Home » Jaringan Komputer » WLAN: Pengertian, Fungsi, Komponen, dan Contohnya

WLAN: Pengertian, Fungsi, Komponen, dan Contohnya

by Rhenn
by Rhenn

Jaringan komputer atau jaringan internet saat ini telah dikenal luas oleh masyarakat. Bukan hanya dikenal, namun juga sebagian besar dibutuhkan, sehingga digunakan dalam berbagai bidang. Terdapat berbagai macam jaringan, yaitu WAN, MAN, dan LAN.

Wireless LAN atau WLAN merupakan salah satu perkembangan teknologi jaringan komputer/internet yang memberikan banyak perubahan. Banyak pekerjaan yang terbantu dengan adanya WLAN, dengan pengerjaan yang menjadi semakin mudah. Selain itu, penggunaan WLAN banyak disukai karena dinilai praktis. Sebab, tidak membutuhkan kabel, tidak seperti jenis jaringan lainnya.

Di bawah ini penjelasan lengkap tentang WLAN:

Apa Itu WLAN?

Jaringan WLAN
Jaringan WLAN

Wireless LAN atau WLAN (Wireless Local Area Network) adalah salah satu jenis jaringan lokal yang bekerja mentransmisikan atau menyalurkan data dengan menggunakan gelombang radio. Istimewanya, WLAN merupakan jaringan yang menghubungkan suatu perangkat ke jaringan pengguna lain di area sekitarnya secara nirkabel (tanpa kabel). Oleh karena itu, WLAN sering juga disebut jaringan nirkabel atau jaringan wireless.

Jaringan ini menggunakan frekuensi radio transceiver dua arah untuk koneksi, transmisi data, maupun titik aksesnya (point acces). Transceiver dua arah tersebut bekerja di 2,4 GHz (802.11b, 822.11g) hingga 5 GHz (802.11a). Untuk perangkatnya, kebanyakan menggunakan kualifikasi WiFi, IEEE 802.11b, akomodasi IEEE 802.11g, dan level keamanan yang diberikan seperti WEP/WPA. 

Fungsi WLAN

Fungsi WLAN yang dikenal banyak orang adalah untuk menghubungkan suatu perangkat yang ada di jaringannya ke jaringan internet. Namun sebenarnya masih banyak fungsi dari WLAN. 

Secara umum ada 2 fungsi WLAN:

  1. Menghubungkan Perangkat ke Jaringan tanpa Kabel

Teknologi yang digunakan oleh WLAN menjadikan perangkat dapat terhubung ke jaringan internet tanpa memerlukan kabel. Berbeda dengan LAN yang sambungan komunikasinya harus menggunakan kabel. Selama router atau modem terhubung ke penyedia layanan internet, perangkat yang ada di jaringan WLAN akan dapat mengakses internet secara wireless

  1. Berbagi Data Antarperangkat 

Perangkat-perangkat yang terhubung di suatu jaringan WLAN, dapat saling berbagi data satu sama lain. Misalnya, ketika pengguna ingin mengirimkan data dari HP ke komputer, maka dapat mengirim data tersebut melalui jaringan WLAN. Tentunya proses berbagi data tersebut tanpa perlu lagi menggunakan kabel. Sehingga berbagi data menjadi lebih praktis.

Komponen WLAN

Untuk membangun jaringan WLAN beberapa komponen berikut:

  1. Desktop atau Mobile PC

Desktop atau mobile PC merupakan perangkat yang dapat digunakan user untuk terhubung ke jaringan LAN. Pada mobile PC umumnya sudah terdapat port PCMCIA. Tetapi untuk desktop PC diperlukan penambahan komponen lain berupa wireless adapter melalui PCI card atau USB.

  1. Access Point (Titik Akses)

Access point atau titik akses adalah perangkat yang merupakan pusat koneksi pengguna ke penyedia layanan provider. Perangkat ini terdapat dalam komponen jaringan WLAN.

