Home » Software » 19 Aplikasi Mockup dan Penjelasannya

19 Aplikasi Mockup dan Penjelasannya

by Duwi Rahayu Puspitaningrum
by Duwi Rahayu Puspitaningrum

Apa Itu Mockup?

Rangkaian desain website, mulai dari gambar, warna hingga tipografi disebut juga sebagai Mockup. Tentu, hal ini menjadi Mockup sebagai salah satu dari beberapa tahapan yang dilakukan web developer untuk membuat website maupun aplikasi.

Dengan adanya tahap Mockup maka desain website maupun aplikasi telah bisa dilihat visualisasinya. Sehingga dengan melihat viasualisasi hasil dari Mockup akan memudahkan penilaian terhadap website maupun aplikasi yang akan diluncurkan.

Fungsi Mockup

Berikut ini merupakan beberapa fungsi dari Mockup:

  • Mempermudah Revisi

Dengan melakukan Mockup, seorang web developer akan lebih mudah mengetahui kemungkinan adanya bagian yang membutuhkan revisi. Dan tentu, revisinya akan lebih mudah karena pelacakan codingnya lebih mudah.

  • Lebih Meyakinkan

Dengan adanya Mockup, visualisasi desain website akan diketahui bahkan sebelum diluncurkan. Dengan begitu, hasil Mockup dapat digunakan untuk menyakinkan investor maupun pelanggan.

  • Mempermudah Tes Pasar

Dengan adanya Mockup, tampilan awal website sudah dapat dinilai, sehingga hal ini tentu akan dapat mempermudah tes pasar, khususnya dalam keramahan desain dan tampilannya.

Dengan adanya Mockup, maka calon pengguna nantinya dapat mengetahui gambaran elemen dalam desain website bahkan sebelum diluncurkan. Artinya, secara tidak langsung, Mockup juga bermanfaat untuk meningkatkan user experience.

Aplikasi Mockup

Berikut ini merupakan beberapa aplikasi Mockup lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya :

1. Froont

Salah satu tools Mockup yang berbasis web dan sudah banyak digunakan oleh banyak perusahaan adalah Froont. Sebagai tools Mockup, Froont ini dilengkapi banyak fitur, termasuk animasi prototype, fasilitas visual maupun fitur fitur lain untu website single page.

Penggunaan fiturnya pun bisa dinilai cukup mudah. Mengingat, web developer tinggall drag and drop saja pada fasilitas visual yang diinginkan. Kelebihan lain Froont ini yaitu mendukung wireframe.

Namun, Froont ini tidak terlepas dari kekurangan khususnya dalam pembayarannya yang biasa langsung per tahun (US$17/bulan.) Memang ada versi gratisnya, namun tentu fitur yang bisa digunakan akan sangat terbatas.

2. Flinto

Pada sistem operasi Mac, ada juga aplikasi Mockup berbasis UI website yang dikenal dengan nama Flinto. Kelebihan menggunakan Flinto ini yaitu seorang web developer dapat membuat Mockup maupun prototipe dinamis.

Dikatakan dinamis karena, Flinto ini memiliki fitur transisi animasi hingga efek suara yang sangat baik dan lengkap. Namun, sebagaimana

Satu lagi aplikasi mockup UI website yang beroperasi di sistem operasi Mac: Flinto. Kamu dapat membuat mockup serta prototipe dinamis yang punya transisi animasi, efek suara, dan penyesuaian lainnya menggunakan program ini. Sayang, kekurangannya, Flintoo ini hanya bisa digunakan di sistem operasi Mac.  

3. Adobe Photoshop

Adobe photoshop telah sangat populer digunakan untuk Mockup website hingga desain wireframe. Meskipun perpustakaannya tidak terlalu lengkap untuk tujuan itu, tapi integrasinya dengan program Adobe lainnya mampu melengkapi kekurangan tersebut.

4. Invision Studio

Invision Studio umumnya memiliki kapasitas untuk wireframing dengan tampilan yang responsif dan intuitif, dari sederhanan hingga prototipe fungsional. Selain mudah digunakan, Invision Studio ini juga terintegrasi dengan Invision Freehand. Namun, tools yang terintegrasi hanya sedikit menjadi kekurangannya.

5.Adobe XD

Adobe XD merupakan program Mockup berbasid vektor yang dapat digunakan pada semua platform (cross platform) dan terintegrasi dengan creative cloud. Sayangnya, kekurangannya adalah harus berlangganan untuk bisa menggunakan versi lengkapnya.

