Pernahkah kamu melihat film – film yang efek visualnya begitu menakjubkan? Contohnya saja film Transformers, di film terebut, terlihat bagaimana efek robot-robot bisa menyatu dengan para aktor dan juga bangunan -bangunan sekitar seolah-olah tampak nyata dan benar-benar ada. Efek yang digunakan pada film Transformer itu merupakan salah satu contoh penggunaan komputer grafik di kehidupan sehari-hari.
Sebagian orang belum mengenal apa itu komputer grafik. Pada dasarnya, komputer grafik adalah salah satu ilmu komputer di mata kuliah jurusan teknik informatika yang lebih fokus kepada pembuatan dan manipulasi suatu objek menggunakan komputer. Objek di sini pun bermacam-macam, baik itu secara terstruktur maupun abstrak.
Sejarah Komputer Grafik
Sejarah komputer grafik sudah di mulai sejak Leonardo da Vinci melukis sebuah objek dengan format 3D. Meskipun saat itu komputer belum ditemukan, namun para pakar matematika saat itu yang bernama Gaspard Monge menemukan sebuah sistem grafika yang saat ini digunakan dalam dunia komputer. Berdasarkan perkembangannya, komputer grafik dibagi menjadi empat era sebagai berikut.
- Era pertama
Pada generasi pertama ini terjadi sekitah tahun 1950-an. Di tahun ini memasuki era grafika komputer yang interaktif. Pada tahun ini juga MIT mampu mengembangkan komputer Whirlwind yang menggunakan tabung yang bersinar. Sinar tersebut beraasal dari katode Chatode Ray Tube atau disingkat CRT. Pada masa itu, komputer ini dapat memunculkan grafis yang bersifat pasif. Dulu, grafis di komputer ini digunakan pada bagian pertahanan. Sebab saat itu komputer lebih banyak digunakan pada masa perang.
Pada masa itu juga, orang-orang saat itu menggunakan sebuah pena bercahaya yang dipakai untuk menunjukan posisi dan juga penggambaran pada sebuah layer. Cahaya yang datang dari pena tersebut dideteksi pada titik layer CRT. Sekitar tahun 1959, alat program otomatis atau juga disebut Automatic Programming Tool diteliti oleh sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang general.
- Era Kedua
Dari penelitian tersebut, era komputer grafika memasuki bagian kedua. sekitar tahun 1960-an. Di masa ini, penelitian terhadap komputer grafika semakin gencar dilakukan. Pada akhirnya, Ivan Sutherland berhasil menemukan sistem penggambaran yang bernama Sketchpad. Penemuan ini dianggap sebagai cikal bakal grafika interaktif yang lebih modern.
- Era Ketiga
Era ini dimulai sekitar tahun 1970-an. Setelah ditemukannya sistem penggambaran yang bernama Sketchpad, para pemerintah dan juga para ilmuan sudah sadar akan potensi komputer grafika, terutama pada bidang produksi. Sebab, pada masa itu, industri pada bagian desain membutuhkan waktu yang lama dalam pengerjaannya.
- Era Keempat
Era keempat terjadi sepuluh tahun setelah era ketiga, yakni sekitar tahun 1980-an. Di masa ini, penggunaan komputer grafika sudah sangat berkembang. Sejak saat itu, para ilmuan pun mulai berlomba-lomba untuk mengembangkan komputer grafika ini. Salah satu metode yang dikembangkan adalah teori algoritma baru.
Selain itu pengembangan komputer grafika sendiri juga lebih berfokus pada cara untuk penggabungan berbagai unsur desain dan juga model. Baru sekitar tahun 1990-an, muncul metode baru yang dikenal sebagai Hybrid.
Metode Komputer Grafik
Sejak saat itulah perkembangan komputer grafika semakin berkembang sampai saat ini. Bahkan macam macam software grafis pun penggunaannya sudah merambah ke industri yang lainnya. Contohnya seperti industri hiburan (Film), Pendidikan (presentasi), Simulator, Desain grafis, dan lain-lain. Jika dilihat dari sisi gambar yang ditampilkan, komputer grafik dibagi menjadi tiga bagian sebagai berikut.
- Motion Dynamic
Pada saat kamu bermain ke Timezone, pernahkah bermain mobil balap, atau bermain di pesawat tempur? Perhatikanlah bagian layar, kamu melihat mobil atau pesawat yang kamu mainkan berjalan sedangkan pandanganmu seolah-olah sedang di dalam mobil atau pesawat. Padahal kenyataannya kamu tidak kemana-mana dan hanya duduk saja. Nah metode yang digunakan pada komputer grafis tersebut dinamakan Motion Dynamic.
Pada dasarnya, motion dynamic ini mengambil sudut pandang seseorang kepada objek yang ada di layar. Metode ini sangat cocok digunakan pada simulator dan juga game yang lebih banyak berhubungan dengan simulasi.
- Update Dynamic
Metode ini juga cocok digunakan pada simulator, akan tetapi, metode ini lebih ke sifatnya “prediksi”. Contohnya, saja ketika terjadi kecelakaan, bisa diperlihatkan bagaimana proses kecelakaan itu terjadi berdasarkan asumsi-asumsi yang dikemukakan. Dengan begitu para produsen akan lebih mudah memperkerikan seandainya barang yang diproduksi nanti apakah dapat memberikan rasa aman kepada pembeli atau tidak.
Selain itu, dengan metode Update Dynamic ini juga bisa memberikan gambaran bentuk suatu benda yang akan dibuat contohnya pada pembuatan rumah, gedung, jalan, jembatan, dan lain-lain. Dengan metode ini, seorang pembeli, maupun para sponsor sudah mendapatkan gambaran bagaimana bentuknya dan bagaimana bagus atau tidaknya suatu bangunan.
Itulah pengertian dari komputer grafik. Jika kita melihat lebih dalam, maka adanya komputer grafik sudah memberikan banyak kemudahan bagi siapapun dan di bidang apapun. Jika kamu sangat ingin mempelajari komputer grafika ini, bisa dengan kuliah di jurusan teknik informatika. Sebab, komputer grafika masuk daftar mata kuliah teknik informatika. Ditambah lagi, pekerjaan IT banyak diminati saat ini loh. Semoga artikel ini memberikan manfaat untuk semua.
