Home » Kuliah IT » 32 Jenis Fotografi dan Contoh Fotonya

32 Jenis Fotografi dan Contoh Fotonya

by Yolanda Natanael
by Yolanda Natanael

Apa itu Fotografi?

Fotografi merupakan salahs atu cabang seni yang menghasilkan gambar dengan bantuan cahaya. Fotografi merupakan gabungan dari kata foto, yang berarti cahaya, dan grafis, yang berarti menulis atau melukis. Prinsip fotografi adalah memfokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan agar mampu membakar medium yang tersedia.

Jenis Fotografi

Ada sekitar 32 jenis fotografi yang dapat anda temui di dunia. Jenis fotografi tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Fotografi Dokumenter

Fotografi Dokumenter
Fotografi Dokumenter

Fotografi dokumenter merupakan jenis fotografi yang menceritakan sebuah kejadian atau peristiwa. Jenis fotografi ini lebih ditujukan sebagai sebuah dokumen sosial atau era politik, berbeda dengan fotografi jurnalistik yang menggambarkan peristiwa tertentu saja.

2. Fotogragi Makro

Fotografi Makro
Fotografi Makro

Fotogradi makro adalah jenis fotografi yang pengambilan gamabrnya dilakukan dengan jarak dekat. Fotografi jenis ini memerlukan perlengkapan yang canggih. Jika anda menggunakan kamera digital, anda harus melatih diri menggunakan mode macro untuk mendapatkan foto makro. Beberapa hal yang sering dijadikan objek foto makro adalah bunga, serangga, dan butir air.

3. Fotografi Mikro

Fotografi Mikro
Fotografi Mikro

Fotografi mikro adalah jenis fotografi yang memerlukan kamera khusus untuk menangkap gambar yang berukuran mikroskopis atau sangat kecil. Fotogragfi ini sering dilakukan di dunia ilmiah untuk keperluan pengetahuan. Beberapa cabang ilmu yang menggunakan fotografi mikro adalah kedokteran, biologi, dan astronomi.

4. Fotografi Jurnalistik

Fotografi Jurnalistik
Fotografi Jurnalistik

Fotografi jurnalistik merupakan jenis ilmu fotografi yang menangkap gambar sebuah peristiwa penting. Gambar atau foto yang tersajikan harus mempertahankan keaslian peristiwa tanpa tambahan editing. Hal ini membuat teknik dan keprofesionalan fotografer sangat diperlukan untuk melakukan jenis fotografi jurnalistik.

5. Fotografi Glamour

Fotografi Glamour
Fotografi Glamour

Fotografi glamour menekankan pada pose atau gaya yang terlihat mewah, kaya, dan anggun. Jenis fotografi ini memerlukan model yang terlatih dan pencahayaan yang bagus. Alhasil, foto yang ditampilkan akan memiliki kesan glamour.

6. Fotografi Aksi

Fotografi Aksi
Fotografi Aksi

Fotografi aksi merupakan jenis fotografi yang mampu menangkap gerak gerik atau aksi objeknya. Aksi yang dilakukan model dapat berupa gerakan tertentu ataupun olahraga. Fotografer yang menekuni jenis fotografi ini harus memahami betul objek yang akan dibidik dan antisipasi waktu yang diperlukan agar hasil gambar tepat saat aksi dilangsungkan.

7. Fotografi Bawah Air

Fotografi Bawah Air
Fotografi Bawah Air

Fotografi bawah air umumnya dilakukan oleh fotografer yang merangkap perenang snorkel atau penyelam scuba. Selain memerlukan keterampilan fotografi, fotografi bawah air memerlukan keterampilan renang dan menyelam yang cukup sulit. Alhasil, jenis fotografi ini memerlukan biaya yang cukup banyak dan kurang begitu diminati.

8. Fotografi Perjalanan

Fotografi Perjalanan
Fotografi Perjalanan

Fotografi perjalanan merupakan dokumentasi dari pemandangan saat fotografer melakukan jalan-jalan. Hasil gambar yang diperoleh dapat berupa orang, adat istiadat, budaya, sejarah, ataupun proses perjalanan itu sendiri. Fotografi jenis ini juga menuangkan perasaan berdasarkan tempat dan waktu pengambilan foto tersebut dilakukan.

9. Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan
Fotografi Pernikahan

Fotografi pernikahan adalah gabungan dari beberapa jenis fotografi yang berfokus pada sepasang kekasih. Jenis fotografi ini mengizinkan fotografer untuk melakukan beberapa editan guna memfokuskan pusat foto pada pasangan yang akan menikah. Mode sepia merupakan editan yang sering digunakan untuk memberi kesan klasik dan abadi pada foto pernikahan.

