Home » Ilmu Komputer » Tips & Trick Komputer » Kenapa Komputer Sering Not Responding ? Begini Alasannya !

Kenapa Komputer Sering Not Responding ? Begini Alasannya !

by Elang Hendy Subrata
by Elang Hendy Subrata

Apakah kamu pernah membuka suatu aplikasi di laptop maupun PC lalu tiba-tiba aplikasi tersebut muncul peringatan “…… is not responding” ? Hal-hal semacam itu biasa terjadi pada komputer secanggih dan semahal apapun.  Biasanya tanda-tanda not responding tersebut adalah saat ingin membuka aplikasi, responnya lama. Setelah itu, akan muncul layar putih yang sediki transparan sambil keluar sebuah dialog not responding.

Pastinya kejadian ini akan membuat siapapun akan jengkel dan ingin segera menginstal ulang laptop maupun PC. Namun, kamu janganlah terburu-buru melakukan hal tersebut. Sebab, Jika kamu buru-buru instal ulang, kejadian tersebut bisa saja terulang kembali. Oleh sebab itu, pahami dulu kenapa komputer sering not responding berikut ini.

1. Aplikasi banyak yang dipasang

Terlalu banyak aplikasi yang dipasang pada laptop maupun komputer memiliki andil kenapa komputer sering hang. Hal tersebut bisa terjadi sebab proses di dalam komputer untuk membuka aplikasi terlalu banyak. Akibatnya, aplikasi yang memiliki ukuran besar akan kesulitan memproses datanya dan menyebabkan aplikasi menjadi hang.

2. Penggunaan skin yang berlebihan

Mungkin kamu pernah dengar atau pernah memakai sebuah aplikasi untuk mempercantik skin pada tampilan layar laptop atau PC. Akan tetapi, apakah kamu sadar kalau hal tersebut malah membuat RAM komputer atau laptop akan terpakai banyak. Meskipun skin-skin yang dipakai tidak terlelu besar, akan tetapi kalau banyak dipakai malah akan membuat kinerja RAM akan semakin berat. Oleh sebab itu, Akan lebih baik jika menggunakan tampilan yang normal-normal saja.

3. Melalukan muititasking

Multitasking atau membuka aplikasi secara serentak juga dapat membuat aplikasi menjadi hang. Memang cara multitasking dapat mempercepat tugas yang sedang dikerjakan. Akan tetapi, sama dengan kasus di poin ke dua yakni RAM akan banyak terpakai. Hal tersebut yang menyebabkan aplikasi dapat nge-hang. Oleh sebab itu, jika memang tetap ingin melakukan multitasking, buka saja maksimal dua aplikasi saja agar kinerja RAM tidak terlalu bekerja keras.

4. Aplikasi yang tidak tertutup sempurna

Saat kamu menutup sebuah aplikasi, kamu mungkin tidak sadar kalau aplikasi tersebut tidak tutup seratus persen. Aplikasi yang sudah dipasang pada komputer atau laptop maka otomatis akan terus menyala meskipun aplikasi tersebut sudah kita tutup. Karena hal tersebut, kamu merasa sudah menutup aplikasi tersebut dan membuka aplikasi yag lain yang malah menyebabkan RAM banyak terpakai seperti pada poin kedua dan ketiga.

5. Memaksa instal aplikasi

Perlu kamu ketahui kalau tidak semua aplikasi dapat diinstal pada semua laptop atau PC. Ada aplikasi yang hanya bisa jalan di 32-bit dan ada juga yang bisa dijalankan di 64-bit. Jika aplikasi yang hanya bisa di pasang pada komputer 32-bit justru dipasang pada komputer 64-bit, maka aplikasi tersebut akan error.

Selain itu pengaruh sistem operasi juga sama. Misalnya, aplikasi hanya bisa dijalankan pada Windows 7 ke atas. Namun, kamu instal aplikasi di windows XP, otomatis aplikasi tersebut juga tidak bisa digunakan dan malah menyebabkan hang. Maka dari itu, sebelumnya kamu sudah mengetahui spesifikasi komputer sebelum memasang aplikasi.

6. Masalah Hardisk

Hardisk pun berpengaruh terhadap aplikasi yang dijalankan. Jika kapasitas hardisk sudah penuh atau hampir penuh, maka aplikasi yang dijalankan pun akan berat. Hal tersebut disebabkan dalam menjalankan aplikasi membutuhkan proses dari hardisk atau bisa jadi ciri hardisk rusak . Maka dari itu, kamu harus sering cara mengecek kapasitas hardisk rusak atau tidak minimal seminggu sekali agar aplikasi tidak sering hang.

7. Komputer sering panas

Apakah laptopmu sering mengalami panas jika dilakukan aktivitas sehari-hari? Jika ya, bisa jadi aplikasi sering mengalami hang karena panas dari laptopmu. Solusi untuk hal ini adalah cari tahu penyebab laptop panas berlebihan, lalu perbaiki. Mungkin saja di dalamnya terdapat banyak debu sehingga laptopmu menjadi sering panas.

Setelah kita melihat apa saja yang menjadi penyebab aplikasi sering not responding, sekarang kita akan cari tahu cara mengatasi hal tersebut agar tidak terjadi kembali.

  1. Ketika aplikasi sudah dinyalakan dan muncul not responding, pertama-tama klik kanan pada bagian taskbar windows. Setelah itu klik “Star Task Manager”.
  2. Setelah itu, akan muncul pop up windows task manager. klik tab “applications”.
  3. Di sana akan muncul aplikasi apa saja yang statusnya “Running” dan “Not Responding”.
  4. Klik aplikasi yang “Not Responding” lalu klik “End task” di bawahnya.
  5. Jika berhasil, maka aplikasi tersebut akan langsung tertutup
  6. Jika gagal, jangan panik. klik tab disebelahnya atau namanya “Processes”.
  7. Di sana juga akan terlihat banyak aplikasi yang  berjalan pada komputermu, Setelah buka tab “Prosesses”, Kamu lihat “description” untuk melihat aplikasi yang ingin di hentikan.
  8. Jika sudah menemukannya, klik “End Process”.
  9. Setelah itu akan muncul pop up yang tulisannya “Do you want to end ….?”. Klik saja “End process” lagi.
  10. Selesai, aplikasi yang not responding berhasil ditutup.

Itulah 7 alasan kenapa komputer sering not responding dan cara mengatasinya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu semua.

You may also like