Home » Software » Inilah 4 Software agar Laptop tidak Cepat Panas Terbaik

Inilah 4 Software agar Laptop tidak Cepat Panas Terbaik

by Elang Hendy Subrata
by Elang Hendy Subrata

Masalah Overheat pada laptop merupakan maslaah yang tidak akan pernah habis untuk dibahas. Penyebab laptop cepat panas bisa bermacam-macam. mulai dari beberapa komponen yang mengalami kerusakan sampai sering digunakan untuk bermain game.

Tidak jauh berbeda dengan komputer, jika laptop bekerja terlalu berat, maka suhu laptop akan naik secara drastis dan itu bisa mengakibatkan terjadinya overheat. Menggunakan alat pendingin merupakan salah satu cara terbaik untuk mendinginkan suhu. Namun, untuk lebih optimal, Anda bisa gunakan software pendingin laptop berikut ini.

1. SpeedFan

Software pertama yang bisa menjadi rekomendasi untuk Anda adalah SpeedFan. Software ini bisa didapatkan secara gratis serta mudah untuk digunakan. SpedFan ini dapat digunakan untuk pendingin laptop dan juga dapat digunakan untuk memantau hardware agar tetap terjaga suhunya. Di antara software pendingin lainnya, SpeedFan ini sering digunakan sebagai software paling direkomendasi oleh beberapa orang. Sebab di dalam software ini terdapat sensor digital inbuilt yang tersimpan pada sistem.

Dengan adanya sensor digital ini, maka sistem dapat memberikan laporan rinci tentang suhu komputer. Dengan begitu, kita dapat mengetahui perangkat keras mana saja suhunya sedang tinggi sehingga kita dapat memperbaiki kinerja pada komputer.

Keunggulan SpeedFan juga dapat menyesuaikan kecepatan kipas CPU dengan monitornya. Dengan cara seperti itu, suhu motherboard dan juga suhu perangkat keras komputer lainnya dapat membantu agar menjaga laptop tetap dingin. Software Speedfan ini juga mendukung beberapa macam sensor suhu serta beberapa chip pemantauan hardware sehingga mampu berjalan pada semua versi Sistem Operasi Windows.

Selain untuk memantau maupun menurunkan suhu laptop, ada lagi keunggulan lainnya yang membuatnya sering digunakan banyak orang. fitur tersebut adalah pengaturan kustomisasi. Pengaturan ini dapat mengelola beban berat pada laptop dab juga dapat membantu menganalisis setiap reboot yang tidak dapat diprediksi sebelumnya. Ukuran aplikasi ini terbilang cukup kecil dan ringan digunakan.    

2. HWMonitor

Software kedua adalah software pendingin yang sering digunakan untuk memonitor suhu seluruh sistem komputer pada laptop Anda. Nama software tesebut adalah HWMonitor. Software ini tidak jauh berbeda dengan SpeedFan yang sudah dibahas sebelumnya, yakni memiliki laporan suhu yang cukup detail. Rincian tersebut secara khusus berkaitan dengan CPU, harddisk, dan juga beberapa komponen motherboard lainnya. Beberapa kelebihan software ini terletak pada bagian sensornya. Di dalam software ini ada sebuah sensor yang dapat memantau suhu di dalam sistem komputer pada laptop. Bahkan, sensor ini dapat memantau suhu pada bagian GPU dna juga bagian SMART. Maka dari itu, software ini sangat pas digunakan untuk Anda yang ingin mengawasi suhu perangkat keras agar suhunya tetap stabil.

3. Core Temp

Software selanjutnya adalah Core Temp. Tidak jauh beda dengan beberapa aplikasi sebelumnya bahwa software ini dapat digunakan juga untuk memantau suhu CPU dan berbagai hardware laptop lainnya. software Core temp ini dapat menghasilkan laporan secara lebh rinci pada setiap perangkat laptop yang digunakan.

Core Temp juga dapat mendukung semua processor seri manapun dari seri lama sampai seri yang terbaru. Bahkan jenis sensor suhu dan juga sebagian besar chip hardware juga dapat didukung oleh Coe temp ini. kelebihan lainnya dari software Core Temp ini adalah dapat dikustomisasi dengan mudah oleh pengguna atau user. Dengan begitu, user dapat menambahkan beberapa tambahan seperti plugin ataupun add-on agar dapat memperluas fungsi perangkat lunak maupun perangkat keras.

Jika Anda membutuhkan laporan dari software ini, Anda bisa mendapatkannya dari monitor sistem di dalam inbuilt digital thermal sensor. Laporan tersebut dapat memastikan bahwa pembacaan dari beberapa masing-masing sensor dapat mencapai 100 persen akurat. Beberapa kelebihan lainnya dari software ni adalah bisa memonitor suhu pada laptop secara real time. Artinya, suhu yang ditampilkan sesuai dengan apa adanya. Jika suhu hardware sedang naik, maka laporannya pu akan menunjukan peningkatan. Software ini dapat mendukung processor jenis AMD maupun Intel dan versi Windows manapun.

4. Cool Sense

Coolsense merupakan software terakhir yang sering digunakan untulk mendinginkan dan juga memberikan kestabilan suhu pada laptop. Di dalam software ini terdapat fitur yang tidak kalah canggihnya dengan beberapa aplikasi pendingin laptop lainnya. beberapa di antaranya, software ini dapat membantu menurunkan suhu pada perangkat laptop agar kembali stabil.

Kelebihan lainnya adalah software ini dapat menyesuaikan suhu dengan lingkungan sekitar dan meredam penyebab panas panas pada perangkat laptop lainnya. ukuran software ini terbilang cukup kecil sehingga Anda dapat menggunakannya pada laptop yang memiliki spesifikasi pas-pasan.

Itulah software agar laptop tidak cepat panas terbaik yang bisa Anda coba.  Anda bisa pelajari cara mengatasi laptop mati karena overheat yang bisa dilakukan. Semoga artikel ini bermanfaat.

You may also like