6. Axure RP

Axure RP merupakan software yang memiliki mockup HTML interaktif baik untuk pembuatan website maupun aplikasi. Selain itu, kelebihan Axure RP ini yaitu dilengkapi :

  • Mode developer inspect
  • Efek animasi
  • Komputasi cloud
  • Ekspor dan dokumentasi CSS

Oleh karena kelengkapan fitur yang dimiliki, Axure RP ini banyak digunakan oleh perusahaan besar, seperti Microsoft.

7. Balsamiq Mockups

Balsamiq Mockup umumnya cocok digunakan untuk pemula, karena dapat dioperasikan dengan mudah menggunakan Mac, Windows, Linux bahkan web browser. Kekurangannya, mungkin hanya ditujukan untu wireframes low-fi.

8. UXPin

 UXPin merupakan program Mockup yang memiliki tampilan intuited dan menduung transfer file Skech maupun Photoshop, serta dilengkapi dengan tools presentasi. Kekurangannya, UXPin ini tidak memiliki versi gratis, jadi harus melakukan pembelian agar bisa menggunakannya.

9. Justinmind

Justinmind dapat digunakan oleh pemula hingga Pro, walaupun memang mempelajarinya membutuhkan waktu yang ekstra. Terlepas dari kekurangan itu, Justinmind ini menawarkan versi gratis sehingga ramah dikantong pengguna.

10. Mockplus

Mockplus umumnya sangat ramah untuk pengguna pemula yang ingin membuat mockup dengan cepat. Selain itu, Mocplus ini juga memiliki komponen dan ikon dengan resolusi yang tinggi. Bahkan, desainer dapat menggambar langsung menggunakan tool pen & pencil. Namun, kekurangannya hanya memiliki fitur standar.

11. Framer

Framer hanya digunakan pada Mac, namun dapat menjadi solusi bagi pembuatan website dengan desain minimalis. Selain itu, Framer ini juga memiliki kelebihan didukung oleh ikon custom. Jika ingin mencoba aplikasi ini, seseorang dapat mencoba versi trialnya terlebih dahulu, karena gratis.

12. UX-App

UX-App merupakan tools Mockup yang portable dan dapat membuat prototipe juga. Namun, kelemahannya ada di perpustakaan yang terbatas.

13. Lucidchart

Lucidchart memiliki keunggulan berbasis komputasi cloud dan dilengkapi banyak template. Namun kekurangannya pada versi gratisnya, objek akan dibatasi.

Jadi, tidak seperti aplikasi mockup lain yang versi gratisnya cenderung membatasi waktu penggunaan atau fitur, Lucidchart ini hanya membatasi penggunaan objek. Selain itu, kustomisasi desain juga sangat didukung dengan penggunaan Lucidchart ini.

14. TemplateToaster

TemplateToaster cocok digunakan untuk pembuatan desain dengan tampilan web yang interaktif dan SEO friendly. Namun, kekurangannya hanya terbatas pada aplikasi desktop saja.

Dengan TemplateToaster, pekerjaan desain yang berat sekalipun dapat dilakukan tanpa kendala yang berarti. Jika ingin membuat mockup website yang responsif dan ramah pengguna, maka TemplateToaster sangat disarankan.

15. Gravit

Gravit memiliki kelebihan dapat digunakan diberbagai platform (cross-platform) dengan tampilan yang intuitif dan desainnya berbasis vector. Namun, masih membutuhkan tambahan fitur. Gravit itu bisa digunakan secara gratis.

Gravit ini juga dapat digunakan baik melalui webiste maupun aplikasi, sehingga sangat memudahkan bagi orang orang yang menggunakannya. Dengan penambahan fitur mungkin akan membuat Gravit lebih banyak digunakan dikemudian hari.

16. Fluid UI

Fluid UI menawarkan lebih dari 2000 elemen web siap guna untuk pembuatan mockup dan prototipe yang interaktif. Namun, kekurangannya terletak pada versi gratisnya yang hanya bisa digunakan untuk satu project saja. Selebihnya, harus membayar.

Meskipun demikian, Fluid UI tetap menjadi salah satu aplikasi Mockup yang paling dikenal oleh para desainer karena elemen website yang disediakan bisa dikatakan sangat lengkap.

17. Protopie

Protopie umumnya digunakan untuk pembuatan prototipe, namun dapat juga digunakan untuk mockup. Kelebihan protopie ini, penggunannya mudah bahkan jika tidak memahami koding. Selain itu, protopie ini juga dilengkapi fitur kontrol sensor. Namun, dengan spesifikasi seperti itu, kekurangannya terletak pada harga yang cenderung mahal.

18. Sketch

Sketch merupakan program desain yang berfokus pada UI dengan penggunaan yang sederhana, ringan diakses dan intuiti. Kelebihan lainnya, pembelian hanya perlu dilakukan sekali. Namun, kekurangannya hanya dapat dioperasikan di Mac. Sketch ini merupakan program desain yang menjadi dobrakan baru bagi dunia mockup.

