Home » Software » 5 Rekomendasi Software Data Loss Prevention Terbaik

5 Rekomendasi Software Data Loss Prevention Terbaik

by syifaul fuadi
by syifaul fuadi

Pada saat ini Teknologi Informasi (TI) tidak hanya diharapkan sebagai perangkat pembantu kegiatan berorganisasi tetapi sudah merupakan bidang strategi dari suatu perusahaan untuk mencapai tujuannya (Effendy, F., & Nuqoba, B. 2016). Data  merupakan input yang  setelah  diolah  berubah  bentuknya menjadi output yang disebut informasi.

Keamanan dalam sistem informasi merupakan bidang yang sangat penting. Keamanan yang dimaksud adalah untuk menjaga suatu sistem dari ancaman dan gangguan baik dari dalam maupun dari luar. Kesalahan tersebut sangat krusial bagi keakurasian informasi yang dihasilkan oleh sistem. Ancaman terhadap sistem informasi yang paling berbahaya adalah kejahatan komputer yang dilakukan di dunia maya.

Sistem informasi menjadi hal yang sangat rawan terhadap kejahatan yang terjadi di dunia maya tersebut, baik melalui Email, Message, WhastApp, Website dan lain lain.

Kejahatan dunia maya adalah ancaman yang berkembang di dalam masyarakat yang diakibatkan oleh tindakan seseorang yang tidak bertanggung jawab dari para individu yang mengambil keuntungan dari pemanfaatan komputer dan teknologi informasi lainnya tanpa memerhatikan pihak – pihak yang dirugikan (Effendy, F., & Nuqoba, B. 2016).

Section Artikel

Pengertian DLP (Data Loss Prevention)

Secara umum keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya dan ancaman, sedangkan keamanan informasi adalah perlindungan informasi dari berbagai ancaman agar menjamin kelanjutan proses bisnis, mengurangi resiko bisnis, dan meningkatkan Return Of Investment serta peluang bisnis (Chaeikar,etc.,2012).

Salah satu fitur pencegah yang dapat digunakan untuk keperluan sistem keamanan itu adalah DLP (Data Loss Prevention) yang berarti pencegahan kehilangan data/sebuah tambahan lapisan keamanan pada data perusahaan yang berisi informasi sensitif agar tidak tereskpose oleh pihak yang tidak berwenang (Ariata., 2019).

Asset informasi perusahaan perlu dijaga dengan ketat untuk menjamin kelangsungan hidup perusahaan, untuk itulah beberapa yang dapat di lakukan IT manager untuk manajemen keamanan informasi diantaranya adalah :

  1. Memberi enskripsi pada semua akses Sistem Informasi.
  2. Laporan audit
  3. Memberikan akses untuk sharing file dan dokumen
  4. Manajemen perangkat mobile
  5. Verifikasi 2 langkah

Data Loss Prevention memiliki banyak vendor Software keamanan yang memiliki tingkat keamanan, fitur, kelebihan, kekurangan, dan kegunaan yang berbeda beda. Akan tetapi pada artikel ini saya akan merekomendasikan 5 Software kemanan terbaik yang layak anda coba dan beli. Berikut 4 Software Keamanan terbaik :

  1. Symantec (Sekarang berubah menjadi Broadcom)
  2. Solarwinds
  3. ForcePoint
  4. McAfee
  5. Trend Micro

Berikut penjelasannya

1. Symantec (BROADCOM)

Menurut website (https://m.merdeka.com/symantec/profil/) Symantec/Broadcom adalah perusahaan asal Amerika yang memproduksi software pengamanan data. Perusahaan yang bermarkas di Mountain View California ini didirikan oleh Gary Hendrix, bersama dengan National Science Foundation.

Perusahaan ini telah berkembang menjadi salah satu perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia dengan lebih dari 18.500 karyawan di lebih dari 50 negara https://www.broadcom.com/ .

Dari segi kekuatan Broadcom adalah salah satu pemimpin pasar dalam teknologi keamanan yang ada di Magic Grantner Quadran dan dari luasnya penawaran produk dan layanan membuat Broadcom menjadi software keamanan nomer satu di skala internasional. Symantec menggabungkan pelacakan aktivitas pengguna dengan kontrol resiko data.

Itu dapat memantau data yang disimpan di server, dekstop, perangkat seluler, dan penyimpanan cloud. Anda menerima tempate dan proses kerja untuk kepatuhan dengan standar HIPAA, GDPR, dan PCI DSS.

