk informasi tambahan, jika sudah mengaktifkan virtualization processor, kalian dapat mencoba mengecek pengaturan Emulator yang digunakan. Sebab, terkadang kita perlu mengaktifkan bagian Emulator itu sendiri.

Bagaimana? Virtualization processor mana yang sudah kalian coba aktifkan? Cara – cara yang perlu dilakukan tidaklah sulit. Kalian hanya memerlukan mengikuti beberapa langkah. Selamat mencoba! Semoga berhasil, ya!

You may also like