Home » Jaringan Komputer » Konsep Jaringan » 8 Prinsip Kerja Local Area Network pada Jaringan Komputer

8 Prinsip Kerja Local Area Network pada Jaringan Komputer

by Dini S.Kom
by Dini S.Kom

Local Area Network atau yang biasa kita kenal sebagai LAN merupakan salah satu jenis jaringan komputer yang berdasarkan aspek area geografisnya, merupakan jenis jaringan yang terkecil. Ada tiga jenis jaringna komputer, yang dapat dibedakan dari skala geografis dari jaringan tersebut, yaitu LAN itu sendiri, MAN, dan juga WAN.

LAN sendiri sudah banyak berkembang, terutama ketika perkembangan dari jaringan komputer sudah banyak digunakan dan juga diimplementasikan pada berbagai kondisi. Dengan adanya LAN, maka setiap komputer dan juga perangkat keras jaringan dapat saling terkoneksi dan juga terhubung satu sama lain di dalam sebuah ruang lingkup jaringan local. Apabila diibaratkan sebagai sebuah perumahan, maka konektivitas LAN merupakan RT yang terdapat di dalam satu buah perumahan.

Apa saja yang harus dibutuhkan untuk membantun koneksi LAN?

LAN merupakan salah astu jenis konektivitas jaringan komputer yang paling sederhana. Paling tidak dalam membangun sebuah koneksi LAN, anda cukup membutuhkan dua buah komputer saja, maka anda sudah bisa menciptakan konektivitas jaringan LAN. Namun pada sebuah jaringan LAN yang cukup kompleks, anda juga membutuhkan beberapa perangkat keras jaringan komputer lainnya, seperti:

Komponen atau perangkat keras tersebut adalah jenis perangkat keras yang paling umum dan banyak digunakan dalam membangun sebuah jaringan konektivitas LAN. Yang terpenting adalah dalam sebuh jaringan LAN terdapat komputer server yang menjadi komputer induk dari jaringan LAN tersebut.

Pembagian Konektivitas LAN

Meskipun merupakan sebuah konektivitas yang bersifat local, namun demikian jaringan LAN ini bisa terbagi menjadi dua jenis, yaitu jaringan LAN kecil dan juga jaringan LAN berskala besar.

  • Jaringan LAN Kecil 

Sebuah jaringan LAN yang diimplementasikan pada sebuah ruangan kecil, dimana terdapat satu buah server, switch dan beberapa komputer client. Jaringna LAN kecil hanya akan dapat diakses oleh komputer yang berada di ruangan tersebut saja.

  • Jaringan LAN Besar

Berbeda dengan jaringan LAN kecil, jaringan LAN yang skalanya lebih besar biasanya merupakan gabungan dari beberapa jaringan LAN kecil, hingga nantinya akan membentuk sebuah jaringan LAN yang lebih besar.

Contoh dari jaringan LAN yang berskala besar adalah jaringan LAN pada satu gedung bertingkat. Setiap tingkat memiliki jaringan LAN sendiri-sendiri, yang kemudian digabungkan dengan jaringan LAN di lantai lainnya, dengan menggunakan bridge dan kemudian akan menjadi sebuah jaringan konektivitas komputer LAN yang berskala besar.

Beberapa Prinsip Kerja yang Penting dari Jaringan LAN

Setelah mengetahui secara garis besar tentang apa itu jaringan LAN, maka kita akan membahasa mengenai prinsip kerja dari jaringan LAN. Sebelum mempelajari mengenai prinsip kerjanya, maka kita harus tahu terlebih dahulu perangkat keras yang digunakan untuk membangun sebuah jaringan LAN, seperti : komputer server, client, hub, switch dan lainnya.

  1. Komputer server adalah komputer induk dan menyediakan segala informasi yang dibutuhkan oleh user atau client
  2. Komputer client atau user akan mengambil dan juga mengakses informasi dari komputer server secara bersamaan
  3. Paket data dan juga informasi yang diminta oleh komputer client atau user akan ditransmisikan oleh komputer server (yang berperan sebagai transmitter) melalui kabel jaringan ataupun media konektivitas wireless
  4. Paket data atau informasi yang dikirimkan oleh server kemudian akan melalui beberapa perangkat keras jaringan, seperti hub, switch, dan juga bridge, yang akan membagi paket-paket data tersebut sesuai dengan jalur yang sudah dibuat.
  5. Setelah paket data dan informasi terpecah dan ditransmisikan, maka komputer user atau client yang pada awalnya melakukan request, aka berperan sebagai receiver, yang siap menerima informasi dan juga paket data yang dikirmkan oleh server.
  6. Dalam proses transfer dan juga transmisi datanya, sebuah informasi atau paket data akan melewati layer atau lapisan tertentu untuk dapat didefinisikan dan juga ditransmisikan ke setiap perangkat-perangkat jaringan.
  7. Komputer server maupun komputer client yang saling trhubung dalam jaringan LAN, akan menggunakan protocol protocol jaringan tertentu, agar bisa saling terhubung, dan saling berkomunikasi, seperti protocol TCP / IP
  8. LAN juga bisa dimanfaatkan untuk mentransmikan jaringan internet baik secaa nirkabel ataupun menggunakan kabel. Prinsipnya hanya dengan menggunakan access point, ataupun router yang sudah terkoneksi dengan jaringan internet. Anda hanya perlu menghubungkan beberapa komputer user tersebut dengan access point atau router yang sidah memiliki akses internet, dan semuak komputer yang tersambung ke dalam jaringan LAN tersebut bisa melakukan akses ke dalam jaringan internet.

Tentukan Topologi Jaringan yang Akan Digunakan

Setelah kita memiliki pemahaman mengenai perangkat keras yang akan kita gunakan, maka kita harus menganalisa topologi jaringan komputer yang akan kita gunakan dalam jaringan tersebut. Paling tidak ada beberapa topologi yang umum digunakan dalam konektivitas LAN, seperti:

Setelah mengetahui topologi yang akan digunakan, maka kita akan dapat menyusun perangkat keras jaringan komputer untuk diimplementasikan menjadi sebuah konektivitas LAN.

You may also like