Internet. Pasti sudah tidak asing lagi dengan salah satu jaringan komputer terbesar ini kan? Bagi anda yang belum tahu apa itu internet, anda bisa membaca mengenai pengertian internet.
Penggunaan Internet di Indonesia dan dunia
Saat ini, penggunaan internet di dunia sudah mencpai lebih dari bermiliar komputer di seluruh dunia, dan hampir seluruh wilayah Indonesia sidah tercover oleh jaringan internet. Tentu saja, penggunaan internet masih diduki oleh pulau Jawa yang tebesar. Saat ini, hampir setiap orang yang ada di dunia mengenal dengan apa itu internet, dan banyak yang sudah tahu dasar – dasar menggunakan internet. Hal inilah yang kemudian membat internet menjadi sangat booming di kalangan masyarakat luas.
Manfaat Internet
- Mempercepat arus informasi
- Menambah wawasan
- Mempermudah dalam mengerjakan tugas dan juga pekerjaan
- Meningkatkan kemampuan individu, melalui video tutorial dan semacamnya.
- Mempermdah komunikasi jarak jauh
- Sebagai media hiburan dan pengisi waktu luang
- Tempat berbisnis dan menghasilkan uang
- Membantu mempromosikan usaha
- Kebutuhan akan media sosial seperti facebook. (Baca juga mengeai Manfaat Facebook)
- Meng-update berita dan juga informasi terkini
- Tempat berkumpul dalam satu forum, grup ataupun milis
- Dan masih banyak lagi manfaat serta kegunaan dari internet bagi manusia
Dampak negative internet
Meskipun memilki manfaat yang sangat penting, namun demikian, ternyata internet memiliki banyak sekali dampak negative. Dampak negative dari internet, celakanya malahan banyak sekali mengancam anak – anak usia sekolah, mulai dari tingkat SD hingga SMA. Berikut ini adalah bahaya internet bagi anak sekolah :
- Akses konten yang tidak pantas untuk anak seusianya
Bahaya pertama internet bagi anak sekolah adalah akes dari konten – konten yang tidak pantas untuk anak seusianya. Konten yang paling banyak disorot adalah konten – konten pornografi, yang sudah pasti akan berbahaya bagi anak sekolah.
Konten pornografi sangat berbahaya, karena dapat mempengaruhi pikiran anak, terutama pelajar SD hingga SMA< sehingga dapat berakibat perbuatan penyimpangan seksual, seperti pemerkosaan, dan juga pelecehan seksual.
- Mengabaikan tugas sekolah
Hobi internet memang sangat baik, karena banyak informasi menarik di internet. Namun demikian, terkadang penggunaan internet yang berlebihan malahan akan menyebabkan sang anak menjadi malas untuk mengerjakan tugas sekolahnya, sehingga hal ini berbuntut pada pengabaian terhadap tugas sekolah mereka.
- Bolos sekolah
Bolos sekolah juga merupakan bahaya lainnya dari internet bagi anak sekolah. Banyak anak sekolah yang kecanduan akan internet rela bolos sekolah demi bisa bermain game online, ataupun sekedar browsing konten yang mungkin tidak pantas.
- Menurunkan prestasi akademik
Prestasi akademik dari anak – anak pun bisa ikut menurun apabila terlalu sering bermain internet. Hal ini dipengaruhi oelh kebiasaan membolos dan juga pengabaian terhadap tugas – tugas sekolah, yang berujung pada menurunnya nilai anak – anak di sekolah.
- Menghambur – hamburkan uang
Internet, meskipun saat ini sudah bisa dibilang murah, namun demikian bagi anak – anak dengan uang saku yang tidak seberapa, malahan akan menjadi beban. Uang saku mereka akan habis, yang akan meningkatkan resiko anak – anak menjadi sering meminjam uang, dan juga mencuri uang orang lain.
- Meningkatkan risiko perliaku antisosial dan kenakalan remaja
Internet juga terkadang mempengaruhi, dari segi perilaku. Banyak konten internet yang berbau kekerasan, sehingga anak – anak dapat dengan mudah terpengaruh, dan akhirnya akan menerapkan perilaku antisosial dan juga kenakalan remaja, yang tentu saja sangat merugikan banyak orang.
- Berisiko terjerat dalam dunia criminal dan juga kejahatan
Resiko lainnya adalah dunia criminal dan juga kejahatan. Anak sekolah yang sering berinternet berisiko menjadi korban kejahatan dan tindak criminal, atau bisa juga berisiko menjadi perilaku dari tindakan kejahatan dan criminal itu sendiri.
Itulah beberapa bahaya internet bagi andak sekolah. Sebagai orang tua atau pengawas dan pengasuh, anda harus benar – benar bisa melakukan manajemen terhadap sang anak, agar tidak terejerumus ke dalam sisi negative dari internet bagi mereka.
