Dalam pembuatan suatu jaringan komputer, maka sudah pasti siapapun yang akan membuat jaringan komputer harus memahami terlebih dahulu mengegai topologi dari jaringan komputer. Topologi jaringan komputer sangat perlu untuk dipahami, karena dengan memahami topologi dari jaringan komputer, maka kita sebagi pembuat suatu jaringan komputer dapat membangun suatu jaringan komputer yang efektif dan juga berguna bagi para penggunannya.
Manfaat topologi jaringan komputer
Tentu saja penggunaan dan juga pembuatan dari toopologi atau perancangan dari sebuah jaringan komputer sanga pentin guntuk dibuat. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari pembuatan dan juga percancangan dari topologi jaringan komputer :
- Mempermudah dalam proses inventarisasi
- Mempermudah teknisi jaringan dalam membuat jaringan baru
- Agar dapat menentukan tujuan utama dari pembuatan suatu jaringan
- Meningkatkan efektifitas dalam membuat sebuah jaringan komputer
- Dapat melakukan perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk membangun suatu jaringan
- Dapat saling menyesuaikan, antar topologi jaringan, dengan lokasi ruangan dimana jaringna trsebut akan dibangun
- Agar pemuatan suatu jaringan komputer bisa tepat sasaran dan berfungsi dengan baik
Itulah beberapa alasan dan juga manfaat dari topologi jaringan. Karena itu, topologi jaringan memang merupakan salah satu elemen vitail yang harus benar – benar dikuasai oleh setiap ahli jaringan sebelum membuat dan juga membangun suatu jaringan komputer.
Perkembangan Topologi Jaringan Komuter
Saat ini, memang teknologi dari jaringan komputer sudah sangat berkembang pesat. Pengaplikasian dari jaringan komputer pun sudah semakin bervariasi, mulai dari penggunaan yang sederhana, hingga penggunaan yang sangat rumit. Untuk topologi jaringan komputer sendiri pun saat ini sudah banyak berkembang, dimana yang saat ini paling banyak digunakan secara umum dan juga luas adalah topologi jaringan star.
Topologi jaringan star mmungkinan banyak komputer dapat terhubung satu sama lain di dalam suatu jaringan secara mandiri. Itu artinya, topologi star merupakan jenis topologi yang memungkinkan satu komputer memilki satu kabel yang terhubung dengan suatu komponen hardware aktif yang kita kenal dengan nama hub ataupun switch.
Selain topologi star yang saat ini umum untuk digunakan, terdapat satu komponen yang mirip seperti komponen star, namun tidak memiliki perangkat aktif dalam proses transmisi datanya. Topologi jaringan ini kita kenal dengan istilah topologi bus. Topologi bus ini menggunakan konektor yang dikenal dengan istilah bus untuk saling mengkoneksikan dan juga menghubungkan setiap komputer dengan kabel – kabel yang disusun secara serial dalam satu garis.
Hal ini memungkinkan paket data dapat terbagi sama rata, namun demikian, terkadang, apabila jaringan sedang padat lalu lintas datanya, hal ini dapat mengganggu keseluruhan jaringan., Selain itu, jaringan komputer dengan implementasi dari topologi bus ini juga memiliki banyak kelemahan, sehingga saat ini sudah jarang sekali untuk diimplementasikan ke dalam sistem jaringan.
Jangan kira suatu sistem jaringan hanya terdiri dari dua toplogi saja. Masih ada lagi banyak sekali topologi – topologi lainnya yang ternyata sering diimplementasikan dalam suatu sistem jaringan komputer. Salah satu topologi yang diaplikasikan pada suatu sistem jaringan komputer adalah topologi ring.
Topologi ring atau yang dikenal juga dengan istilah topologi cincin ini memiliki bentuk alur jaringan yang melingkar atau juga sering diesbut dengan istlah loop, yaitu dalam satu jaringan, paket data harus melalui sebuah suklus terlebih dahulu untuk bisa sampai ke tujuan. Karena proses transfer data yang berbentuk seperti lingkaran inilah, maka topologi ini disebut juga dengan topologi ring, atau cincin, atau juga topologi lingkaran.
Saat ini, topologi ring sepertinya memang sudah tidak digunakan lagi, karena pada dasarnya topologi ring jauh lebih tidak efisien dibandingkan dengan jaringan komputer yang menggunakan topologu bus, apalagi dengan jaringan yang menggunakan topologi star.
Topologi ring sama seperti topologi bus, dimana keseluruhan jaringan yang dibentuk oleh topologi ini merupakn jenis jaringan yang pasif, dimana tidak membutuhkan peralatan jaringan yang bersifat aktif, seperti hub ataupun switch. Dari segi biaya, penggunaan topologi ring dalam membangun suatu jaringan dinilai jauh lebih murah ketimbang jaringan yang menggunakan topologi jaringan hub maupun topologi jaringan star.
