Salah satu hal penting yang tidak bisa dilupakan dari sebuah komputer atau sistem operasi yang kamu miliki adalah virtual memory. Hal yang satu ini sama pentingnya dengan memori RAM itu sendiri, tentunya dengan beberapa perbedaan signifikan yang membuat kinerja RAM tidak akan bisa tergantikan dengan virtual memory. Walaupun demikian, virtual memory cukup penting untuk diperhatikan. Oleh karena itulah para pengguna komputer setidaknya perlu mengetahui bagaimana cara membuat virtual memory di berbagai macam sistem operasi agar bisa menjadi lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. Dalam hal ini akan kita praktikkan di sistem operasi Windows. Sebelumnya, ada baiknya apabila kamu mengetahui mengenai virtual memory dan fungsi virtual memory.
Sekilas tentang Virtual Memory
Tentunya ada baiknya apabila kita mengawali artikel ini dengan membicarakan memangnya apa itu virtual memory, sehingga kita bisa sama-sama tahu bahwa virtual memory adalah hal yang cukup penting bagi komputer atau sistem operasi. Lantas, apa itu virtual memory dan apa fungsinya di dalam komputer kita?
Secara sederhana, virtual memory adalah memori virtual yang dimiliki oleh Windows atau sistem operasi yang lain. Seperti namanya, memori ini tidak memiliki bentuk fisik karena meminjam atau menggunakan space hardisk kosong yang tersedia di komputermu. Hal ini berguna apabila kita ingin menjalankan aplikasi yang membutuhkan RAM sangat besar, tetapi jumlah RAM yang dimiliki terbatas. Dengan demikian, ketika jumlah RAM mendekati kurang, maka komputer akan menggunakan virtual memory sebagai RAM cadangan yang akan digunakan untuk memproses aplikasi yang kamu inginkan.
Oleh karena itulah, kebanyakan virtual memory digunakan pada komputer yang memiliki jumlah RAM relatif kecil, kurang lebih di bawah empat giga. Sementara komputer atau laptop yang memiliki jumlah RAM lebih besar dari itu, biasanya tidak begitu membutuhkan memori virtual atau virtual memory. Kamu bisa membaca tentang cara mengatasi virtual memory low agar bisa mengetahuinya dengan lebih detail.
Mengatur Virtual Memory
Lalu bagaimana caranya supaya kita bisa mengatur virtual memory agar bisa sesuai dengan kebutuhan kita? Tentunya kita bisa menggunakan cara membuat virtual memory yang tepat untuk kebutuhan kita agar kita bisa memanfaatkan sumber daya komputer yang kita miliki dengan maksimal.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat virtual memory ini, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
- Klik kanan pada Computer kemudian klik Properties
- Pilih Advanced System Setting di bagian kiri
- Klik Setting pada menu Performance
- Klik Advance pada Tab menu dan klik Change
Untuk menentukan berapa besar virtual memory yang kamu butuhkan, maka kamu perlu mempertimbangkan ruang hardisk yang kamu miliki dan seberapa besar jumlah RAM yang kamu punya. Pada umumnya ada berbagai kombinasi virtual memori yang bisa kita coba, bisa sepuluh persen dari hardisk, dua puluh persen dari hardisk dan lain sebagainya.
Tentunya semakin besar kapasitas hardisk yang kamu miliki, semakin besar pula virtual memory yang bisa dibuat. Akan tetapi, semakin besar RAM, semakin kecil Virtual Memory butuh untuk dibuat. Sehingga pilihlah dengan pijak. Pada umumnya Virtual Memory berukuran tiga sampai empat giga sudah cukup untuk memenuhi kebutuhanmu sehari-hari. Jumlah virtual memory mungkin bisa menjadi alternatif untukmu sebagai cara mengatasi laptop not responding.
Setelah kamu mengubah pengaturan jumlah virtual memory ini, maka kamu harus melakukan restart agar sistem operasimu bisa menjalankan pengaturan baru di sesi berikutnya.
