Home » Hardware » Harddisk » 19 Cara Mengecek Harddisk Rusak atau Tidak Dengan mudah

19 Cara Mengecek Harddisk Rusak atau Tidak Dengan mudah

by Wayan Adhi
by Wayan Adhi

Harddisk merupakan media penyimpanan data yang sangat vital untuk pengoperasian suatu komputer. Fungsi harddisk pada komputer secara sederhana merupakan  tempat untuk menyimpan data – data penggunanya.

Tidak dapat dipungkiri bisa saja suatu ketika saat anda ingin melaksanakan suatu pekerjaan di komputer, anda merasa seperti ada yang salah dengan komputer anda. Ketika anda ingin menjalankan suatu perintah, atau membuka file tertentu, komputer anda tiba – tiba crash, atau program yang ingin anda buka menjadi not responding. Kadang – kadang juga anda akan merasakan bahwa komputer anda terasa lebih lambat dari biasanya.

Permasalahan ini mungkin terjadi karena ada permasalahan didalam harddisk anda. Ini mungkin dapat menjadi pertanda ciri harddisk rusak . Dan untuk memastikan hal itu anda perlu mengecek harddisk anda rusak atau tidak. Disini saya akan membahas tentang cara mengecek harddisk rusak atau tidak pada windows dengan mudah.

Cara mengecek kerusakan harddisk pada windows 7

Anda dapat mengecek permasalahan harddisk pada windows 7  dengan menggunakan tool Disk Check. Disk Check dapat mengidentifikasi dan secara otomatis memperbaiki kerusakan sistem yang ada pada file dan memastikan harddisk anda bekerja dengan baik. Anda dapat menggunakan Disk Check di Windows 7 tidak hanya pada local harddisk tapi juga pada removable media seperti flash disk, kartu memori ataupun harddisk eksternal. Dengan menggunakan tool ini, anda dapat mengecek harddisk anda rusak atau tidak.

Perlu diingat jangan lupa untuk memastikan bahwa anda menutup semua aplikasi dan program serta file yang anda gunakan sebelum memulai tool Disk Check. Berikut merupakan cara untuk menggunakan Disk Check pada Windows 7.

1. Klik kanan pada icon Start Windows.

2. Pada menu shortcut, klik Open Windows Explorer.

3. Pada panel navigasi, klik Computer sehingga memunculkan semua drive perangkat penyimpanan memori yang anda gunakan. Ini akan ditampilkan di bagian panel sebelah kanan.

4. Klik kanan pada drive yang ingin anda cek.

5. Setelah itu klik properties.

6. Kemudian klik Tools Tab.

7. Klik check now button.

8. Dalam jendela Check Disk <nama disk>, pilih automaticaly fix file system error check box.

Catatan: Jika anda ingin melakukan pengecekkan harddisk yang lebih mendetail, anda dapat memilih untuk mencentang scan for and attempt recovery bad sector. Akan tetapi sebaiknya anda melakukan hal ini jika anda sudah mengetahui permasalahan pada hardwarenya. Dengan memilih pilihan tadi nanti akan membuat pengecekkan harddisk ini berjalan sangat lama. Untuk pengecekkan yang pertama saya sarankan untuk tidak memilih pilihan tadi.

9. Klik Start

10. Jika harddisk yang ingin anda cek sementara digunakan, dan itu merupakan harddisk pada sistem anda, nantinya akan muncul sebuah kotak dialog yang berisikan pesan peringatan. Untuk melanjutkan silahkan pilih schedule disk check. Ini akan membuat pengecekkan harddisk dimulai setelah restart selanjutnya.

11. Tutup semua program yang terbuka dan lakukan restart pada komputer anda. Pengecekkan harddisk akan dimulai secara otomatis sebelum startup Windows anda selanjutnya dan hasilnya akan ditampilkan setelah proses pengecekkan selesai.

