Home » Jaringan Komputer » Metropolitan Area Network (MAN): Fungsi, Kelebihan dan Contohnya

Metropolitan Area Network (MAN): Fungsi, Kelebihan dan Contohnya

by Atin Rahmawati
by Atin Rahmawati

Apa itu MAN (Metropolitan Area Network)?

Metropolitan Area Network

Metropolitan Area Network

Metropolitan Area Network (MAN) adalah jaringan komputer yang dapat mencakup area yang lebih luas dari LAN dan menggunakan teknologi yang lebih canggih. MAN lazim digunakan untuk menghubungkan jaringan dalam lingkungan perkantoran, bank, kampus, gedung pemerintahan, dan lain – lain.

Idealnya, jaringan MAN dapat menjangkau beberapa jaringan LAN dalam radius 10 sampai dengan 50 km. Proses instalasi yang tidak terlalu rumit dan kecepatan jaringan yang tinggi kerap menjadi alasan utama penggunaan MAN oleh berbagai institusi.

Sejarah MAN

Jika menilik sejarah MAN, maka kita juga harus menilik sejarah dari berbagai jenis jaringan saat ini. Berbagai jenis jaringan yang ada saat ini sebenarnya berawal dari terciptanya super komputer pertama di Amerika pada tahun 1950-an. Pada saat itu, muncul kebutuhan agar satu komputer mampu melayani beberapa terminal sekaligus.

Maka dari itu, muncullah konsep distribusi TSS (Time Sharing System) yang membagi jaringan berdasarkan waktu, dalam rangkaian seri terminal menuju komputer host. TSS tersebut menjadi cikal bakal lahirnya proses terdistribusi (Distributed Processing), dimana penggunaannya berkembang menjadi berbagai macam teknologi jaringan, salah satunya adalah MAN.

Fungsi MAN

  • MAN mempunyai fungsi utama sebagai penghubung dari berbagai komputer dan perangkat dalam satu ekosistem kerja yang sama sehingga tiap komputer/perangkat tersebut dapat terhubung satu sama lain.
  • Sebagai sarana untuk pemusatan data yang dimiliki suatu institusi, sehingga lebih mudah disimpan dan dikelola.
  • Dapat digunakan untuk berkomunikasi melalui jaringan internal menggunkaan bandwidth local sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja dalam satu ekosistem institusi/perusahaan.
  • Bisa digunakan untuk memperluas cakupan dari LAN yang sudah ada di beberapa tempat.

Karakteristik MAN

  • Meliputi daerah dalam radius 10 sampai dengan 50 km.
  • MAN biasanya dimiliki oleh satu konsorsium pengguna, atau penyedia layanan tertentu yang bertanggung jawab dalam pemasangan dan pengelolaan jaringan untuk pengguna
  • Mempunyai kecepatan tinggi dan kemampuan untuk berbagi sumber daya secara real time dalam satu ekosistem
  • MAN biasanya terdiri dari berbagai LAN yang di satukan, sehingga membentuk jaringan yang lebih besar. Maka dari itu, perbedaan teknologi antar keduanya tidak terlalu jauh.
  • MAN biasanya dari satu/dua kabel yang tidak memiliki elemen switching untuk mengatur paket melalui beberapa output

Perangkat Jaringan yang Dibutuhkan Untuk Membangun MAN

Ada beberapa beberapa perangkat jaringan yang dibutuhkan untuk membangun jaringa MAN, beberapa diantaranya yaitu:

  • Router

Perangkat ini berguna untuk proses rooting yang diperlukan agar jaringan MAN bisa terbentuk dengan baik

Switch berfungsi sebagai penghubung beberapa perangkat yang berbeda dalam satu jaringan MAN

  • Radio frekuensi

Pemancar sinyal digunakan untuk mengirimkan data dari satu kota ke kota lain (apabila ekosistem kerja ada di berbagai tempat)

  • Hub

Hub berguna sebagai penangkap sinyal dari satu komputer ke komputer lainnya

Kelebihan MAN

Berikut merupakan kelebihan dari MAN, antara lain:

  1. Memudahkan suatu institusi untuk menyebarluaskan informasi dan data secara cepat dan real time
  2. Dapat menjangkau area yang luas dibanding konfigurasi jaringan komputer lain
  3. Komunikasi menjadi lebih mudah karena adanya banyaknya opsi media seperti email, video telekonferensi, dan aplikasi chatting
  4. Data tersimpan dalam satu pusat data sehingga lebih mudah dikelola

Kekurangan MAN

Berikut merupakan kekurangan dari MAN, antara lain:

  1. Proses instalasinya cukup rumit dan seringkali memakan cukup banyak waktu dan biaya.
  2. Biaya operasional yang mahal (karena butuh jaringan internet yang stabil serta infrastruktur pendukung lainnya guna menunjang jaringan MAN).
  3. Troubleshoot jaringan menjadi hal yang cukup rumit apabila menemui kendala, dikarenakan cakupan jaringan yang luas
  4. Keamanan data yang lebih rentan dibanding LAN atau bentuk jaringan tertutup lainnya.

Contoh Jaringan MAN

Jaringan MAN dapat kita temui pada banyak institusi yang memerlukan komunikasi dalam satu ekosistem di tempat-tempat yang luas dan atau terpisah cukup jauh. Beberapa contohnya dapat kita temukan di insitusi sebagai berikut: 

  • Bank

Beberapa cabang bank yang ada dalam satu daerah biasa menggunakan jaringan MAN untuk bertukar data dan informasi dengan kantor pusat. Jaringan ini dapat kita temukan pada hampir semua jaringan bank besar yang ada, baik bank swasta maupun nasional.

  • Bandara

Bandara juga merupakan tempat yang biasa menggunakan MAN. Luasnya area bandara serta kebutuhan untuk mentransmisikan data secara real time, mengingat vitalnya data dalam dunia penerbangan, menjadi alasan utama tiap bandara memasang MAN.

  • Gedung Pemerintah

Kebutuhan untuk berkoordinasi dengan Lembaga atau departemen lain yang kerap terpisah jarak cukup jauh membuat MAN menjadi pilihan logis untuk dipasang pada kantor-kantor pemerintah. Dengan adanya MAN, pertukaran informasi yang ada dapat berlangsung lebih efisien guna mencapai asas good governance.

  • Kampus

Kampus juga menjadi institusi popular yang biasa dipasangi MAN. Pemasangan ini biasa bertujuan untuk mempermudah akses dan pertukaran informasi yang dibutuhkan guna kegiatan ajar mengajar. Biasanya, kampus terkait akan memasang MAN yang dapat diakses oleh seluruh civitas akademika di kampus tersebut melalui akun terbatas.

Berikut merupakan ilustrasi dari jaringan MAN yang biasa digunakan di berbagai institusi tersebut:

Metropolitan Area Network


Metropolitan Area Network

You may also like