Home » Jaringan Komputer » Teknologi Jaringan » Kelebihan dan Kekurangan Jaringan GSM dan CDMA

Kelebihan dan Kekurangan Jaringan GSM dan CDMA

by Dini S.Kom
by Dini S.Kom

Saat ini, di Indonesia terdapat dua operator jaringan seluler yang berbeda, yaitu GSM dan juga CDMA. Faktanya, kebanyakan konsumen dan user di Indonesia mengunakan jaringan komunikasi seluler GSM sebagai pilihan utamanya karena terdapat banyak hal dalam operator jaringan GSM. Meskipun begitu, bukan berarti bahwa jaringan seluler CDMA jelek dan kalah jauh dibandingkan dengan GSM.

Ada beberapa aspek dimana GSM lebih unggul daripada CDMA, dan ada pula beberapa aspek yang menyatakan bahwa CDMA lebih unggul dibandingkan dengan GSM. Meski perbedaan GSM dan CDMA menjadi hal yang tak habis dibahas, keduanya sama-sama baik untuk jaringan seluler. Karena itu, ada baiknya saat ini kita melihat mengenai kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jaringan seluler tersebut, yaitu GSM dan juga CDMA.

GSM (Global System for Mobile Communications)

Kelebihan dari Operator Jaringan GSM

  1. Penyebaran jaringan yang luas hingga ke pelosok

Operator GSM, terutama di Indonesia merupakan salah satu operator seluler yang paling rajin membangun BTS. Hal ini berarti coverage area atau cakupan area yang bisa di handle oleh sebuah operator GSM menjadi sangat luas, jauh lebih luas apabila dibandingkan dengan CDMA. Bahkan beberapa pelosok negeri pun bisa dijangkau oleh operator GSM tersebut.

Hal ini mungkin bisa dikatakan penerapan prinsip kerja wide are network namun dalam konsep kecil, yaitu yang digunakan pada device kecil, seluler. Fungsi dari jaringan GSM ini mirip dengan fungsi WAN yang menghubungkan setiap orang dengan jangkauan luas.

  1. Bebas dari roaming

Roaming merupakan salah satu kelemahan yang dimiliki oleh CDMA, yang tidak terdapat pada operator seluler GSM. Roaming merupakan kondisi dimana sebuah aktivitas seluler menggunakan nomor local untuk beroperasi. Hal ini menyebabkan ketika berpindah kota, nomor tesebut tidak akan bisa digunakan. Dan apabila bisa digunakan, akan memakan biaya yang besar baik untuk paket data maupun biaya lainnya.

Seluler dengan menggunakan GSM sudah tidak mengenal istilah roaming, karena satu nomor seluler GSM bisa digunakan dimanapun di wilayah telekomunikasi milik Negara Indonesia. Jadi, user tidak perlu khawatir dengan membengkaknya biaya telepon GSM anda kerena efek roaming.

  1. Harga bagi konsumen relative murah

GSM merupakan metode telekomunikasi seluler yang saat ini paling banyak digunakan di Indonesia. Hal ini menyebabkan penggunaan telekomunikasi antar operator menjadi relative lebih murah, karena banyak digunakan. Misalnya operator X dengan operator X akan memiliki tarif yang lebih murah. Berbeda dengan tariff CDMA yang terkadang masih menggunakan batasan nomor local dan nomor interlokal.

  1. Kompatibilitas handheld yang banyak dan beragam

Salah satu hal yang paling menarik bagi metode telekomunikasi seluler GSM. Ya, pilihan handheld, device, alias perangkat yang digunakan sangat beragam. Hal ini disebabkan karena GSM merupakan salah satu seluler yang paling populer dan banyak digunakan, sehingga menyebabkan pilihan perangkat yang bisa anda beli menjadi beragam.

Kekurangan dari Operator Jaringan GSM

  1. Keamanan data yang kurang baik

Kekurangan yang dimiliki oleh metode telekomunikasi GSM adalah keamanan data yang cenderung kurang baik dan mudah dibobol. Hal ini berbeda dengan jaringan telekomunikasi seluler CDMA, yang menggunakan kode-kode unik, sehingga keamananya lebih terjaga. Data yang anda miliki dapat bocor dengan mudah, dan menyebabkan kemanana dari nomor seluler anda menjadi terganggu.

Dalam hal ini GSM menjadi rentan untuk menipulasi data, hingga adanya tindakan penipuan. Untuk itu, user perlu hati-hati dalam tindakan yang banyak terjadi ini. Salah satu cara menjaga keamanan jaringan yang benar dengan tidak mempublikasikan data diri ke sembarang orang, termasuk data-data nomor ponsel.