Alat tersebut mencatat semua akses ke data sensitif dan melacak akun yang telah meningkatkan peringatan. Dokumen sensitif dienkripsi dan hanya dapat dilihat oleh pengguna yang berwenang. Alat tersebut juga memastikan bahwa salinan yang dibuang dan dokumen yang tidak lagi digunakan benar-benar hancur, tanpa meninggalkan versi yang dapat dipulihkan di memori.

Semua salinan dilacak dan disimpan dengan aman bahkan saat dikirim ke lokasi terpencil atau ke perangkat seluler milik pengguna.

Fitur Utama:

  1. Pelacakan aktivitas pengguna
  2. Perlindungan enkripsi
  3. Sesuai dengan HIPAA, GDPR, dan PCI DSS

2. SOLARWINDS

https://www.solarwinds.com/access-rights-manager/use-cases/data-loss-prevention?CMP=BIZ-BAD-CMPRTCH-Q418Launch-ARM-LM-175329_header_dd_d__post__175329

Solarwinds adalah produsen terkemuka Software Pemantauan infrastruktur TI dan solusi keamanan DLP nya adalah bagian dari Access Rights Manager-nya.

Titik awal utama dalam strategi pencegahan kehilangan data adalah menetapkan kebijakan perusahaan tentang kontrol akses data. Manajer Solarwinds mendukung tugas ini dengan memberikan anda laporan yang jelas tentang izin akses pada saat itu juga. Kemudia anda memiliki kesempatan untuk mengatur kontrol yang lebih baik, yang dapat diterapkan melalui Access Rights Manager.

Software Solarwinds melakukan pantauan secara terus menerus memeriksa akses data dan menghasilkan peringatan setiap kali data di salin atau data di transfer. Manajer menyatukan pemantauan pengguna untuk Active Directory, Windows File Share, SharePoint, dan Microsoft Exchange.

Fitur Utama:

  1. Manajer hak akses
  2. Melihat aktivitas yang mencurigakan
  3. Tanggapan otomatis ketika ada yang mencurigakan
  4. Mengaudit kepatuhan standar perlindungan data

3. FORCEPOINT

https://www.forcepoint.com/

Forcepoint adalah perusahaan keamanan cyber untuk perlindungan pengguna dan data yang terkemuka, yang dipercaya untuk melindungi organisasi sambil mendorong transformasi dan pertumbuhan digital. Solusi Forcepoint yaitu pengawasa secara real-time dengan cara orang berinteraksi dengan data, memberikan akses aman sekaligus memungkinkan karyawan menciptakan sebuah nilai.

Forcepoint berkomitment untuk memberikan pelindungan keamanan terhadap permasalahan yang terjadi di sebuah perusahaan, dengan keunggulan keunggalan yang banyak.

Strategi dari Forcepoint itu sendiri adalah untuk memblokir situs web tertentu yang dirasa kurang aman , memeriksa lalu lintas jaringan, memfilter email, dan controlling terhadap file sensitive yang dapat dengan mudah di akses.

      Produk yang ditawarkan oleh Forcepoint itu sendiri terbilang banyak, diantara nya adalah :

  1. Keamanan Cloud : yaitu menjaga/mengamankan Akses Cloud, mencegah akun yang ingin menyusup, dan juga mengamankan akses seluler ke aplikasi cloud.
  2. Keamanan Web : yaitu menjaga keamanan website yang memiliki kemanjuran 52% lebih baik dari pada pesaing lainnya
  3. Filter web – URL : Di filter web ini sendiri, forcepoint dapa mengumpulkan dan menganalisis hingga 5 miliar insiden tiap hari (lebih dari 155 negara), yang menghasilkan analisis ancaman terbaru untuk solusi forcepoint hingga 3,2 pembaruan perdetik.
  4. Keamanan jaringan : Menghindari seseorang yang ingin menyerang ke dalam jaringan , mengamankan seluruh jaringan dipusat data perusahaan, dan juga kantor cabong.
  5. Keamanan ancaman data dan orang dalam : Keamanan ini membantu memahami perilaku yang mencurigakan dan motivasi membantu melindungi data dan IP dari tindakan jahat.
  6. Keamanan Lintas domain : yang berguna untuk misi keamanan nasional badan pemerintah global bergantung pada akses Cross Domain dan solusi transfer untuk berbagi informasi yang cepat dan aman sambil memastikan data sensitif dan perlindungan jaringan yang kuat.
  7. Keamanan email : Menjaga email dari orang2 dalam yang mencoba mengirimkan data penting perusahaan keluar, atau mencegah adanya email yang membahayakan perusahaan.

