Home » Ilmu Komputer » Troubleshooting » Laptop Tiba-tiba Mati Sendiri – Penyebab dan Cara Mengatasinya

Laptop Tiba-tiba Mati Sendiri – Penyebab dan Cara Mengatasinya

by Bimo Ardhianto
by Bimo Ardhianto

Laptop tiba-tiba mati sendiri adalah salah satu hal yang bisa mengganggu kita dalam bekerja atau belajar sehari-hari. Hilangnya data-data penting, kerusakan bagian laptop, dan dampak-dampak lainnya bisa membuat kejadian laptop yang tiba-tiba mati itu harus kita selesaikan. Terlebih apabila laptop tersebut menjadi laptop utama kita dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itulah, ada baiknya apabila kita mengetahui mengapa laptop bisa mati sendiri, dan mengetahui pula beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Memangnya apa sajakah penyebab laptop tiba-tiba mati sendiri tersebut? Apa saja hal yang bisa membuat laptop kita tiba-tiba mati tanpa permisi terlebih dahulu? Supaya kamu bisa mengetahuinya, maka ada baiknya apabila kamu membaca artikel kita yang satu ini sampai tuntas. Dengan demikian kamu bisa mendapatkan berbagai macam informasi tambahan mengenai masalah laptop tiba-tiba mati sendiri dan bisa berperilaku dengan tepat ketika kita kelak mengalaminya.

Penyebab Laptop Mati Sendiri

Salah satu hal yang perlu untuk kita ketahui sejak awal adalah mengenai apa saja penyebab laptop kita mati sendiri atau penyebab laptop mati tiba tiba. Ada beberapa hal yang sekiranya bisa menjadi penyebab laptop mati sendiri, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Overheat

Overheat atau panas berlebihan yang ada pada laptop bisa memicu laptop kita untuk mematikan dirinya sendiri. Para perusahaan pembuat laptop, khususnya pada bagian processor, sering kali membuat sebuah mekanisme shut down otomatis apabila dirasa panas laptop sudah sangat berlebihan, walaupun dengan perkembangan processor generasi saat ini, kemungkinan besar masalah semacam ini tidak akan terjadi karena tingkat pengelolaan panas semakin ditingkatkan. Akan tetapi, tidak ada salahnya apabila kita mewaspadai masalah overheating pada laptop, supaya masa pakai perangkat keras kita juga bisa menjadi lebih lama lagi.

2. RAM rusak

RAM yang mengalami kerusakan juga bisa memicu terjadinya fenomena atau peristiwa laptop yang tiba-tiba mati sendiri. Selain itu, kadang kala juga akan terjadi lemot yang luar biasa di laptopmu, walaupun processor ataupun spesifikasi yang lain serta penggunaan aplikasimu tidak begitu buruk. Apabila hal ini terjadi, maka mau tidak mau kamu harus mengganti RAM yang terpasang pada laptopmu, supaya kamu bisa menyembuhkan penyakit laptopmu yang lemot dan juga bisa mati sendiri tersebut.

3. Kehabisan sumber daya

Kehabisan baterai atau pada prinsipnya terputus dari sumber daya listrik, juga bisa menjadi alasan mengapa laptop yang kamu miliki bisa tiba-tiba mati sendiri. Tentu saja tanpa adanya listrik, laptop atau komputer dan perangkat elektronik pada umumnya tidak akan bisa bekerja atau menyala. Oleh karena itulah, untuk mengatasinya tentu saja kita harus memberikan sumber daya yang cukup untuk membuat laptop bisa berjalan dengan baik. Tentunya setiap laptop memiliki karakteristik sumber daya yang berbeda, apabila laptopmu tidak bisa nyala tanpa dicharge, maka kamu harus senantiasa menghubungkan laptopmu ke sumber daya listrik.

