Home » Kuliah IT » Web » 8 Unsur Unsur Website dan Penjelasannya

8 Unsur Unsur Website dan Penjelasannya

by Atin Rahmawati
by Atin Rahmawati

Apa itu Web? 

Website atau dapat disingkat menjadi web site merupakan sebuah halaman webpage yang menyediakan informasi melalui internet yang dapat diakses oleh pengguna internet di mana pun dan kapan pun selama terhubung dengan jaringan internet. Website biasanya terdiri dari teks, gambar, suara, animasi, maupun video yang menyajikan berbagai informasi.

Website juga memiliki istilah lain yakni WWW atau World Wide Web juga merupakan layanan informasi yang digunakan oleh pengguna gawai untuk sarana informasi yang dapat diakses melalui internet dengan gratis. Namun terdapat beberapa website atau situs yang tidak dapat secara tanpa biaya dapat diakses, biasanya situs seperti ini memberikan penawaran terhadap batas-batas akses.

Unsur-Unsur Website

Untuk memperluas pemahaman mengenai website maka berikut unsur-unsur website yang harus diketahui.

1. Nama Domain

Nama domain atau domain name merupakan alamat website dalam internet yang dapat mengidentifikasi sebuah website dan memudahkan pengguna internet lain untuk dapat menemukan website yang telah kita buat di internet. Nama domain bisa disebut juga sebagai URL atau Uniform Resource Locator. Nama domain dibedakan menjadi dua jenis yakni generic domains dan country specific domains.

Generic domains merupakan domain yang tidak berafiliasi dengan negara, institusi, dan lain-lain. Oleh karena itu, jenis ini dapat digunakan oleh siapapun. Ciri-ciri generic domains adalah pada akhir alamat berakhiran dengan .net, .org, .edu, .gov, .com, dan .mil. Sedangkan country specific domains merupakan domain yang berafiliasi dengan negara dan memiliki tujuan tertentu sesuai dengan institusi atau organisasi. Domains ini bercirikan dengan alamat yang berakhiran .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, .sch.id, web.id, .co.id, .au, .jp, dan lain sebagainya.

2. Hosting

Hosting merupakan tempat yang dapat menyimpan file, data, gambar, video, web, dan lain-lain yang dapat ditampilkan dalam website. Semakin besar ukuran data atau file yang akan digunakan dalam website maka akan semakin besar pula ukuran ruang penyimpanan hosting yang diperlukan. Hosting dapat digunakan sebagai tempat penyewaan, kepemilikan dengan membayar dengan harga tertentu, dan ada yang tanpa dipungut biaya namun terbatas dengan ruang penyimpanan dan layanan lainnya.

Penyewaan hosting dilakukan oleh perusahaan yang menyediakan jasa penyewaan web hosting, perusahaan tersebut sudah banyak ditemui baik dalam negeri maupun luar negeri. Ukuran hosting dapat diketahui melalui besarnya mega byte maupun giga byte. Hosting memiliki beberapa jenis antara lain : shared hosting, cloud hosting, VPS atua Virtual Private Server, WordPress Hosting, Manage WordPress, dan Dedicated Server. Setiap jenis-jenis hosting memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri, serta tergantung tujuan penggunaan.

3. Bahasa Program

Bahasa program atau scripts program merupakan bahasa yang dipakai dalam mengartikan setiap instruksi dalam website ketika sedang diakses. Website yang interaktif dan akan terlihat bagus jika menggunakan beberapa bahasa program. Jenis-jenis bahasa program antara lain : Java Scripts, Java Applets, JSP, PHP, ASP, dan HTML. Dari beberapa jenis tersebut biasanya yang paling sering digunakan yakni HTML sebab jenis bahasa program lain bersifat sebagai pengatur interaktif.

Dalam bahasa program memiliki tiga tingkatan, antara lain : Pertama, bahasa program tingkat rendah atau low-level yang berisikan perintah dengan memakai kode biner yang langsung diproses oleh komputer tanpa proses kompilasi. Kedua, bahasa program tingkat menengah atau mid-level yang berisikan perintah dengan memakai kode mnemonic seperti STOLOD, JMP, SUB, dan lainnya. Serta ketiga, bahasa program tingkat tinggi atau high-level berisikan perintah dengan memakai bahasa yang mudah dimengerti manusia seperti Bahasa Inggris.