Akan tetapi Software Forcepoint memiliki kekurangan, berikut kekurangan Forcepoint :

  1. Kurang nya iklan publikasi untuk informasi produk, karena kebanyakan masyarakat indonesia masih belum paham dengan cara kerja ataupun mekanisme dari produk2 yang ada di forcepoint itu sendiri.
  2. Kurangnya informasi produk yang lebih detail sehingga susah untuk mengenali produk dan memilih apakah produk ini cocok untuk perusahaan atau tidak.

4. MCAFEE

https://www.mcafee.com/en-us/index.html

McAfee Total Protection for DLP adalah seperangkat alat perlindungan data ganda. Perangkat lunak ini berfokus pada analisis forensik terperinci dan tidak seperti beberapa software DLP yang memperlakukan semua data sensitif dengan cara yang sama, mengidentifikasi dan memprioritaskan data yang lebih sensitif.

Program DLP McAfee juga memastikan Anda memiliki kebijakan keamanan yang sama yang diterapkan di seluruh jaringan Anda, termasuk jaringan lokal, titik akhir, dan awan.

Program ini dapat diskalakan, tetapi tidak ramah pengguna untuk pemula seperti beberapa solusi pencegahan kehilangan data lainnya. Orang mengatakan setelannya agak rumit dan bisa membingungkan jika Anda tidak memiliki pengalaman dengan perangkat lunak serupa.

McAfee, Inc. NYSE: MFE adalah perusahaan perangkat lunak antivirus dan keamanan komputer yang berpusat di Santa Clara, California.

Produk yang diberikan dari McAfee adalah Email and Web Security, Data Protection, Security-as-a-Service (SaaS), Mobile Security, Network Security, Risk and Compliance, System Security, Virtualization Security. Berikut merupakan kelebihan dan kekurangan dari McAfee :

Kelebihan McAfee Antivirus :

  1. Mampu menghambat lajunya virus yang beredar sekarang, apalagi virus yang beredar di jaringan internet
  2. Mampu menghapus virus “scr (brontok)”
  3. Dapat benar-benar membersihkan virus dari file yang terinfeksi, dimana antivirus yang lain langsung men-delete atau men-quarantine file terinfeksi tersebut
  4. Dapat mendetect dan mendelete virus conficker

Dan berikut kekurangan McAfee Antivirus :

  1. Tidak bisa mendeteksi beberapa virus-virus lokal
  2. Kalau pakai proteksi realime dapat membuat komputer lambat.
  3. Update-nya sering terlambat, khususnya untuk virus lokal
  4. File update yang berukuran besar, sehingga banyak memakan waktu
  5. Update antivirus terbilang lambat karena 3 hari sekali baru up to date.

5.TREND MICRO

Trend Micro didirikan oleh Steve Chang, Jenny Chang, dan Eva Chen pada tahun 1988 untuk mengembangkan perangkat lunak antivirus. Namun, mereka tidak berhenti begitu saja. Selama tiga dekade terakhir, Trend Micro telah menjadi pemimpin pasar dalam keamanan cloud gabungan, pertahanan jaringan, keamanan usaha kecil, dan keamanan endpoint.

Infrastruktur TI terus berubah, perilaku pengguna menjadi kian berisiko, dan ancaman terus berkembang. Trend Micro senantiasa berinovasi agar selalu selangkah di depan pergerakan kejahatan siber. Pendiri Trend Micro telah menentukan standar, budaya, dan jalan Trend Micro menuju inovasi – membentuk tim karyawan unggulan yang bekerja bersama demi membantu menjadikan dunia terhubung dengan masyarakat dan menjadikan tempat yang lebih aman untuk melakukan pertukaran informasi digital.

Selama hampir 30 tahun, kegigihan visi Trend Micro telah menjadikan dunia tempat yang lebih aman untuk melakukan pertukaran informasi digital.

Keamanan adalah fokus utama Trend Micro dan Trend Micro membuktikannya. Semangat visi tunggal ini telah mengilhami inovasi Trend Micro untuk terus mengimbangi pergerakan kejahatan siber, sekalipun di tengah lanskap TI yang terus berubah, perilaku pengguna yang kian berisiko, dan ancaman yang senantiasa berkembang. Kedalaman pengalaman Trend Micro tetap tidak tertandingi.

Dari endpoint ke jaringan dan menuju cloud, Trend Micro siap melindungi Anda dengan pertahanan ancaman terhubung yang diakui oleh analis, pelanggan, dan tokoh industri dalam berbagai bidang.

Berikut untuk fitur dan harga dari Trend Micro :

Nah itu tadi 5 rekomendasi software (Data Loss Prevention) terbaik di tahun 2020 akan tetapi tidak gratis karena ini berkaitan tentang sebuah data di suatu perusahaan, organisasi atau instansi.

You may also like