Home » Jaringan Komputer » Hardware Jaringan » Perbedaan Repeater dan Router

Perbedaan Repeater dan Router

by Sutiono S.Kom., M.Kom ., M.T.I
by Sutiono S.Kom., M.Kom ., M.T.I

Perkembangan teknologi sudah semakin pesat, khususnya yang berkaitan dengan teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK). Harus diakui bahwa saat ini segala macam informasi dapat dengan mudahnya diketahui, bahkan bisa dikatakan secara real time, tidak seperti dulu dimana sebuah informasi yang berasal dari tempat jauh akan lama diketahui dan tersebar.

Lahirnya teknologi informasi dan komunikasi berawal saat ditemukan telepon pertama oleh Alexander Graham Bell pada akhir abad 19 lalu, namun saat itu banyak orang belum menyadari penemuan tersebut akan mengubah peradaban manusia. Selain telepon, salah satu media komunikasi yaitu Internet yang pertama kali dikembangkan  pada tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Telepon dan Internet sebagai media utama komunikasi yang bertahan dan semakin berkembang hingga saat ini.

Untuk mendukung sebuah jaringan telekomunikasi yang kuat dan stabil tentu saja harus ada beberapa komponen penting didalamnya, salah satunya Repeater dan Router yang memiliki perbedaan baik secara fungsi dan cara kerja. Artikel sekarang akan membahas segala perbedaan antara dua komponen tersebut.

Pengertian Repeater

Repeater merupakan sebuah komponen elektronik yang berfungsi untuk menguatkan sinyal terutama pada jaringan nirkabel, jadi nanti sebuah repeater akan menerima sinyal kemudian menyebarkan dengan sinyal yang lebih kuat sehingga dapat menjangkau daerah yang luas dan bersifat praktis karena tidak memerlukan sumber daya pendukung tambahan seperti kabel yang sangat panjang untuk menghubungkan antar jaringan.

Repeater terdiri atas beberapa komponen salah satunya sebagai berikut, yang pertama penerima sinyal yang berfungsi untuk menerima sinyal dari pemancar lainnya, dapat berupa sebuah antena yang terletak sangat tinggi, komponen kedua yaitu penguat sinyal yang berguna untuk menguatkan sinyal yang telah diterima dari pemancar lain tadi dan komponen terakhir sebagai pemancar sinyal yang befungsi memancarkan kembali sinyal yang sebelumnya telah diterima dan dikuatkan. Jadi intinya antar pemancar akan terhubung satu sama lain hingga jarak yang sangat jauh.

Manfaat Repeater

Setelah mengetahui pengertian dan cara kerja sebuah repeater seperti keterangan diatas maka dapat diketahui beberapa manfaat dan kegunaan dari sebuah repeater yaitu sebagai:

  • Membantu Telepon Seluler Mendapatkan Sinyal. Jika tidak ada repeater maka dapat dipastikan jangkauan sinyal dari tower pemancar akan sangat terbatas sehingga sering kali sebuah ponsel tidak mendapatkan sinyal sehingga komunikasi dapat terganggu. Tanpa sebuah repeater maka harus membangun banyak tower pemancar dan itu akan menghabiskan banyak biaya.
  • Memperlancar Pengiriman Data Dan Informasi. Seorang pengguna ponsel dapat dengan mudahnya mengakses internet untuk mendapatkan berbagai informasi dari berbagai jaringan dari jarak jauh. Repeater memungkinkan seseorang untuk menerima data meskipun berada di wilayah terpencil.
  • Tidak Memerlukan Kabel Yang Sangat Panjang. Dapat anda bayangkan betapa rumitnya jika tidak ada repeater karena setiap perangkat telepon harus terhubung ke tower pemancar jika ingin berkomunikasi, itu baru dari satu perangkat saja dan belum lagi jika ada ribuan perangkat dalam satu wilayah, jadi keberadaan repeater sangat menguntungkan dan ekonomis. Selain itu penerimaan informasi akan lebih cepat dan sederhana.

Perbedaan Repeater Dan Router

Perbedaan Repeater dan Router dapat dilihat dari berbagai sisi. Semua komponen elektronik harus terhubung satu sama lain untuk membentuk suatu kesatuan yang dapat berkerja secara sistematis, tanpa salah satu bagian maka kinerja jaringan telekomunikasi tidak akan bisa berjalan dengan semestinya. Begitu juga dengan repeater dan router merupakan dua komponen yang sangat berbeda, namun akan saling mendukung satu sama lain. Jadi seperti apa sih perbedaan antara Repeater dan Router berikut penjelasannya.

  • Repeater dapat meningkatkan kekuatan sinyal nirkabel tanpa harus memindahkan suatu perangkat komputer atau komponen routernya, sedangkan router sendiri dapat diartikan sebagai sebuah alat yang berfungsi untuk mengirimkan paket data melalui jaringan menuju perangkat tertentu yang dituju.
  • Repeater dapat diletakkan diantara komputer dan router dengan catatan jika jarak kedua sangat jauh, tanpa sebuah repeater nirkabel maka sinyal yang akan diterima sebuah komputer semakin lemah. Sedangkan router hanya bersifat statis, ia tetap sebagai penghubung antar jaringan yang mana kekuatannya tetap meskipun jarak dengan komputer jauh atau dekat sekalipun.
  • Repeater hanya akan efektif dipakai jika terdapat jaringan yang langsung terhubung ke banyak komputer dan berjarak jauh, jika jarak antara komputer dan router bisa didekatkan maka pengguna repeater justru tidak efektif karena sebuah pemborosan karena membutuhkan listrik lagi. Sedangkan router sangat efektif jika berada dalam ruang lingkup kecil dengan jumlah perangkat penerima yang lebih sedikit.
  • Dari cara kerja repeater bersifat menyebar secara bebas kepada setiap perangkat yang kompatible dan jangkauan-nya luas, sedangkan router memiliki kemampuan untuk mengetahui kemana arah rute perjalanan paket data baik menuju host lain dalam satu network atau network lain.
  • Kekurangan repeater yaitu harus diletakkan pada posisi yang tinggi, jika tidak maka sinyalnya lemah dan tidak dapat menyebar dengan sempurna, sedangkan kekurangan router yaitu harus menggunakan IP address dalam setiap proses pengiriman data.

Artikel hardware lainnya

Kesimpulan

Setelah membaca penjelasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa  perkembangan teknologi nirkabel semakin pesat apalagi jika didukung oleh beberapa komponen penunjang seperti repeater. Dimasa depan repeater akan semakin berguna, karena semakin banyak orang yang lebih menyukai sebuah ponsel daripada telepon biasa yang tidak dapat dibawa pergi kemana mana. Sedangkan router sebagai jembatan dalam proses pengiriman paket data, tanpa router data yang berisi informasi tidak dapat terkirim dan diterima oleh perangkat komputer.

You may also like