Home » Software » Sistem Operasi » Andoid » 3 Cara Instal Android Studio di Berbagai Macam OS

3 Cara Instal Android Studio di Berbagai Macam OS

by Bimo Ardhianto
by Bimo Ardhianto

Buat kamu yang ingin menjadi developer aplikasi Android, ataupun ingin mencoba untuk melakukan emulasi aplikasi Android melalui laptop, tentu telah mengenal aplikasi emulator dan IDE Android yang satu ini. Yup, Android studio adalah salah satu aplikasi emulator yang sangat digemari oleh banyak orang, karena memang aplikasi ini adalah IDE yang resmi untuk pemrograman dan emulasi Android dari Google.

Oleh karena itu, buat kamu yang ingin menggunakan aplikasi ini, tentu saja harus mengetahui bagaimana cara instal Android Studio di sistem operasi yang kamu miliki. Lalu bagaimanakah cara untuk menginstal Android Studio sesuai dengan sistem operasimu? Berikut ini adalah beberapa langkah-langkah yang bisa kamu lakukan.

Menginstal Android Studio di GNU/Linux

Android Studio bisa kamu gunakan di sistem operasi yang berbasis pada GNU/Linux, seperti Ubuntu, Linux Mint dan lain sebagainya. Untuk melakukan instalasi aplikasi ini pada sistem operasi GNU/Linux, kamu bisa melakukan beberapa cara berikut ini.

1. Mendownload arsip Android Studio

Pertama, kamu perlu mendownload terlebih dahulu file mentahan Android Studio yang bisa kamu dapatkan dari Google. Kamu bisa menyimpannya di direktori mana saja sesuai dengan keinginanmu, akan tetapi lebih baik kamu meletakkannya di tempat atau folder yang bisa kamu akses tanpa perlu menggunakan atau mengubah user rights sebagai root. Misalnya, /usr/local/, atau /usr/opt/, atau /opt/. Tidak peduli apa perbedaan 32 bit dan 64 bit Android yang kamu miliki dalam emulatormu, kamu harus tetap melakukan hal ini.

2. Mengekstrak file Android Studio

Setelah file tersebut kamu ekstrak di sebuah direktori tertentu, bukalah jendela terminal dari lokasi tersebut kemudian ketikkan perintah :

sudo cd android-studio/bin/ &&s udo ./studio.sh

Setelah itu maka akan muncul jendela instalasi atau awal muka Android Studio untuk yang pertama kalinya.

Apabila kamu ingin bisa memanggil Android Studio dari mana saja, maka kamu bisa menambahkan folder android-studio/bin ke variabel PATH. Setelah itu kamu hanya perlu mengikuti instruksi instalasi seperti biasa. Misalnya, apakah kamu ingin mengimpor setelan Android Studio atau tidak. Setelah itu kamu hanya perlu mengikuti instruksi yang selanjutnya termasuk mengunduh komponen Android SDK yang diperlukan apabila kamu ingin menggunakan Android Studio secara sempurna. Setelah ini maka kamu pasti bisa menggunakan Android Studio pada macam-macam user interface Android dengan mudah.

3. Menginstall librari tambahan

Sebagai tambahannya, apabila kamu menjalankan aplikasi Android Studio di atas sistem komputer yang berjenis 64 bit seperti Ubuntu, maka sebelumnya kamu perlu menginstall librari tambahan yang bisa kamu lakukan dengan cara menginput perintah seperti di bawah ini.

sudo apt-get install lib32z1 lib32ncurses5 lib32bz2-1.0 lib32stdc++6

Sementara itu apabila kamu menjalankan aplikasi ini di atas sistem operasi Fedora, kamu perlu menginstall librari di atas dengan perintah di bawah ini. Setelah itu, kamu hanya perlu mengikuti instruksi yang disediakan sampai selesai. Kemudian kamu bisa menggunakannya sesuai dengan keinginanmu setelah wizard itu selesai. Baca juga cara mengatasi Android lemot karena RAM kecil supaya kamu bisa mengetahui apa saja yang mungkin perlu dilakukan untuk mempercepat proses emulasi pada Android yang RAMnya terbatas.