Section Artikel
Cara Kerja Topologi Ring
Apabila dilihat dari sistem dan juga alur kerjanya, mungkin jaringan komputer yang menggunakan topologi ring sedikit lebih simple dibandingkan dengan jaringan komputer yang menggunakan topologi bus ataupun star. Hal ini dapat dilihat dari komponen utama yang ibutuhkan untuk membangun jaringan denan menggunakan topologi ini.
Ya, apabila anda ingin membangun suatu jaringan komputer dengan topologi ring, maka yang anda perlukan hanyalah kabel, sesuai dengan jumlah komputer yang akan anda buat menjadi satu jaringan. Sangat mudah dan juga simle bukan? kaena itu, topologi ring sepertinya merupakan suatu topologi jaringan komputer yang paling sedderhana dan mudah dibuat.
Alur Transfer Data Topologi Ring
Namun demikian, meskipun terlihat sederhana, namun alur dari transfer data yang dilakukan oleh topologi ring dalam suatu sistem jaringan tidaklah sesederhan itu. Untuk mencapai tempat tujuannya, paket data harus melalui suatu siklus terlebih dahulu, dimana siklus ini dimulai dari sebuah komputer yang menjadi server. Data yang terdapat pada server akan masuk ke dalam komputer pertama terlebih dahulu, baru menuju komputer kedua, ketiga dan seterusnya, hingga nanti data tersebut akan berakhir pada komputer yang membutuhkan data tersebut.
Jadi ketika anda memilki 8 komputer dalam satu jaringan topologi ring, dan anda berada pada komputer nomor 6, maka anda harus menunggu data yang anda butuhkan untuk berputar terlebih dahulu melalui komputer server, komputer pertama, kedua, ketiga, hingga pada akhirnya data yang anda butuhkan akan sampai pada komputer anda.
Prinsip Kerja Topologi Ring
Prinsip kerja dari topologi ring ini mungkin mirip seperti prinsi pengiriman pesan elektronik, seperti sms ataupun telegram, dimana ketika anda mulai mengirimkan pesan, maka pesan tersebut akan ‘mampir’ terlebih dahulu pada gardu terdekat, yang kemudian akan ‘mampir’ lagi ke beberapa gardu, sebelum akhirnya pesa itu akan sampai ke tangan penerimanya. Meskipun proses ini tidak berlangsung lama, namun tetap saja proses ini cenderung ribet dan merepotkan, karena data yang kita butuhkan tidak langsung bisa kita buka saat itu juga. Karena itu, semakin banyak komputer di dalam jaringan topologi ring ini, mkaa semakin lama pula data tersebut dapat sampai di tujuan utamanya.
Proses ini juga disebabkan oleh kondisi yang kita ketahui bernama token ring. Token ring merupakan suatu kondisi jaringan, dimana di dalam jaringan token ring tersebut hanya bisa dilewati oleh satu token saja. Token ring sendiri merupakan salah satu metode transmisi data didalam topologi ring, dimana token itu sendiri merupakan suatu seri bit khusus.
Perbedaan Topologi Ring dengan Star dan juga bus
Apabila melihat dari proses transmisi data yang terjadi, maka sudah pasti ketiga jenis topologi jaringan ini memiliki perbedaan mendasar. Transmisi data paling cepat terjadi pada topologi jaringan star, sedangkan yang paling lambat adalah pada topologi jaringan ring. Karena itu, saat ini penggunaan topologi jaringan ring sudah sangat jarang digunakan oleh banyak teknisi jaringan, karena dinilai memilki banyak eklemahan, terutama dari segi kecepatan transfer data.
Kelebihan topologi ring
Topologi ring dalam jaringan komputer saat ini memang sangat tidak populer, karena di nilai sangat tidak efisien. Nemun demikian, topologi ring dinilai sangat murah dalam pembuatannya, dimana anda tidak perlu menyediakan berbagai jenis perangkat keras atau hardware dengan harga yang mahal. Anda tidak perlu membutuhkan hub, switch, repeater, bridge dan berbagai alat dan komponen jaringan aktif lainnya untuk mengaplikasikan topologi ring di dalam pembuatan jaringan. Hal ini tentu saja akan sangat menghemat biaya operasional dan biaya pembangunan suatu jaringan. Faktanya, topologi ring merupakan jenis topologi yang paling murah dalam biaya pembangunan jaringannya.
Selain memilki biaya yang sangat murah danjuga ekonomis, topologi ring juga dinilai sangat sederhana dalam hal pembuatan suatu jaringan. Anda tidak perlu menjadi seorang ahli jaringan untuk bisa membangun suatu jaringan komputer dengan dasar – dasar topologi ring. Cukup mengetahui dasar – dasar jaringna saja, anda sudah bisa membangun sebuah jaringan komputer berbasis topologi ring. Karena sederhana ini, maka topologi ring sebenarnya cocok untuk digunakan pada rumah – rumah kecil, yang tidak terlalu membutuhkan banyak akses data dari server.