Untuk mengatasi masalah kehabisan sumber daya ini, selain mengatasi masalah fisiknya, ada baiknya apabila kamu juga berusaha untuk mengatasinya dari segi aplikasi. Cobalah untuk mengatur agar laptopmu mati atau masuk ke dalam mode hibernate atau standby ketika jumlah sumber daya yang tersedia tinggal sepuluh atau mungkin lima belas persen. Hal ini akan membantumu untuk menghindari laptopmu yang mati secara tiba-tiba dan membahayakan masa pakai perangkat kerasmu di jangka panjang.

4. Processor rusak

Selain karena beberapa masalah di atas, masalah lain yang bisa menyebabkan laptop tiba-tiba mati sendiri adalah apabila processor yang terdapat pada laptop kita mengalami kerusakan. Tentunya hal ini sangat wajar mengingat laptop adalah otak utama dari laptop kita. Sehingga apabila processor laptop mengalami kerusakan, maka peluang besar laptop segera mati pasti akan terjadi. Oleh karena itulah, kita harus memperhatikan keadaan processor kita, dan kalau bisa melakukan perawatan padanya dengan rutin agar masa pakai processor kita bisa lama atau berjangka panjang. Selain itu, kerusakan pada processor juga bisa menjadi penyebab laptop mati total.

Cara Mengatasi Laptop Mati Sendiri

Setelah mengetahui beberapa hal penting mengenai penyebab laptop mati sendiri, maka kita juga perlu memiliki wawasan mengenai bagaimana cara mengatasi laptop tiba-tiba mati sendiri. Dengan demikian, kita bisa mengatasi masalah laptop yang mati sendiri dengan lebih tepat dan cepat. Memangnya bagaimana saja cara mengatasi laptop mati sendiri yang bisa kita lakukan? Buat kamu yang penasaran dan ingin mencobanya, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan atau lakukan untuk mengatasi masalah laptop yang mati sendiri.

1. Mengganti baterai atau memperbaiki sumber daya

Sebagaimana yang telah kita bahas di atas, salah satu jenis masalah yang menyebabkan laptop menjadi mati sendiri adalah karena sumber daya yang buruk atau karena hilangnya sumber daya listrik yang dimiliki oleh laptop. Oleh karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki hal ini adalah dengan mengganti baterai atau memperbaiki sumber daya lainnya yang menjadi sumber daya laptopmu. Sering kali para pengguna mengganti baterai laptop mereka, akan tetapi tidak menutup kemungkinan kita juga perlu memastikan atau mengganti kesehatan charger, slot atau port charger dan konektor baterai, dan berbagai masalah lainnya.

2. Memperbaiki sistem pendingin laptop

Selain karena masalah sumber daya yang buruk, masalah lain yang bisa membuat laptop mati sendiri seperti yang telah kita bahas di atas adalah karena sistem pendingin yang buruk. Oleh karena itulah, maka kita pun bisa menerapkan cara mengatasi laptop mati sendiri dengan memperbaiki sistem pendingin laptop. Untuk melakukan hal ini, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Diantaranya mengganti thermal paste, membersihkan kipas laptop, mengganti heatsink, dan lain sebagainya. Kamu bisa merequest hal-hal di atas pada teknisi yang ahli apabila kamu kesulitan untuk melakukannya secara mandiri.

3. Mengganti perangkat yang rusak

Kerusakan processor ataupun kerusakan RAM, sebagaimana yang telah kita bahas di atas, bisa menjadi salah satu alasan mengapa laptop bisa mati sendiri. Oleh karenanya, tentu saja cara untuk mengatasinya adalah dengan mengganti atau memperbaiki perangkat-perangkat tersebut. Dengan melakukan hal ini, maka kita bisa memastikan bahwa perangkat-perangkat tersebut bisa berfungsi kembali dengan baik dan lancar.

Kesimpulan

Itulah beberapa hal mengenai penyebab dan juga cara untuk mengatasi masalah laptop sering mati sendiri. Tentunya masih ada berbagai macam penyebab dan juga cara mengatasi laptop yang mati sendiri yang belum kita bahas di atas, akan tetapi kamu bisa menanyakannya pada teknisi komputer yang tepercaya di daerahmu. Semoga informasi di atas membantumu, selamat merawat komputermu!

You may also like