10. Fotografi Periklanan

Fotografi Periklanan
Fotografi Periklanan

Fotografi periklanan merupakan jenis fotografi yang memiliki objek foto berupa benda yang akan diiklankan atau dijual. Jenis fotografi ini memerlukan hasil foto yang unik, eye catching, dan menarik sehingga produk dapat terhighlight dengan baik.

11. Fotografi Seni Rupa

Fotografi Seni Rupa
Fotografi Seni Rupa

Fotografi seni rupa juga dikenal dengan sebutan fotografi seni, dimana mengacu pada sebuah fotogradi khusus dengan nilai estetika tertentu. Hasil foto ini umumnya di pajang pada museum atau galeri.

12. Fotografi Aerial

Fotografi aerial
Fotografi Aerial

Fotografi aerial dilakukan dengan melakukan pengambilan foto diatas awan atau melalui udara. Jenis fotograsi inin umumnya dilakukan untuk pemotretan konstruksi, survei, cuaca, atau burung di udara. Fotografi aerial dapat dilakukan dengan pesawat remote control, parasut, balon, dan pesawat terbang.

13. Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan
Fotografi Jalanan

Fotografi jalanan merupakan jenis fotografi yang berfokus pada dokumenter situasi jalanan. Umumnya, jenis fotografi ini dilakukan secara candid pada fasilitas umum, termasuk taman, jalanan, mall, pantai, dan sebagainya.

14. Fotografi Malam

Fotografi Malam
Fotografi Malam

Fotografi malam merupakan jenis fotografi outdoor yang diambil saat sedang malam hari. Cahaya yang minim di malam hari menjadikan tantangan tersendiri bagi fotografer untuk mendapatkan jepretan yang menarik. Penggunakan long exposure juga dapat digunakan sehingga dapat memastikan bahwa kamera menangkap cahaya yang cukup pada objek.

15. Fotogradi Infrared

Fotografi Infrared
Fotografi Infrared

Fotografi infrared merupakan jenis fotografi yang diambil secara sensitif terhadap infrared. Fotografer dapat memakai filter yang melewatkan panjang gelombang sinar infrared kepada sensor sehingga akan menghasilkan gambar dengan efek tertentu. Panjang gelombang warna pada foto infrared adalah 700 sampai 1200 nanometer.

16. Fotografi Hitam Putih

Fotografi Hitam Putih
Fotorafi Hitam Putih

Fotografi hitam putih merupakan jenis fotografi yang tidak ada permainan warna dalam hasil fotonya. Jepretan yang dihasilkan pada fotografi hitam putih harus memiliki kualitas yang baik sehingga objek foto akan terpusatkan dengan jelas.

17. Fotografi Balistik

Fotografi Balistik
Fotografi Balistik

Fotografi balistik merupakan jenis fotografi yang berhubngan dengan tembakan. Fotografer perlu menangkap gambar sebuah peluru yang ditembakan pada objek tertentu. Hasil foto yang diharapkan pada jenis fotografi ini adalah saat peluru menembus objek. Ketepatan waktu sangat diperlukan pada jenis fotografi ini

18. Fotografi Vernacular

Fotografi Vernacular
Fotografi Vernacular

Fotografi vernacular merupakan jenis fotografi amatir. Hasil foto yang disajikan dalam fotografi vernacular adalah objek kehidupan sehari-hari atau hal umum lainnya. Jenis fotografi ini tidak memerlukan teknik atau kamera tertentu.

19. Fotografi Busana

Fotografi Busana
Fotografi Busana

Fotografi busana merupakan jenis fotografi yang menekankan pada keindahan pakaian atau aksesoris yang dikenalkan oleh model. Fotografer harus memfokuskan gambar pada setiap detail busana, termasuk warna dan bentuk. Umumnya, jenis fotografi ini banyak dilakukan pada perusahaan pakaian, designer, iklan, atau majalah fashion.

20. Fotografi Makanan

Fotografi Makanan
Fotografi Makanan

Fotografi makanan merupakan jenis fotografi yang menjadikan makanan dan minuman sebagai objek utama. Jenis fotografi ini mengalami peningkatan untuk memenuhi kebutuhan era digital. Fotografer makanan memerlukan teknik tertentu, termasuk paduan komposisi, warna, alat makan yang digunakan, sehingga makanan yang tersajikan dapat terlihat menarik.

21. Fotografi Peperangan

Fotografi Peperangan
Fotografi Peperangan

Fotografi peperangan merupakan jenis fotografi yang menangkap gambar berupa peristiwa konflik bersenjata ataupun kondisi daerah yang dilanda perang. Foto ini dapat direpresentasikan secara langsung ataupun dimanipulasi hingga mendapatkan foto yang bersifat tidak objektif.