  1. Wireless LAN Interface

WLAN interface adalah perangkat komponen yang juga harus ada pada suatu jaringan WLAN. Komponen ini dipasangkan pada desktop atau mobile PC. Perangkat inilah yang dikembangkan secara massal dalam bentuk PCMCIA card (Personal Computer Memory Card International Association) melalui PCI card atau USB.

  1. Antena

Komponen yang terakhir untuk jaringan WLAN yaitu antena. Merupakan perangkat eksternal yang berfungsi sebagai penguat sinyal. Komponen ini sifatnya opsional, boleh digunakan ataupun tidak. Antena juga dapat dirakit sendiri, serta penempatannya dapat disesuaikan.

Kelebihan WLAN

Penggunaan jaringan WLAN memiliki banyak kelebihan, di antaranya:

  1. Mendukung mobilitas yang tinggi, sehingga memungkinkan pengguna jaringan WLAN dapat mengakses informasi dimana saja, tidak perlu berada di satu tempat tertentu selama masih dalam jangkauan dari jaringan WLAN. 
  2. Dapat meningkatkan kualitas produktivitas, karena pengguna WLAN dapat bekerja dari mana saja di jangkauan jaringan WLAN tersebut.
  3. Instalasi atau pemasangan dan penggunaannya mudah dan praktis, karena pemasangan-pemasangan komponen yang dibutuhkan dapat dilakukan tanpa perlu memasang kabel yang biasanya cukup rumit. Dalam hal penggunaan oleh user juga sangat mudah, sebab pada setiap smartphone atau laptop sudah terpasang receiver WLAN, jadi hanya tinggal menghubungkan ke jaringan.
  4. Fleksibel, dimana pengguna dapat membuat jaringan tanpa memerlukan sambungan melalui kabel.
  5. Dapat digunakan di berbagai tempat atau bisa berpindah tempat dalam jangkauan jaringan WLAN tersebut.
  6. Biaya yang dibutuhkan untuk pemasangan dan perawatan jaringan WLAN relatif lebih murah ketimbang jaringan yang menggunakan kabel.
  7. Scalable, yaitu bisa digunakan di berbagai topologi jaringan komputer dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Kekurangan WLAN

Adapun untuk kekurangan dari WLAN adalah sebagai berikut: 

  1. Minimnya keamanan dan juga kerahasian, sehingga memungkinkan orang lain dapat mengakses data di jaringan tersebut secara ilegal.
  2. Resiko akan delay atau penundaan cukup besar.
  3. Rentan terjadinya kehilangan sinyal atau sinyal yang dipancarkan bermasalah, misalnya karena terhalang tembok atau sumber interferensi lainnya.
  4. Kapasitas jaringan memiliki keterbatasan spektrum, dimana pita frekuensi tidak dapat diperbesar, sehingga menuntut pengguna untuk memanfaatkannya dengan efisien.

Contoh WLAN

WLAN yang merupakan sebuah komunikasi atau transmisi data yang fleksibel dapat menjadi tambahan atau alternatif dari jaringan LAN yang menggunakan kabel. Memiliki kemampuan jangkauan jaringannya yang dapat mencapai jarak 100 meter. Hal ini membuat WLAN lebih banyak digunakan dibanding jaringan WPAN. 

Salah satu contoh penerapan WLAN yang sudah banyak dikenal yaitu WiFi. Tentunya WiFi saat ini sudah dapat kita temui di berbagai tempat umum. Seperti di sekolah, restoran, perkantoran, dan taman. Bahkan sudah banyak rumah atau tempat pribadi yang menggunakannya untuk kemudahan mengakses internet. 

Dengan adanya WiFi, mengakses internet menjadi lebih mudah, praktis, dan fleksibel. Ini merupakan suatu bukti bahwa teknologi WLAN berperan sangat besar dalam kehidupan manusia, terutama dalam bidang komunikasi. Saat ini, banyak orang yang bergantung pada penerapan teknologi WLAN ini.

You may also like