  1. Penggunaan timeslot, yang membuat terkadang jaringan sering mengalami gangguan

Penggunaan metode timeslot yang digunakan pada teknologi komunikasi jaringan telepon seluler menggunakan GSM ini membuat terkadang jaringan menjadi lambat dalam melakukan respon. Hal ini disebabkan karena tiap nomor harus berbagi slot-slot tertentu di dalam satu waktu. Inilah yang disebut dengan timeslot, yang terkadang dapat menyebabkan terjadinya gangguan dan juga lambatnya respon dari jaringan seluler GSM dalam melakukan tugasnya.

CDMA (Code Division Multiple Access)

Kelebihan dari Operator Jaringan CDMA

  1. Menggunakan metode enkripsi dengan code unik untuk proses komunikasi, sehingga lebih aman

Berbeda dengan GSM, yang mengandalkan timeslot, CDMA menggunakan metode enkripsi berupa kode-kode unik untuk mendukung proses telekomunikasi yang dilakukan. Hal ini membuat jaringan CDMA merupakan salah satu jaringan seluler yang paling aman. Bahkan saking amannya, jaringan komunikasi seluler dengan menggunakan etode CDMA ini pertama kali digunakan untuk membantu kepentingan komunikasi pada tentara Amerika.

  1. Memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan GSM

Harga yang ditawarkan oleh operator jaringan CDMA pada dasarnya cenderung lebih murah. Hal ini disebabkan karena jaringan seluler CDMA bekerja pada cakupan local. Sehingga tarif yang dihasilkan mirip seperti tarif pada telepon rumah, yaitu tarif local dan juga tarif interlokal. Berbeda dengan GSM yang memiliki tarif flat dan sama untuk berabagai daerah.

  1. Penggunanya yang tidak sebanyak GSM, membuat akses data menjadi lebih cepat

CDMA juga saat ini banyak digunakan sebagai modem. Penggunanya yang cenderung lebih sedikit, dan juga penggunaan kode unik pada setiap nomornya membuat jaringan CDMA banyak digunakan. Selain itu, jaringan CDMA sendiri juga merupakan jaringan seluler yang akses datanya termasuk cepat, sehingga banyak dimanfaatkan sebagai modem untuk melakukan akses internet.

Kekurangan dari Operator Jaringan CDMA

  1. Masih ada beberapa operator CDMA yang mengalami roaming

Kekurangan yang paling banyak ditemukan pada jarignan CDMA ini adalah roaming. Hal ini membuat operator CDMA menjadi kurang banyak diminati, karena dianggap kurang praktis tidak seperti operator GSM yang lebih simple bagi semua user. Dengan adanya roaming, hal ini membuat konsumen dengan mobilitas yang tinggi menjadi repot dan sulit untuk menggunakan telepon dengan jaringan seluler CDMA.

Meski begitu, saat ini sudah ada beberapa operator CDMA yang menambahkan nomor combo di dalam paket penjualan perdana CDMAnya. Nomor combo ini merupakan salah satu inovasi untuk mencegah terjadinya roaming pada nomor CDMA ketika harus bergerak mobile dan berpindah-pindah kota.

  1. Kompatibiltas handheld yang terbatas

CDMA memiliki kelemahan berupa pilihan kompatibilitas Handheld yang terbatas. Hal ini menyebabkan banyak orang yang meninggalkan CDMA. Hanheld yang mendukung jaringan seluler CDMA memang saat ini tidak banyak ditemui, meskipun tidak slit untuk dicari. Akan tetapi, terkadang fitur-fitur utama dari sebuah handheld CDMA tidaklah selengkap fitur dari handheld yang menggunakan jaringan seluler GSM.

  1. Coverage area yang tidak seluas GSM

Masalah lainnya yang timbul dari jaringan seluler CDMA adalah coverage area yang dimilikinya. CDMA memiliki coverage area dan cakupan wilayah jaringanya yang tidak seluas GSM. Hal ini menyebabkan banyak konsumen yang beralih ke jaringan seluler GSM, karena kebutuhan mobilitas penggunanya yang sangat tinggi.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh jaringan seluler GSM dan juga CDMA. Pada dasarnya, kita dapat memiliki operator jaringan yang akan kita gunakan, sesuai dengan kebutuhan kita. Setiap jaringan memilikki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Bijaklah dalam memilih, agar nantinya tidak merasa dirugikan.

You may also like