22. Fotografi Rahasia

Fotografi Rahasia
Fotogafi Rahasia

Fotografi rahasia merupakan jenis fotografi yang bertujuan untuk menangkap objek tanpa sepengetahuan objek itu sendiri. Fotografer yang berkecimpung di jenis fotografi ini sering bekerja untuk keperluan sebuah investigasi dan publikasi tertentu. Jenis fotografi ini kurang begitu etis untuk dilakukan karena melanggar etika dan kode hukum tertentu.

23. Fotografi Nude

Fotografi Nude
Fotografi Nude

Fotogradi nude merupakan jenis fotografi yang mengedepankan keindahan tubuh manusia telanjang. Sebenarnya, jenis fotografi ini tidak selalu bertujuan untuk keerotisan objek, namun bisa juga untuk mempelajari anggota tubuh manusia, permainan siluet, dan tujuan lainnya. Wajah, lekuk tubuh, gaya, dan cahaya dapat menjadi titik fokus pada fotografi ini.

24. Fotografi Forensik

Fotografi Forensik
Fotografi Forensik

Fotografi forensik merupakan jenis fotografi yang dilakukan pada titik tempat kejadian perkara. Fotografer harus fokus pada gambar yang merepresentasikan keakuratan sebuah kejadian, mulai dari jejak kaki, bercak darah, pecahan kaca, dan hal-hal kecil lainnya. Fotografi forensik dapat bekerjasama dengan bidang ilmu kedokteran dan kepolisian untuk kasus perkara tertentu.

25. Foto Nature

Fotografi Nature
Fotografi Nature

Fotografi nature atau fotografi alam merupakan jenis fotografi outdoor yang memiliki objek utama keindahan alam berupa tumbuhan, hutan, hewan, dan lain sebagainya. Beberapa jenis fotografi alam adalah foto fauna, foto flora, dan foto lanskap.

26. Foto Arsitektur

Foto Arsitektur
Foto Arsitektur

Foto arsitektur merupakan jenis fotografi yang mengedepanan keindahan dan kecantikan bangunan-bangunan tertentu, baik dari segi sejarah, desain, budaya, dan konstruksi. Foto arsitektur tidak terlepas dari kehebohan dunia arsitektur, teknik sipil, dan desain interior.

27. Astrophotography

Astrophotography
Astrophotography

Astrophography merupakan jenis fotografi yang menekankan pengambilan gambar pada ruang angkasa. Objek utama fotografi ini adalah planet, bintang, dan benda langit lainnya. Fotografi ini memerlukan teknik dan peralatan khusus sehingga mampu menangkap objek langit dengan baik.

28. Heliography

Heliography
Heliography

Heliograpy merupakan proses fotografi karya Joseph Nicephore Nipce pada tahun 1822. Jenis fotografi ini dilakukan untuk pengambilan foto permanen dengan julukan view from the window at le gras. Proses heliography memanfaatkan aspal, lapisan kaca, logam, dan eksposur cahaya tertentu.

29. Rephotography

Rephotography
Rephotography

Rephotography merupakan jenis fotografi yang mengulang aktivitas fotografi pada gabar yang sama dengan jeda waktu tertentu. Fotografi ini dilakukan pada titik pandang yang sama namun pada waktu dan musim yang berbeda. Alhasil, foto yang dihasilkan akan menunjukan perbedaan pada objek foto yang sama.

30. Phanoramic Photography

Phanoramic Photography
Phanoramic Photography

Fotografi panorama merupakan jenis fotografi yang menggunakan perangkat lunak dan keras tertentu sehingga dapat menangkap gambar dengan bidang pandang yang memanjang. Jenis fotografi ini juga disebut dengan fotografi format lebar. Aspek rasio pada foto panorama umumnya adalah 4:1 atau 10:1 dengan bidang panjang mencapai 360 derajat.

Fotografi panorama sering disamakan dengan wide angle. Padahal, fotografi wide angle lebih mengacu kepada jenis lensa yang digunakan dan tidak selalu menghasilkan foto panoramik.

31. Rembrandt Photography

Rembrandt Photography
Rembrandt Photography

Rembrandt Photography merupakan jenis fotografi dengan pencahayaan tertentu. Umumnya, jenis fotografi ini perlu dilakukan di studio foto sehingga mampu menggunakan reflektor, satu cahaya, dan/atau 2 lampu. Gambar yang dihasilkan akan memiliki siluet yang alami.

32. High Dynamic Range Photography

High Dynamic Range Photography
High Dynamic Range Photography

High Dynamic Range Photography merupakan seperangkat teknik fotografi yang memungkinkan jangkauan dinamis menjadi lebih besar pada iluminancees antara daerah paling gelap dan paling terang dari sebuah foto. Melalui jangkauan yang luas tersebut, foto yang dihasilkan akan semakin akurat memwakili tingkatan intensitas dalam adegan-adegan nyata.

You may also like