19. Wireframe.cc

Wireframe.cc merupakan tools mockup yang sederhana, mudah diakses di mana pun. Namun, kekurangannya fiturnya terbatas.  Wireframe.cc ini umumnya berbasis browser dengan distraksi yang rendah.

Kesimpulan Aplikasi Mockup

Sebelum memilih menggunakan aplikasi mockup mana, sebaiknya mengetahui kekurangan dan kelebihannya. Dan tentu saja, perhatikan juga kemampuan diri dan kebutuhan penggunannya nanti.

Jika ingin belajar dengan aplikasi mockup gratis, Gravit bisa menjadi pilihan. Namun, jika seorang Pro mungkin akan lebih disarankan AdobeXD, Axure RP atau lainnya yang memiliki fitur advance.

Untuk bisa memberikan gambaran perbandingan masing masing aplikasi mockup, simak perbandingannya berikut ini.

Tools/Aplikasi MockupKelebihanKekuranganHarga
Froont1.Mendukung wireframe, mockup, hingga prototipe 2.Cocok untuk website one page1.Pembayaran langsung per tahun 2.Versi gratis fitur terbatasBiaya langganan US$17/bulan
Flintoo1.Bisa untuk membuat mockup dan prototype dinamis 2.Fitur animasi transisi dan efe suara lengkapHanya bisa digunakan untuk sistem operasi MacPembelian US$99/pengguna
Adobe Photoshop1.Fitur melimpah 2.Terintegrasi dengan program Adobe lain 3.Populer dan dipercaya banyak perusahaanPerpustakaan terbatasMulai dari US$19.99/bulan
Invision Studio1.Mudah digunakan 2.Sudah terintergrasi dengan Invision FreehandTools yang terintegrasi sedikitMulai dari US$13/bulan
Adobe XD1.Tersedia untuk semua platform 2.Sudah terintegrasi dengan creative cloud
3.Dilengkapi banyak fitur advanced
Harus berlangganan untuk menikmati fitur lengkapMulai dari £9.98/bulan
Axure RPFitur sangat lengkap dan canggihHanya bisa digunakan oleh yang pro karena butuh waktu untuk mempelajarinyaMulai dari US$25/bulan
Balsamiq MockupMudah digunakan bahkan untuk pemula.wireframes low-fi saja kegunaannyaUS$89/pengguna versi desktop, US$9/bulan versi web.
UXPin1.Memiliki tampilan yang intuitif 2.Sudah didukung transfer file Sketch dan Photoshop
3.Memilik tools untuk presentasi
Versi gratis tidak tersediaUS$19/editor/bulan
Justinmind1.Pembuatan prototipe fungsional 2.Dapat digunakan pemula
3.Perpustakaan lengkap
4.Versi grtais tersedia
Membutuhkan waktu untuk mempelajarinyaMulai dari US$19/bulan
Mockplus1.Menyediakan ikon dengan resolusi tinggi 2.Ramah pengguna pemulaFitur standarMulai dari US$5.95/bulan
Framer1.Pilihan Ikon custom melimpah 2.Cocok untuk yang menyukai desain minimalisHanya bisa dioperasikan di MacMulai dari US$12/bulan
UX-App1.Portabel 2.Bisa digunakan untuk membuat prototipeTerbatasnya perpustakaanLangganan seumur hidup seharga US$65
Lucidchart1.Berbasis komputasi mockup 2.Didukung beragam template siap gunaMemiliki batasan objek pada versi gratisnya1.Gratis namun objek dibatasi 2.Langganan US$5/bulan untuk personal 3.US$20/bulan untuk tim
TemplateToaster1.Dapat meminimalisir kendala dalam menangani pekerjaan desain berat
2.Desain interaktif
3. SEO friendly
Hanya sebagai aplikasi desktop sajaMulai dari INR2999
Gravit1.Bisa cross-platform
2.Desain intuitif berbasis vector
Fitur terbatasGratis
Fluid UI1.Kaya elemen siap guna 2.Pembuatan mockcup dan prototipe interaktifHarus membayar setelah membuat satu projectMulai US$8.95/bulan
Protopie1.Dapat digunakan untuk prototipe dan mockup 2.Dilengkapi fitur kontrol sensorHarganya mahalMulai dari US$79.2 per pengguna
Skecth1.Tampilan sederhana dan intuitif
2.Ringan diakses
3.Sekali pembelian
Hanya bisa dioperasikan di MacSekali beli US$99
Wireframe.cc1.Mudah digunakan
2.Sederhana
Fitur terbatasMulai US$16/bulan
Perbandingan Aplikasi Mockup

You may also like