Kekurangan dari topologi ring
Tentu saja, topologi ring, meskipun sederhana dan juga ekonomis, memiliki faktor kekurangan yang menyebabkan topologi ini tidak bisa bertahan lama dan eksis pada pengembangan jaringan komputer saat ini. Toplogi ring dalam jaringan komputer memiliki banyak sekali kekurangan, sehingga banyak ditinggalkan. Berikut ini adalah beberapa kelemahan dan juga kekurangan dari topologi ring dalam suatu sistem jaringan komputer :
- Data yang dibutuhkan tidak langsung tersedia
Bagi anda yang membutuhkan akses data yang real time, maka mungkin anda tidak akan memilih topologi ring di dalam sistem jaringan komputer anda. Ya, penggunaan topologi ring membuat kondisi data yang anda butuhkan untuk anda akses tidak akan langsung tersedia dan membutuhkan waktu untuk samppai pada komputer anda. Karena itu, bagi anda yang membutuhkan koneksi real time dengan cepat, anda disarankan untuk menggunakan jaringan komputer yang mengimplementasikan topologi lainnya.
- Semakin banyak komputer dalam jaringan, maka data akan lebih lama sampai di tujuan
Kekurangan topologi ring berikutnya adalah mengenai jumlah komputer yang salign terhubung dalam satu jaringan. Semakin banyak komputer yang terhubung dalam satu jaringan yang menggunakan topologi ring, maka proses transfer data dari server menuju tujuannya akan menjadi semakin lambat. Hal ini tentu saja terjadi karena siklus pada topologi ring, yang memaksa sebuah paket data harus melalui komputer – komputer sebelumnya agar bisa mencapat tujuannya.
- Apabila terdapat kerusakan pada node atau ujung dari jaringan, maka jaringan akan terganggu
Tentu saja suatu rangakain serial seperti ini akan menimbulkan masalah apabila salah satu node ataupun kabel mengalami gangguan dan masalah. Hal ini akan menebabkan seluruh jaringan komputer yang saling terhubung akan ikut mengalami gangguan. Untuk mendeteksi kerusakan pun cukup sulit, karena kita harus melihat satu per satu, kira kira pada node mana yang mengalami kerusakan, sehingga harus diperbaiki.
- Sangat tidak efisien untuk penggunaan dengan komputer yang banyak dan akses data yang tinggi
Bagi anda yang sangat membutuhkan akses data yang tinggi, dengan jumlah yang besar, maka sangat tidak disarankan untuk mengimplementasikan topologi ring ke dalam sistem jaringan komputer anda. Hal ini disebabkan karena sifat dari jaringan yang hanya bisa menghantarkan data dalam jumlah kecil dan terbatas, sehingga ketuika anda akan mengakses data yang besar dan banyak, hal ini juga akan berpengaruh pada kecepatan koneksi antar jaringan komputer anda.
Itu adalah beberapa kekurangan dan juga kelemahan yang dimiliki oleh jaringan komputer yang mengimplementasi toplogi ring. Kelemahan – kelemahan inilah yang kemudian menyebabkan topologi ring saat ini sudah tidak banyak digunakan lagi. Karena keperluan akan akses data yang cepat dan juga real time, maka dari itu, topologi star saat ini jauh lebih populer untuk digunakan, terutama pada jaringan – jaringan dengan jumlah komputer yang banyak dan membutuhkan kecepatan akses data yang tinggi.
Implementasi dan juga penggunaan dari topologi ring
Saat ini, penggunaan topologi sangatlah tidak populer untuk digunakan, dikarenakan kebutuhan akan transfer data yang cepat, sehingga topologi ring amad sangat terpinggirkan fungsinya. Namun demikian, pada masa lalu, topologi ring sempat menjadi salah satu topologi jaringan komputer yang sangat penting. Dulu, topologi ring ini digunakan oleh IBM sebagai topologi jaringan mereka, ketika belum membutuhkan transfer data yang cepat.
Pada saat ini, mungkin topologi ring bisa saja diimplementasikan pada ruangan kecil dengan jumlah komputer yang tidak terlalu banyak, sekitar 5 komputer. Topologi ini cocok untuk diaplikasikan pada situasi yang membutuhkan pesan berantai, sehingga pada akhirnya, setiap station atau client akan memperlohe pesan berantai secara teralur, berbeda dengan topologi star ataupun topologi jaringan bus.
Selain itu, bagi anda yang ingin membangun jaringan komputer dengan budget atau dana yang rendah, maka anda bisa saja membuat satu jaringan yang menggunakan topologi jaringan ring ini, karena topologi jaringan ring memiliki biaya operasional yang cenderung sedikit dan paling rendah, karena merupakan jaringan yang paling simple dan mudah dipelajari.
Itulah beberapa penjelasan mengenai topologi ring. Meskipun saat in isudah bukan merupakan jenis topologi jaringan yang banak digunakan, namun demikian tetap saja topologi ring merupakan salah satu jenis topologi jaringan komputer yang pernah mencapai masa kejayaannya dulu. Selain itu, tentu saja apabila anda bekerja sebagai seorang teknisi jaringan, bukan tidak mungkin suatu saat nanti anda akan mengembangkan topologi jaringan ring atau cincin tersebut hingga menjadi lebih sempurna.
