Home » Jaringan Komputer » Dial-Up: Pengertian, Fungsi dan Contohnya

Dial-Up: Pengertian, Fungsi dan Contohnya

Teknologi semakin berkembang dalam kehidupan sehari – hari terutama dalam memenuhi kebutuhan dan kegiatan manusia. Kecanggihan dunia teknologi menciptakan produk yang cukup terkenal yakni dial-up.

Teknologi dial-up dapat menghubungkan kita dengan jaringan internet. Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas dial-up secara lebih rinci agar kita dapat lebih memahaminya.

Apa Itu Dial-Up?

Dial-up merupakan komunikasi yang dilakukan antar komputer yang dibantu dengan saluran telepon baik yang tetap maupun yang bergerak yang dinamakan modem.

Teknologi ini memerlukan sebuah koneksi yang mendukung prosesnya. Perangkat komputer dapat melakukan panggilan telepon ataupun dial-up dengan menggunakan modem yang terikat dengan penyelenggara jasa internet.

Jika sudah terhubung, komputer bisa melakukan akses internet, dengan kata lain dial-up networking yang mana memerlukan protokol dan perangkat lunak untuk menghubungkan perangkat lunak yakni komputer dengan Internet Service Provider.

Internet Service Provider atau ISP itu sendiri menyediakan layanan inter yang bertujuan supaya kita bisa tersambungkan atau terhubung dengan jaringan internet.

Dial-up inilah yang menjadi salah satu jenis perangkat untuk menghubungkan koneksi antar komputer yang lebih sering dipakai dibanding dengan jenis lainnya.

Fungsi Dial-Up

Dial-up berfungsi sebagai penghubung antara komputer dengan jaringan internet melalui saluran telepon. Dengan adanya dial-up, kita akan dipermudah dalam penggunaannya yang praktis dan dapat digunakan di mana saja, dengan syarat telepon yang dipakai terhubung dengan baik dengan koneksi internet.

Kelebihan Dial-Up

  • Koneksi internet melalui koneksi dial-up akan lebih mudah jika dibadningkan dengan Asymmetrical Digital Subscriber. Koneksi dial-up lebih mudah karena kita dapat menggunakannya secara langsung dan bisa langsung terhubung dengan saluran telepon dengan bantuan modem untuk melakukan akses internet.
  • Koneksi yang dilakukan dengan menggunakan koneksi dial-up biasanya membutuhkan biaya yang lebih murah. Hal ini dikarenakan koneksi dial-up bersifat sesaat dan hanya dapat disambung kemudian langsung diputuskan tergantung dengan kebutuhan para penggunanya. Pengguna hanya melakukan pembayaran hanya pada saat menggunakan koneksi internet saja ketika mengaksesnya dan tidak dikenakan biaya ketika koneksi internet terputus.
  • Penggunaan koneksi dial-up dikenal sekaligus digunakan secara luas oleh banyak orang. Semua komputer dan komputer pribadi telah disambungkan dengan modem dial-up. Dengan begitu, teknologi dial-up ini bisa digunakan oleh berbagai macam kalangan secara mudah.

Kekurangan Dial-Up

Dengan banyak kelebihannya, teknologi dial-up ini tidak lepas dari beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Beberapa kekurangan teknologi dial-up antara lain :

  • Teknologi dial-up memiliki kecepatan akses yang terbatas. Kecepatan akses yang dimiliki dial-up hanya sekitar 12 hingga 20 kbps saja. Oleh karena itu, kecepatannya dapat dikatakan lambat, terutama jika dibanding dengan menggunakan koneksi internet yang lainnya. Apalagi jika kita membutuhkan akses yang cepat, dial-up akan terasa lama.
  • Koneksi internet bisa terputus secara tiba – tiba jika modem yang kita gunakan dalam koneksi dial-up bersamaan dengan telepon rumah dalam waktu yang sama, namun telepon rumah yang terhubung koneksinya dengan modem dial-up dalam kondisi yang mati. Hal tersebut dikarenakan sambungan akan teralihkan ke telepon yang sibuk secara otomatis.

Cara Melakukan Dial-Up

Untuk melakukan koneksi dial-up kita memerlukan beberapa perangkat antara lain perangkat keras seperti laptop, komputer, dan modem; perangkat lunak seperti ISP; dan username serta password untuk masuk dan demi menjaga keamanan.

Jika kita sudah menyiapkan beberapa perlengkapan di atas, ada beberapa langkah yang harus kita lakukan antara lain :

  • Kita harus berlangganan pada salah satu ISP atau operator
  • Memasang modem dengan komputer
  • Menginstall software yang disediakan khusus oleh ISP
  • Yang terakhir adalah menyambungkan dial-up pada ISP.

Beberapa langkah manual yang dapat kita lakukan juga untuk melakukan dial-up secara manual dengan windows 7 yakni sebagai berikut :

  • Membuka Control Panel, kemudian pilih Network and Internet. Setelah itu, pilih View Network Status and Task.
  • Kemudian pilihlah set up a new connection or network.
  • Jika sudah, pilih set up a dial-up connection. Dengan begitu kita akan masuk pada informasi ISP.
  • Kemudian kita bisa memasukan nomor telepon dial-up, username, password, dan nama koneksinya. Kita bisa klik centang pada allow other people to use this connection jika kita hendak memperbolehkan pengguna lain menggunakan koneksi kita.
  • Jika sudah terisi sesuai dengan keinginan kita, maka klik connect dan tunggu hingga proses register komputer tersambung dengan jaringan ISP sudah selesai.
  • Jika kita sudah selesai melakukan register, maka di layar akan muncul sebuah tulisan seperti ini ‘You are connected to the internet’. Dengan begitu kita bisa melakukan akses dan menjelajahi dunia internet dengan cara memilih Browse the internet now, atau kita bisa langsung meng-klik keluar.

Langkah – langkah melakukan dial-up connection sudah dijabarkan di atas. Jika sudah mengikuti semua langkah di atas, artinya kita sudah terkoneksi dengan dial-up. Dial-up yang telah dibuat bisa kita lihat dengan cara meng-klik network pada kanan bawah paling ujung di layar komputer. Dan jika kita sudah melakukan langkah di atas dengan benar, akan tertulis connected.

Untuk memutuskan koneksi dial-up kita bisa meng-klik dissconnect dan dial-up akan terputus koneksinya secara otomatis. Lalu untuk menghubungkannya kembali, kita bisa meng-klik Connect.

Contoh Perangkat Dial-Up

Secara umum perangkat yang dibutuhkan dalam melakukan koneksi dial-up adalah komputer, modem, dan juga aliran telepon. Berikut penjelasan perangkat dial-up secara rinci :

  • Perangkat keras : PC, Komputer, saluran telepon, serta modem.
  • Perangkat lunak : ISP
  • Username dan password yang diperlukan untuk login ketika sedang menghubungkan dengan ISP agar informasi dapat dipastikan keamanannya.

You may also like