Topologi mesh pada dasarnya merupakan topologi jaringan komputer yang merupakan pengembangan lanjutan dari topologi jaringan star. Pada topologi jaringan mesh, setiap komputer, baik komputer client dan juga komputer server yang ada saling terhubung satu sama lain, dan memiliki hubungan timbal balik, sehingga sangat dimungkinkan apabila komputer client melakukan hak remote access terhadap komputer server.
Nah, topologi mesh ini ternyata juag cukup banyak digunakan karena memiliki beberapa kelebihan. Berikut ini adalah beberap akelebihan dari topologi jaringan mesh.
Kelebihan Topologi Mesh
Kelebihan pertama dari topologi jaringna mesh adalah setiap komputer, baik komputer client dan juga komputer server saling terhubung satu sama lain, dan memiliki hubungna timbal balik. Hal ini berarti, baik komputer server maupun komputer client, sama sama memiliki hak untuk saling mengakses satu sama lain. komputer client pun juga memiliki hak utnuk dapat masuk ke dalam server, dan merubah komposisi di dalam server, sehingga tidak diperlukan lagi komputer administrator. Singkat kata, komputer server dan juga client sama sama berperan sebagai sebuah komputer administrator.
Karena fungsinya yang lebih kompleks, dimana baik komputer client maupun komputer server sama – sama memiliki fungsi sebagai administrator, dan dapat saling melakukan akses, maka hal ini membuat perputaran data dan juga arus informasi pada jaringna yang menggunakan topologi jaringna mesh akan bergerak lebih dinamis dan juga menjadi jauh lebih efisien. Pergerakan data akan menjadi lebih cepat dan juga lebih efisien, karena tidak membutuhkan enkripsi tertentu pada masing masing client ketika akan mengakses data.
Seluruh komputr client, yang terhubung ke dalam jaringan komputer bertopologi mesh sudah memiliki fungsi sebagai komputer administrator. Ini berarti, komputer client sudah memiliki hak untuk melakukan remote access terhadap komputer server, sehingga seluruh perubahan dan juga modifikasi data di dalam server bisa dilakukan pada level komputer client. Remote access ini sangat berguna, terutama ketika client ingin menambahkan data – data dan juga informasi baru ke dalam server. Client tidak akan repot – repot memasukkan password tersendiri, karena memang sudah memiliki hak akses terhadap server.
Kelebihan lainnya dari penggunaan topologi mesh pada sisitme jaringan komputer ini adalah transpransi informasi dan juga data yang mengalir di dalam jaringan. Semua user, yang menggunakan komputer client pada jaringan ini akan dapat saling melihat data – data apa saja yang sedang diakses, serta seberapa padat traffic pada jaringan tersebut. Hal ini diyakini bisa meningkatkan pengawasan terhadap arus data yang ada, sehingga ketika terjadi suatu keanehan atau keganjilan, bisa langsung terdeteksi dengan mudah.
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, ketika akan ditambahkan sebuah data baru kepada server, amka dibutuhkan sebuah software yang kita kenal dengan nama sistem basis data. Sistem basis data ini bertugas untuk melakukan modifikasi, baik perubahan data, penghapusan data, dan penambahan data baru di dalam server.
Pada umumnya, sistem basis data ini memiliki hak akses tersendiri, yang biasa kita kenal dengan nama administrator. Namun demikian, denganmenggunakan topologi mesh ini, setiap computer client bisa melakukan proses manajemen terhadap basis data, karena setiap client juga memiliki peran sebagai administrator. Hal ini membuat proses menajemen basis data menjadi jauh lebih efisien dan juga lebih efektif.
Kekurangan Topologi Mesh
Selain kelebihan yang ditawarkan oleh topologi jaringan mesh, ternyata juga memiliki beberapa kelemahan dan juga kekurangan. Berikut ini adalah beberapa kekurangan dan juga kelemahan dari topologi jaringan mesh :
Ya, sudah pasti ketika sebuah jaringan saling terhubung satu samalain, bahakn bisa saling mengakses dan juga melakukan pengontrolan, hal ini bisa saja terjadi. Pencurian data sangat mudah dilakukan oleh setiap client. Tidak hanya pencurian data, bahkan manipulasi data dan juga peretasan data tanpa ijin pun akan sangat mudah untuk dilakukan. Karena itu, topologi jaringan mesh sangat membutuhkan pengawasan yang sangat ketat, untuk mencegah terjadinya ejadian seperti itu.
Tentu saja setiap perusahaan ataupun organisasi menginginkan agar datanya bisa aman dan juga hanya bisa diakses oleh orang tertentu saja. Bagi perusahaan dan juga organisasi besar, yang memiliki banyak sekali informasi dan juga data yang sangat pentng dan juga rahasia, akan sangat tidak bijak ketika mereka menggunakan topologi jaringan mesh ini. data dan juga informasi rahasia akan mudah sekali bocor, dan tentu saja akan sangat merugikan. Karena itu, topologi mesh tidaklah cocok diimplementasikan pada organisasi ataupun perusahaan besar, yang memiliki banyak informasi rahasia dan juga penting.
Sama seperti beberapa toplogi jaringan sebelumnya, topologi jaringan mesh juga cukup rumit untuk diimplementasikan, dan juga membutuhkan konfigurasi tersendiri yang tidak bisa dipahami oleh semua teknisi. Kita harus memahami proses pengawasan terhadap aktivitas jaringan, keamanan, dan faktor – faktor lainnya yang harus dipertimbangkan secara matang ketika akan mengimplementasikan topologi jaringan mesh,
Artikel jaringan lainnya