IoT atau Internet of Things adalah konsep yang mampu membuat benda atau objek menjadi lebih berguna bagi manusia setelah ditanamkan teknologi teknologi khusus seperti sensor dan terhubung ke internet.
IoT membuat benda atau objek dapat menjalankan fungsi komunikasi, pengendalian, penghubung dan pertukaran data selama terhubung ke internet.
Berikut ini merupakan komponen IoT yang perlu diketahui:
Section Artikel
1. Komponen Penginderaan
Komponen penginderaan ada dua yaitu sensor dan aktuator. Sensor sendiri, biasa juga disebut dengan detector yang memiliki fungsi mengumpulkan data dari lingkungan sekitar.
Sensor ini sangat penting karena akan membuat perangkat IoT dapat menangkap data secara realtime atau pasca pemrosesan. Perangkat IoT yang memiliki komponen sensor ini seperti Sensor Suhu dan Kelembapan.
Sedangkan aktuator merupakan komponen ini berkebalikan dengan komponen sensor. Jika sensor menangkap data, maka aktuator inilah yang akan memberikan tindakan sebagai bentuk responnya.
Tindakan yang akan diambil oleh aktuator sendiri akan bergantung pada pemicunya. Jadi, meskipun komponen aktuator dan sensor berlawanan, namun keduanya adalah komponen penting.
Dalam implementasinya dapat dilihat pada perangkat AC pinter. Ketika komponen sensor pada perangkat AC pintar ini mendeteksi keluarnya seseorang dari ruangan, maka seketika itu, komponen aktuatornya akan mengambil tindakan berupa penghentian aliran ACnya.
2. Konektivitas
Konektivitas adalah komponen IoT yang kedua. Konektivitas ini umumnya merupakan jaringan yang melibatkan beberapa hal termasuk :
- Perangkat
- Sensor
- Aktuator
- Cloud
Konektivitas ini juga tidak kalah penting karena peranannya yang sangat kompleks dalam ekosistem IoT sendiri, khususnya dalam hal menghubungkan sensor dengan cloud.
3. IoT Cloud
IoT Cloud merupakan komponen IoT yang ketiga, di mana tugas utamanya yaitu menangani data data dalam ekosistem IoT. Selain itu, IoT cloud ini juga berfungsi menyimpan data dan membuat keputusan tertentu.
IoT Cloud akan memastikan otak dari ekosistem IoT berjalan dengan cepat dalam memproses data jumlah besar. Biasanya waktu prosesnya dalam hitunguan milidetik saja.
Kecepatan sangatlah penting karena perangkat IoT sangat sensitif dengan waktu, khususnya yang berhubungan dengan bidang kesehatan maupun keselamatan.
IoT Cloud ini bisa dikatakan memiliki tanggung jawab yang besar dalam ekosistem IoT, termasuk dalam hal :
- Memproses
- Memerintahkan
- Mempertimbangkan
4. Analytic dan Manajemen Data IoT
Komponen ke empat IoT yaitu analytic dan manajemen data. Untuk IoT analytic sendiri umumnya memiliki fungsi yang melibatkan pemahaman terhadap sejumlah data analog skala besar.
Contoh dari komponen analytic ini biasanya akan mencakup perangkat seperti penentuan indikator kerja aplikasi. Dengan komponen analytic ini, seseorang dapat menganalisis data secara real time, sehinggga jika ada kesalahan pada kinerja aplikasi akan dapat terlihat.
Dengan komponen analytic ini tindakan tertentu akan dapat dilakukan sesuai dengan wawasan yang ditafsirkan dari hasil analisis datanya. Artinya, komponen analytic dalam IoT ini dapat menjadi salah satu dasar pengambilan keputusan tertentu.
5. Perangkat End-User dan User Interface
Komponen IoT yang tidak kalah penting yaitu, End User dan User Interface. Untuk User Interface sendiri, biasanya akan mencerminkan perangkat yang memiliki kemudahan untuk diakses pengguna.
User Interface ini merupakan tempat di mana pengguna dapat mengendalikan dan mengatur sistem sesuai dengan preferensi mereka masing masing. User interface yang bagus adalah yang ramah pengguna.
Keramahan User Interface ini akan ditentukan dengan seberapa mudah perangkat digunakan oleh pengguna baru sekalipun.
Cara Kerja IoT
IoT ini cara kerjanya sebenarnya cukup sederhanya yaitu sebagai penghubung yang fungsi pengawasannya akan bergantung kepada manusia penggunanya. Dalam cara kerjanya sendiri, IoT ini lebih menitikberatkan kepada tiga hal, yaitu :
- Perangkat
- Konektivitas Internet
- Cloud data center
Gambaran umum cara kerja IoT akan dijelaskan dalam beberapa langkah singkat sebagai berikut :
- Pengumpulan Data Oleh Komponen Sensor
Langkah awal dalam cara kerja IoT yaitu pengumpulan data yang dilakukan oleh komponen sensor. Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, data yang dikumpulkan akan bergantung pada jenis sensornya.
Dalam hal ini, sensor IoT akan mengenali beberapa hal seperti :
- Peruabahan temperature
- Suara
- Sentuhan
- Pengiriman Data Menuju Cloud Data Center
Setelah sensor mengenali beberapa hal tersebut, data akan dikumpulkan. Untuk kemudian aktuator akan bekerja mengambil tindakan yang dibutuhkan. Proses
`pengiriman data ini akan bergantung kepada beberapa hal termasuk :
- Kapasitas energi
- Ketentuan jarak
- Bandwidth
- Konektivitas
Perlu diketahui bahwa, kestabilan konektivitas internet akan sangat mempengaruhi dari pengiriman data menuju Cloud data center ini. Oleh karena itu, perangkat IoT umumnya harus memiliki konektivitas internet yang stabil.
- Pemrosesan Data oleh Software
Data yang telah dikirimkan ke cloud data center kemudian akan diproses oleh software tertentu. Software ini bisa dikatakan sebagai pengambil keputusan akhir dalam menentukan tindakan perangkat IoT.
Misalnya saja, perangkat sistem keamanan berbasis IoT biasanya, sensor akan menangkap pergerakan benda atau objek. Software yang menerima data pergerakan objek tersebut akan memprosesnya hingga membuat suatu tindakan tertentu.
Tindakannya ini dapat berupa pengiriman notifikasi ke alat kontrol seperti smartphone yang terhubung dengan sistem keamanan berbasis IoT tadi. Dengan demikian, terjadilah alarm keamanan yang berbunyi.