12. Jika anda tidak memilih untuk melakukan pengecekkan pada sistem anda, anda tidak perlu mematikan komputer anda. Akan tetapi jika harddisk tersebut sedang digunakan. Dalam kasus ini anda akan tetap menerima pesan yang sama seperti disebutkan sebelumnya. Setelah itu simpan semua file dan tutup semua program yang terbuka, kemdian klik force dismount.

13. Proses pengecekkan akan segera dimulai. Dan setelah prosesnya selesai, hasilnya akan ditampilkan. Ini dapat digunakan untuk menentukan apakah harddisk anda rusak atau tidak.

Cara mengecek kerusakan harddisk pada Windows 8/10.

Pengguna Windows 8/10 pasti memperhatikan bahwa tool pengecekkan Disk Error pada OS ini sedikit berbeda dengan versi windows sebelumnya. Untuk windows 10/8 harddisk secara berkala mengalami pengecekkan secara otomatis untuk mencari permasalahan seperti sistem error, bad sector, lost cluster dan lainnya. Anda tidak perlu harus selalu menjalankan Disk Check untuk mencari tahu permasalahan pada harddisk.

Windows 8 akan menunjukkan permasalahan pada harddisk via Action Center, atau dibawah Drive Properties pada File Explorer. Jika ditemukan permasalahan yang mungkin terjadi, anda akan diberitahukan hal itu oleh sistem komputer. Meskipun begitu anda masih dapat melakukan pengecekkan secara manual jika anda menginginkannya.

Pada Windows 7, pengecekkan harddisk pada system drive dan pada drive yang sedang digunakan untuk membuka file atau folder, dilakukan dengan menggunakan fitur pengecekkan harddisk yang dijadwalkan setelah melakukan restart.

Akan tetapi pada Windows 8, pengecekkan akan langsung dimulai, bahkan pada system drive, dan tidak lagi memerlukan restart. Hanya jika ditemukan beberapa permasalahan, anda harus melakukan restart untuk memperbaiki permasalahan tersebut.

Berikut merupakan langkah – langkah untuk melakukan pengecekkan manual kerusakan harddisk pada Windows 8/10.

1. Untuk memulai pengecekkan, kik kanan pada drive yang ingin anda cek dan pilih properties.

2. Selanjutnya, klik Tools tab dan dibawah Error Checking, klik tombol Check. Pilihan ini akan mengecek harddisk anda untuk mengetahui kesalahan sistem pada harddisk. Jika tidak ada permasalahan ditemukan, anda akan mendapatkan pesan yang menyatakan hal tersebut.

3. Klik Scan Drive untuk mengecek kondisi Harddisk.

4. Kemudian proses pengecekkan akan dimulai.

5. Setelah proses pengecekkan selesai Windows akan menampilkan pesan yang isinya akan menunjukkan kondisi dari harddisk anda. 

6. Jika terdapat permasalahan atau kerusakan, Restart komputer anda untuk memperbaiki sistem file yang rusak. Anda dapat melakukan restart sesaat setelah itu, anda juga dapat menjadwalkannya lagi jika anda tidak ingin segera melakukan restart.

Ada banyak faktor yang dapat menjadi penyebab kerusakan harddisk, dan salah satu faktor yang umum dari penyebab tersebut adalah kesalahan penggunaan yang dilakukan oleh penggunanya.

Untuk dapat menyelesaikan salah satu permasalahan error pada harddisk setelah teridentifikasi bisa menggunakan disk defragmenter. Defragment Tool ini akan membantu harddisk memberikan performa terbaik dari yang dimiliki oleh harddisk tersebut. Adalah hal yang bijak untuk mengetahui sedikit tentang fungsi defragment jika anda menginginkan kondisi yang terbaik dari harddisk anda.

Itu tadi pembahasan megnenai cara mengecek harddisk rusak atau tidak. Sampai jumpa lagi di pembahasan selanjutnya.

You may also like