Menginstall Android Studio di Windows

Untuk memasang Android Studio pada Windows, lakukan sebagai berikut:

1. Mendownload file instalasi Android Studio

Pertama, kamu perlu mendownload terlebih dahulu file instalasi mentah Android Studio yang bisa kamu dapatkan dari Google. Kamu bisa menyimpannya di direktori mana saja sesuai dengan keinginanmu, seperti yang kita lakukan di Linux. Hanya saja, karena bentuknya bukan lagi dalam bentuk arsip, maka kamu tinggal langsung menjalankan secara langsung file instalasi Android Studio.

2. Menjalankan file instalasi Android Studio

Setelah kamu selesai mendownload file instalasi yang diperlukan, silakan klik dua kali file tersebut untuk memulai proses instalasi Android Studio pada Windows. Akan tetapi apabila kamu mengalami masalah tidak diperbolehkan untuk menginstal karena bukan sebagai user admin atau yang memiliki hak admin, maka kamu bisa mencoba menjalankan file instalasi dengan cara mengklik kanan dan memilih run as administrator.

Setelah itu kamu akan diminta password admin atau tidak (bergantung pada kondisi usermu), dan setelahnya kamu bisa memulai instalasi Android Studio seperti program yang lain dengan cara mengikuti instruksi yang diberikan. Dengan demikian kamu bisa membuat berbagai macam program dan mengetahui  kelebihan dan kekurangan OS Android dalam hal menjalankan program yang kamu buat tersebut.

3. Memilih binari Java atau JDK yang terpasang

Agar instalasi Android Studio berhasil, maka kamu harus memastikan bahwa kamu telah menginstal Java SDK sebelumnya. Kalau belum, kamu hanya perlu mendownload binari Java dari Oracle lalu menginstalnya sesuai dengan jenis Windows yang kamu miliki.

Namun apabila kamu telah menginstalnya tetapi instalasi Android Studio tidak berhasil mendeteksinya, kamu harus mengaturnya secara manual dengan cara menambahkan direktori program Java pada bagian variabel lingkungan. Caranya adalah buka Start Menu> Computer > System Properties > Advanced System Properties. Kemudian pada jendela yang muncul bukalah tab Advanced > Environment Variables dan tambahkan variabel baru dengan nama JAVA_HOME dengan lokasi tempatmu menginstal program Java, misalnya C:\Program Files\Java\jdk1.87.

Sampai di sini, kamu telah berhasil menginstall Android Studio apabila kamu menjalankan semua instruksi sesuai dengan yang seharusnya. Dengan menjalankan langkah yang benar maka kelebihan Android Marshmallow dan yang lainnya bisa dimanfaatkan dengan jelas oleh aplikasimu.

Menginstall Android Studio pada Mac

Untuk menginstall Android Studio pada Mac, kamu bisa melakukan hal yang sama dengan langkah-langkah di atas, hanya saja file dan stepnya mungkin agak berbeda. Berikut ini adalah rincian bagaimana menginstal Android Studio pada Maca.

1. Mendownload file instalasi Android Studio

Pertama, kamu perlu mendownload terlebih dahulu file instalasi Android Studio yang bisa kamu dapatkan dari Google. File instalasi untuk Mac biasanya berjenis *.dmg dan kamu bisa bisa menyimpannya di direktori mana saja sesuai dengan keinginanmu, seperti yang kita lakukan di Linux.

2. Menjalankan file instalasi Android Studio

Setelah file instalasi terunduh, kamu hanya perlu mengklik dua kali pada file tersebut untuk memulai proses instalasi Android Studio seperti biasanya. Tidak ada langkah-langkah yang perlu dikhawatirkan di sini karena sekalipun terdapat kekurangan binari maka file instalasi akan langsung menanyakan padamu apakah kamu akan menginstalnya atau tidak. Tentu saja supaya bisa berjalan dengan baik kamu harus menginstalnya.

3. Memilih binari Java atau JDK yang terpasang

Seperti biasa, apabila terdapat kekurangan binari Java maka Android Studio akan meminta kita untuk menginstal Java terlebih dahulu. Pada beberapa keterangan dijelaskan bahwa Android Studio di Mac kurang baik apabila dijalankan dengan Java 1.8, oleh karena itu kamu perlu memilih versi yang ada di bawahnya tetapi minimal adalah versi 1.6. Coba saja dengan cara mengaktifkan play store sederhana untuk mencoba apakah librari yang kamu instal cocok atau tidak.

Itulah beberapa cara instal Android Studio yang bisa kamu lakukan di beberapa sistem operasi. Apabila kamu ingin menginstal Android Studio, jangan lupa untuk mengikuti step-step sederhana di atas ya!

You may also like