Untuk memastikan apakah pengaturan yang kita lakukan berhasil atau tidak, maka kita bisa menggunakan aplikasi seperti Spaccy untuk melihat jumlah virtual memory yang dimiliki oleh sistem operasi Windows yang kita jalankan. Caranya sederhana saja, kamu hanya perlu membuka Spaccy kemudian klik bagian RAM, maka akan muncul detail dari jumlah virtual memory dan lain sebagainya. Selain melakukan cara ini, kita juga bisa mengeceknya dengan melihat apakah ada perubahan free space pada hardisk atau tidak setelah diubah virtual memory-nya. Dengan melihat bahwa ada perubahan jumlah ruang kosong hardisk sesuai dengan jumlah virtual memory yang kamu buat, maka hal itu bisa berarti pengaturanmu berhasil.
Kelebihan dan Kekurangan Virtual Memori
Ada baiknya apabila kamu mengetahui pula kelebihan dan kekurangan virtual memori dengan lebih detail supaya kamu bisa memanfaatkannya dengan tepat. Tentunya mengetahui cara membuat virtual memory saja tidak akan menjamin bahwa kita bisa mengaturnya atau memanfaatkannya dengan tepat bukan? Sebagai wawasan yang cukup penting, berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari virtual memori.
1. Kecepatan yang Relatif Rendah
Salah satu kekurangan dari virtual memori adalah kecepatan yang relatif rendah apabila dibandingkan dengan RAM yang asli. Tentu saja hal ini disebabkan karena bentuk koneksi fisik yang dimiliki oleh virtual memori sebenarnya mengandalkan kecepatan baca harddisk. Secara teoretis, tentunya performa harddisk atau SSD yang kamu miliki akan lebih cepat apabila kecepatan harddisk yang kamu miliki juga lebih cepat. Akan tetapi, sejauh ini, meskipun kamu memiliki harddisk atau SSD dengan kecepatan paling tinggi pun, kecepatan akses dari RAM masih akan jauh lebih cepat sehingga apabila kamu menginginkan kecepatan memori yang baik, menambah RAM merupakan pilihan utama. Walaupun demikian, kamu bisa mencoba hal ini sebagai cara meningkatkan performa laptop yang RAM-nya kecil.
2. Harganya “Gratis”
Walaupun kecepatannya tidak terlalu cepat, akan tetapi virtual memory bisa menjadi pilihan apabila kamu tidak memiliki uang yang cukup untuk membeli RAM baru. Terlebih apabila kamu tidak terlalu membutuhkan jumlah RAM yang begitu besar untuk melakukan aktivitasmu sehari-hari. Dengan demikian, virtual memory bisa membantumu ketika ada kondisi di luar kebiasaan penggunaan komputer yang kamu miliki. Dengan memanfaatkan virtual memory, kamu sudah bisa mendapatkan bantuan yang cukup penting untuk processormu ketika berusaha untuk menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan secara gratis.
3. Rawan Lemot tetapi Bisa Diatur Sesuai Kebutuhan
Salah satu kelemahan lain dari virtual memory adalah rawannya komputer mengalami lemot, karena kecepatan akses yang relatif masih cukup lambat. Akan tetapi, jumlah virtual memori bisa diatur sesuai dengan kebutuhanmu, hal inilah yang bisa menjadi kelebihannya apabila dibandingkan dengan RAM yang ukurannya tidak bisa diubah karena sudah diatur sesuai perangkat keras yang dibuat oleh pabriknya.
Itulah beberapa hal yang bisa kita ketahui mengenai virtual memory. Dengan melihat secara sekilas mengenai cara membuat virtual memory beserta beberapa hal lain mengenai virtual memory di atas, tentunya kita bisa memanfaatkan virtual memory yang dimiliki oleh Windows dengan lebih baik lagi. Dapat kita simpulkan bahwa virtual memory bisa membantu kita dalam mengatasi kondisi-kondisi ekstrem ketika komputer kita mengalami kekurangan memori, akan tetapi apabila kamu ingin mendapatkan performa yang lebih baik, maka mencari atau memasang RAM baru atau tambahan adalah opsi yang lebih tepat. Jangan lupa untuk mempelajari penyebab RAM cepat penuh agar kamu juga bisa mengatur masalah RAM ya.
Selamat memanfaatkan virtual memory!
