Home » Hardware » Harddisk » 5 Fungsi Harddisk Pada Komputer

5 Fungsi Harddisk Pada Komputer

by Dini S.Kom
by Dini S.Kom

Siapa yang tak kenal dengan harddisk? Ya, harddisk saat ini merupakan salah satu kebutuhan primer bagi anda yang sering bekerja dengan menggunakan komputer. Saat ini setiap komputer sudah menawarkan pilihan kapasitas harddisk yang dimilikinya. Penggunaan harddisk ini tentu saja sudah sangat penting bagi para penggunanya. Saat ini, harddisk sudah sangat berkembang dengan pesat, dimana pada jaman pertama kali komputer ditemukan, harddisk hanya memiliki kapasitas dalam hitungan KB, yang tentunya sangat kecil untuk ukuran kapasitas harddisk sekarang yang bisa mencapai lebih dari 2 TB.

Kapasitas harddisk yang cukup bervariasi tentunya menjadikan spesifikasi yang lebih baik bagi beberapa laptop terbaru, semakin besar kapasitas suatu harddisk dalam sebuah komputer atau laptop maka semain baik kinerja CPU dalam membaca program aplikasi ataupun data pada saat dijalankan. Karena perangkat komputer saling terkait satu sama lainnya tidak kalah pentingnya dengan RAM komputer yang juga harus memiliki spesifikasi yang baik agar performa komputer atau laptop semakin poweful.

Jenis – Jenis Harddisk

Sebelum membahas mengenai fungsi dan juga manfaat dari harddisk, maka ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu, apa saja jenis-jenis harddisk yang ada di pasaran komputer saat ini, dan juga bagaimana cara untuk memilih harddisk yang cocok dengan komputer kita. Berikut ini adalah beberapa jenis dari harddisk:

1. IDE

Fungsi Harddisk

Merupakan jenis harddisk yang pertama, dan juga merupakan salah satu jenis harddisk yang memiliki kapasitas kecil untuk teknologi komputer saat ini. Harddisk jenis IDE ini biasanya hanya memiliki kapasitas maksimal sebesar 320 GB saja, sehingga mulai banyak ditinggalkan.

IDE sendiri merupakan kependekan dari Integrated Devices Electronics, dan juga sering dikenal dengan istilah ATA atau Advanced Technology Attachment. Ciri utama dari harddisk jenis IDE atau ATA ini adalah memiliki konektor yang berjumlah 40 pin untuk penggunaan data, dan menggunakan 4 pin konekstor untuk kepeluan power atau suplai tenaga.

Untuk Harddisk IDE tidak memiliki hot swapable, karena membutuhkan 40 pin ini yang kemudian di nilai tidak praktis dalam pemakaiannnya, sehingga banyak pada pengguna komputer mulai beralih ke harddisk SATA. Harddisk IDE membutuhkan panjang kabel interface 46 cm, oleh sebab itu membutuhkan cost lebih untuk menggunakan harddisk ini yaitu menyediakan panjang kabel yang sesuai dengan spesifikasi harddisk. Kabel yang digunakan ini menggunakan ribbon cable yang cukup lebar.

2. SATA

 

harddisk sataJenis harddisk yang kedua adalah jenis harddisk SATA. SATA atau yang merupakan kependekan dari Serial Advanced Technology Attachment ini merupakan jenis harddisk yang saat ini banyak digunakan pada komputer dan juga laptop konvensional. Kapasitas dari harddisk jenis SATA ini juga jauh lebih besar dengan jenis harddisk ATA atau IDE, yaitu mulai dari 80 GB hingga mencapai 2 TB.

Harddisk jenis SATA juga memiliki kecepatan membaca yang jauh lebih cepat dibandingkan IDE dan ATA, dan memiliki pin konektor yang lebih sedikit, yaitu 4 pin untuk data, dan 7 pin untuk power atau suplai energi.

Kelebihan dari harddisk SATA ini adalah native command queuing yang membuat harddisk SATA memiliki speed yang cukup cepat bila di bandingkan dengan harddisk IDE. Kabel yang digunakan oleh harddisk ini hanya cukup menggunakan kabel 15 pin saja, dengan kecepatan yang dihasilkanpun lebih cepat dibandingkan dengan harddisk IDE. Tidak tanggung-tanggung kecepatan yang dihasilkan mencapai 150 Mbps untuk harddisk SATA I, 300 Mbps untuk harddisk SATA II, dan 600 Mbps untuk harddisk SATA III.

SCSI

 

harddisk scsiHarddisk SCSI atau yang memiliki nama lengkap Small Computer System Interface ini merupakan jenis harddisk dengan kecepatan membaca yang paling tinggi, dengan kapasitas yang tinggi juga yang bisa mencapai 5 TB. Dengan kecepatan membaca yang tinggi inilah, maka harddisk jenis SCSI ini seringkali digunakan untuk komputer server dan juga sebagai komputer penyedia data atau database. 

Menggunakan harddsisk SCSI ini tetntunya mentranfer berbagai data jauh lebih cepat dan lebih efisien terhadap waktu bila di bangingkan dengan IDE dan SATA. SCSI memilki beberapa versi sesuai dengan speed yang dihasilkan, yaitu:

  • Harddisk SCSI versi pertama yang memiliki tingkat kecepatan yang sesuai dengan asinkron berkisar 3.5 MB / detik dan 5 MB / detik.
  • Harddisk SCSI versi ke dua memiliki speed yang dihasilkan yaitu Fast SCSI dengan speed hingga 10 Mbps dan Wide SCSI yang memiliki speed mencapai 20 Mbps.
  • Harddisk SCSI dengan versi ke tiga yaitu Ultra SCSI dan Ultra Wide yang tentunya memiliki speed diatas dari harddisk SCSI versi ke dua.

