Home » Hardware » CPU » 4 Perbedaan Processor Laptop dan PC Paling Akurat

4 Perbedaan Processor Laptop dan PC Paling Akurat

by Bimo Ardhianto
by Bimo Ardhianto

Dalam dunia komputer dewasa ini telah terjadi perkembangan yang luar biasa, ada banyak sekali jenis perangkat komputer yang bisa kamu gunakan. Mulai dari komputer desktop (atau yang biasa disebut dengan komputer saja), komputer tablet, netbook, laptop dan lain sebagainya. Masing-masing jenis komputer tersebut memiliki keunggulan dan kekuatan masing-masing yang tidak bisa diremehkan.

Selain itu, mereka juga memiliki perbedaan antara satu dengan yang lainnya. Walaupun fungsi processor pada dasarnya sama, sekalipun terdapat berbagai jenis processor AMD, ataupun Intel dan sekalipun terdapat perbedaan antara Intel dan AMD misalnya pada jenis socket processor yang digunakan, tetapi semua prosesor memiliki tanggung jawab yang sama dalam sistem komputer.

Processor Laptop dan PC

Ada dua jenis processor yang pada umumnya kita gunakan, yaitu processor untuk laptop dan processor untuk komputer. Memahami perbedaan dua prosesor ini penting karena dengan demikian kamu bisa mengerti apa saja perbedaan processor laptop dan PC yang bisa kamu gunakan untuk mengidentifikasi prosesor manakah yang harus dipasang pada komputer atau laptopmu.  Setelah membaca perbedaan Dual Core dan Core 2 Duo, tentu saja kamu juga harus mengetahui beda proceossor laptop dan PC.

Lalu apa saja memangnya perbedaan processor laptop dan PC tersebut? Apa saja yang membuat dua perangkat ini berbeda dari segi prosesornya? Berikut ini adalah beberapa perbedaan processor laptop dan PC yang bisa kamu ketahui.

Perbandingan dari segi konsumsi daya

Karena memiliki tujuan pembuatan yang berbeda, laptop dan komputer pasti akan memiliki perbedaan arsitektur dan komponen yang ada di dalamnya. Salah satu hal yang membuat prosesor PC dan laptop berbeda adalah dari segi konsumsi daya yang dimilikinya.

1. Processor PC ‘lebih boros’

Komputer atau PC adalah sebuah perangkat yang memang dibuat untuk digunakan di rumah, sehingga suplai daya cenderung stabil. Sementara itu laptop cenderung digunakan secara mobile, alias berpindah-pindah tempat, sehingga kemampuan konsumsi daya harus ditekan serendah mungkin agar laptop bisa digunakan secara maksimal. Jangan lupa untuk memerhatikan ciri ciri processor rusak agar kamu bisa mencegah PCmu menjadi kian boros karena daya tidak efektif.

2. Processor laptop ‘lebih irit’

Seperti yang telah disebutkan di atas, prosesor laptop akan cenderung dibuat dengan usaha untuk menekan daya seminimal mungkin dan seefektif mungkin. . Tentu saja semakin modern dan semakin baru generasi prosesor laptop yang kamu gunakan, semakin baik performa yang dimiliki bahkan bisa jadi melebihi kemampuan prosesor komputer atau PC. Perbedaan ini juga terdapat pada  perbedaan processor 32 bit dan 64 bit Android.

Perbandingan dari segi harga

Perbedaan kedua dari prosesor laptop dan PC adalah pada masalah harga. Prosesor komputer biasanya memiliki harga yang relatif lebih murah, walaupun tidak selalu demikian. Sementara prosesor laptop biasanya memiliki harga yang lebih mahal, walaupun juga tidak selalu demikian.

Akan tetapi, secara umum buat kamu yang menginginkan laptop dengan performa yang luar biasa, pasti membutuhkan biaya yang lebih besar. Hal itu disebabkan karena tingkat pembuatan prosesor laptop biasanya lebih rumit. Perusahaan pembuat prosesor harus menggunakan teknologi fotolitografi yang lebih sulit karena harus mempersempit ruang yang dimiliki oleh sang laptop, sementara membutuhkan kemampuan yang sangat baik.

Perbandingan dari segi soket

Prosesor laptop dan PC juga memiliki soket-soket yang berbeda. Artinya, buat kamu yang memiliki prosesor laptop, tidak akan bisa memasang prosesor tersebut pada PC karena mereka memiliki soket yang berbeda. Bahkan sesama prosesor laptop ataupun PC pun juga tidak akan bisa dipasangkan pada motherboard yang asal karena seri soket mereka berbeda, alias tidak seluruhnya bisa digunakan walaupun sama-sama berasal dari arsitektur yang sama. Kadang kala dalam cara mengetahui motherboard rusak lebih mudah dilakukan pada komputer karena melepas mainboard lebih gampang.

Implikasi dari perbedaan ini adalah prosesor laptop dan PC, secara teoretis akan sangat sulit untuk ditukar karena selain masalah soket, mereka juga harus disandingkan dengan chipset yang sesuai agar mereka bisa berkomunikasi dengan perangkat-perangkat lainnya yang diperlukan agar komputer bisa berfungsi dengan optimal, seperti misalnya RAM, VGA, penyimpanan dan lain sebagainya. Dengan kata lain, sekalipun memiliki arsitektur yang sama, tetapi prosesor laptop dan PC tidak akan bisa ditukarkan karena soket yang berbeda dan juga dukungan chipset yang berbeda.

Perbandingan dari segi kemudahan penggantian

Salah satu keunggulan komputer yang bertipe PC adalah kemudahan dalam membongkar pasang semua komponen yang terpasang dalam komputer tersebut. Oleh karena itulah komputer merupakan perangkat yang ideal buat kamu yang ingin membuat komputer sendiri, dalam arti membei perangkat-perangkat sendiri untuk kemudian memasangnya. Tetapi kalau memang komputer atau laptopmu butuh spare part baru, seperti misalnya dalam cara mengatasi laptop cepat panas, maka tentu saja kamu harus menggantinya.

Sementara itu, laptop cenderung bersifat kurang portabel dalam hal penggantian spare-part yang terpasang. Untuk mengganti prosesor, dapat dipastikan akan sangat sulit karena harus membongkar motherboard, dan tidak jarang prosesor laptop biasanya terpasang secara tersolder atau in-built yang berarti untuk mengganti prosesor tersebut, kamu juga perlu melakukan penggantian motherboard secara utuh.

Jumlah uang yang perlu dikeluarkan untuk hal itu, tentu saja tidak sedikit. Kamu juga perlu mengetahui cara upgrade processor laptop yang tepat untuk laptopmu. Oleh karena itulah sebaiknya kamu mencari laptop yang memiliki durability cukup tinggi sebagai laptop yang kamu pilih untuk memenuhi kebutuhan kerjamu sehari-hari dan menghindari penyebab kerusakan processor pada laptop .

Kesimpulan

Itulah beberapa perbedaan antara prosesor laptop dan PC yang bisa kamu ketahui dari artikel kali ini. Dari beberapa pemaparan di atas, dapat kita simpulkan bahwa pada prinsipnya, prosesor laptop dan PC memiliki karakteristik masing-masing yang tidak bisa disamakan, karena tujuan pembuatan dan lokasi kerja mereka yang berbeda sehingga pasti akan menimbulkan perbedaan baik dari segi teknis, harga, ataupun dari segi yang lainnya.

Itulah beberapa hal yang bisa kamu pelajari kali ini. Jangan lupa untuk terus memantau situs DosenIT untuk mendapatkan artikel-artikel komputer yang bagus berikutnya ya!

You may also like