4. Desain Website

Unsur website selanjutnya adalah desain website yang tak kalah penting untuk diperhatikan sebab desain website menjadi penentu dalam melakukan penilaian kualitas website. Untuk memperindah sebuah website, pengguna internet dapat melakukannya secara mandiri maupun melalui penyedia jasa desain website. Hal tersebut dilakukan dengan berdasarkan wawasan yang luas mengenai beragam program dan layanan software pendukung dalam pembuatan agar hasil website lebih berkualitas.

Dengan desain website maka akan membantu pengelola website untuk menarik pengunjung internet secara visual. Beberapa hal yang menjadi komponen penting dalam mendesain sebuah website antara lain : Pemilihan tata letak konten, gambar, komposisi warna, tema website, dan ukuran setiap komponen. Gambar yang ada di website biasanya memiliki ukuran di atas 300 KB, semakin tinggi ukuran maka semakin bagus tampilan dan kualitas sebuah website.

5. Hypertext Transfer Protocol

Pada unsur ini biasa disingkat sebagai HTTP yang berfungsi sebagai respon atas instruksi yang ada pada suatu protokol. Protokol yang digunakan dalam HTTP adalah world wide web atau www. Cara kerja dari HTTP adalah ketika pengguna menuliskan sebuah alamat URL sama saja dengan browser mengirimkan instruksi HTTP ke server. Server menerima dan melakukan eksekusi kemudian hasilnya dikirim kembali ke browser kepada pengguna.

Dalam proses pengiriman tersebut data yang digunakan memakai format HTML atau Hypertext Transfer Protocol. HTML ini berfungsi sebagai mempercantik tulisan pada website, sarana berbagi informasi dengan membuat halaman website, menjadi pondasi website dengan CSS, dapat menandai teks pada bagian halaman website, serta dapat mengarahkan pengguna atau pun pengunjung ke halaman website lainnya.

6. World Wide Web

Pada unsur ini biasa disingkat sebagai WWW yang merupakan fasilitas yang sering dipakai dan memiliki perkembangan yang sangat progresif sebab dapat mengirimkan informasi dengan format multimedia. Untuk mengakses fasilitas maupun fitur yang ada pada WWW maka pengguna harus menggunakan browser. Jenis-jenis browser yang perlu pengguna ketahui antara lain : Lynx, NCSA, Arena, Internet Explorer, Netscape Navigator, Mosaic, dan lain sebagainya.

Beberapa fungsi WWW antara lain : Pertama, sebagai web mail service maka WWW dapat memberikan layanan bagi pengguna untuk dapat meninjau, mengirim, dan menerima email melalui browser masing-masing pengguna. Kedua, sebagai search engine maka WWW mempermudah dalam merangkum seluruh website yang ada di dunia sekalipun. Ketiga, sebagai layanan yang dapat mentransfer halaman web ke internet. Dan keempat sebagai portal yang bertindak sebagai akses informasi yang tersedia seperti gmail,com, facebook.com, dan lain-lain.

7. Publikasi

Unsur berikutnya adalah mengenai publikasi. Dalam website yang sudah dibuat dapat dipublikasi berdasarkan tujuan dan arah website tersebut. Keberadaan website tanpa pengunjung bagaikan tong kosong berbunyi nyaring, tidak ada gunanya membuat website tanpa ada yang mengunjungi. Website dibuat sebagai media dalam menyampaikan pesan kepada khalayak luas seperti masyarakat melalui pempublikasian.

Semakin tinggi jumlah pengunjung yang datang maka akan dinilai semakin efektif informasi yang disampaikan melalui website. Agar website lebih dikenal secara meluas maka yang perlu dilakukan adalah mempromosikan website dengan cara memasang iklan, membuat baliho, menyebarkan pamflet-pamflet, dan lain-lain. Salah satu cara yang paling efektif adalah memasang ads melalui search engine seperti google.

8. Pemeliharaan

Unsur terakhir yang perlu ada dalam website adalah pemeliharaan. Website yang baik dapat secara terus-menerus melakukan perbaikan seperti menambah informasi, meningkatkan tampilan desain, menambah informasi baru, dan dari waktu ke waktu rajin untuk di update. Cara-cara tersebut dilakukan agar pengunjung tidak bosan dengan website dan menarik baik pengunjung lama maupun baru untuk terus berkunjung dalam website yang kita bangun.

You may also like