 

Fungsi dari Harddisk

Harddisk memiliki banyak sekali fungsi dan juga perannya di dalam suatu sistem komputer. Berikut ini adalah beberapa fungsi dari harddisk di dalam sistem komputer :

  1. Tempat Menyimpan Database

Database merupakan salah satu elemen terpenting dalam suatu sistem komputer, yang dapat membantu program ataupun suatu aplikasi dapat berjalan dengan baik. Biasanya databse disimpan dalam harddisk pada komputer yang menjadi server, sehingga informasi dari database yang disimpan pada harddisk server tersebut nantinya dapat diakses dengan mudah oleh client – client. Karena itu, penggunaan harddisk sebagai database juga membutuhkan harddisk dengan kemampuan membaca yang tinggi agar tidak menjadi masalah saat melakukan pengambilan data.

Penggunaan database ini memiliki kriteria khusus. Banyaknya database cukup membuat para user perlu menggali pengetahuannya dengan database mana ia akan menyimpan semua data informasi yang penting dengan aman. Sebagai contoh, database oracle yang cukup baik bila digunakan dalam menyimpan informasi dan kerahasiaan suatu organisasi maupun instansi. Untuk itu para user tentunya memilah-milih dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan database oracle sendiri.

  1. Untuk Menyimpan Berbagai File dari User

Secara umum, harddisk bagi user memiliki fungsi yang sangat vital untuk menyimpan segala macam data, file, dokumen virtual, seperti .doc .mp3 .mkv dan masih banyak lagi jenis file penting yang dimiliki oleh user yang harus disimpan dalam harddisk. Karena itu, terkadang harddisk merupakan “nyawa” bagi para user, karena banyak sekali file – file penting milik user yang disimpan di dalam harddisk.

  1. Untuk Media Back-up

Media back up atau bantuan penyimpanan file juga merupakan salah satu fungsi dari harddisk. Bagi anda yang khawatir akan kehilangan data – data penting, maka anda dapat memanfaatkan harddisk untuk melakukan backup data anda dan mengamankan file – file penting anda.

  1. Lokasi Penyimpanan Data dari Software

Aplikasi dan juga software juga membutuhkan space dari harddisk agar bisa terinstall di dalam komputer. Karena itu, bagi anda yang membutuhkan banyak sekali aplikasi di dalam komputer anda, penggunaan harddisk memegang peranan dan juga fungsi yang sangat vital, karena apabila harddisk terlalu penuh, akan berpengaruh terahadap kinerja dari aplikasi tersebut.

  1. Untuk Menyimpan Data dari OS

Windows merupakan salah satu OS yang paling banyak digunakan oleh banyak user komputer di dunia. Windows dan juga OS lainyya membutuhkan harddisk untuk dapat terinstall dan juga menoperasikan suatu komputer. Karena itu fungsi utama dari harddisk adalah untuk menginstall OS karena tanpa OS komputer tidak akan berfungsi secara normal dan berguna bagi usernya.

Tips Memilih Harddisk

Setelah user mengetahui betapa pentingnya peran dan juga fungsi harddisk pada komputer, maka hal yang harus di perhatikan adalah pemilihan harddisk untuk keperluan dalam sehari – hari. Untuk memilih harddisk yang baik, danjuga tepat dengan penggunaan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti:

  • Pilih harddisk sesuai dengan spek dari laptop ataupun komputer anda, usahakan semua komponen dalam latop terpasang sesuai dengan spek yang tepat seperti halnya dengan processor paling tinggi saat ini tentunya diimbangi dengan ram dan harddisk yang mendukung.
  • Cari harddisk yang memiliki kapasitas yang cukup besar, untuk saat ini mungkin carilah harddisk dengan kapasitas minimal 500 GB.
  • Cari harddisk dengan merk dan juga aftersales yang baik, yang memberikan garansi penuh apabila terjadi kerusakan.
  • Segera cek harddisk setelah anda install, apakah dapat berjalan dengan baik dan sempurna tanpa adanya bad sector dan sebagainya.

Tips Merawat Harddisk

Harddisk pun merupakan salah satu perangkat yang membutuhkan perawatan agar tidak cepat mengalami kerusakan, seperti bad sector ataupun kerusakan pada pin harddisk. Berikut ini adalah beberapa cara merawat harddisk agar tidak mudah mengalami kerusakan :

  • Jangan membanting perangkat harddisk anda, hal ini juga dapat mengurangi cara menjaga laptop agar tidak cepat rusak yang dikarenakan geseran perangkat dalam laptop.
  • Selalu gunakan harddisk yang sesuai dengan spesifikasi dari komputer dan laptop anda.
  • Jangan pernah menggoyang – goyangkan harddisk ketika sedang bekerja membaca data, karena dapat menyebabkan data corrupt.
  • Jangan biarkan harddisk bekerja di tempat yang terlalu panas, karena apabila overheat bukan hanya harddisk yang rusak namun bisa merusak komponen lainnya.

Demikianlah artikel mengeai fungsi dari harddisk, jenis, dan juga tips – tips penting mengenai harddisk. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda semua. Terima Kasih.

You may also like