Saat ini, internet sudah menjadi salah satu kebutuhan yang penting di dalam kehidupan manusia. Bahkan, bisa dibilang hampir semua orang, khususnya diperkotaan sudah menikmati jaringan internet. Meskipun begitu, masih ada daerah-daerah di Indonesia yang belum dapat menikmati fasilitas jaringan internet. Bisa itu karena faktor medan yang sulit dijangkau, belum ada perhatian dari pemerintah setempat, dan masih banyak faktor lainnya.
Berbicara mengenai internet, tahukah kamu kalau internet diciptakan sekitar tahun 1960. Dulu internet diciptakan sebagai jaringan dari komputer satu ke komputer yang lainnya. Pastinya kamu penasaran bagaimana bisa yang awalnya hanya untuk menghubungkan antarkomputer sekarang bisa untuk menghubungkan ke seluruh dunia? Berikut sejarahnya.
Sejarah Internet
Dimulai pada tahun 1962, internet pertama kali dikemukakan oleh J.C.R Licklider. Beliau berasal dari MIT yang merupakan singkatan dari Massachutts Institute of Technology. pada awalnya gagasan yang diutarakannya bernama Galactic Network. Beliau mengutarakan bagaimana sebuah jaringan dapat dijangkau oleh setiap orang dan mereka juga dapat mengakses data serta program dari tempat mana saja. Sejak saat itu, sekitar bulan oktober 1962 beliau menjadi ketua program penelitian komputer di ARPA. ARPA sendiri adalah bagian dari Lembaga Pertahanan di Amerika Serikat.
Proyek ARPA net ini merancang sebuah bentuk jaringan, kehandalan, dan juga seberapa besar informasi mudah dipindahkan. Sehingga hasil akhirnya semua standar yang mereka tentukan akan menjadi titik temu pembangunan macam-macam protokol jaringan yang baru. Salah satu protokol baru itu kita kenal dengan TCP/IP. TCP sendiri adalah singkatan dari Transmission Control Protocol sedangkan IP sendiri Internet Protocol.
Pada awalnya proyek tersebut dibuat untuk keperluan militer. Ketika itu Lembaga Pertahanan Amerika Serikat membangun sistem perkembangan jaringan komputer yang tersebar dengan menginteraksikan komputer di setiap daerah-daerah yang dianggap penting. hal tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat.
Sekitar tahun 1966, Larry Roberts mengembangkan sebuah prinsip kerja jaringan komputer yang kemudian sudah direncanakan sebuah jaringan yang disebut ARPANET. ARPANET ini diumumkan pada tahun 1967 dan dua tahun kemudian ARPANET sudah terlibat dalam empat buah komputer yang sudah terkoneksi.
Di tahun 1972, ARPANET menggunakan NCP yang digunakan mentransfer data. Di tahun itu juga ARPA mengubah namanya menjadi DARPA. Huruf “D” sendiri merupakan singkatan dari Defense. Setelah itu, ARPANET melakukan koneksi international yang pertama dengan University College of London dan juga Royal Establishment di kawasan Norwegia.
Pada tahun 1978, Unix to copy Protocol ditemukan pada laboratorium Bell. Program tersebut sangat berguna untuk melakukan file transfer. Setahun berikutnya dibentuklah grup baru yang diberi nama USENET. USENET sendiri berjalan dengan dasar UUCP. Penciptanya sendiri bernama Jim Ellis dan juga Tom Truscott. Mereka adalah mahasiswa di Duke University.
Saat itu para pengguna atau biasa disebut user dari seluruh dunia bergabung dalam satu grup diskusi yang isinya bisa masalah jaringan, urusan politik, agama, dan topik-topik lainnya. Sekitar tahun 1982, DCA atau singkatan dari Defense Communication Agency serta DARPA membuat protokol yang disebut TCP/IP untuk ARPANET. Berikutnya, Lembaga Pertahanan Amerika Serikat menyatakan TCP/IP sebagai protokol.
Sekitar Tahun 1983, John Postel, Paul Mockapetris, dan juga Craig Paridge mengembangkan sebuah Domain Name System atau biasa disingkat DNS. Mereka juga mengusulkan sebuah sistem pengamatan yang berbentuk user@host.cdomain. Setahun berikutnya, DNS resmi dipublikasikan di internet dengan menyebutkan nama-nama jenis domain seperti .com, .net, .gov, dan lain-lain.
Sekitar tahun 1986, TCP/IP mulai ada pada workstation dan juga PC. Di tahun yang sama National Science Foundation mendanai NFSNET sebagai tulang punggung Internet berkapasitas 56 kbps dan juga mengatur internet sehingga hanya ditujukan untuk kepentingan riset dan pemerintah yang sifatnya tidak komersial.
Sejarah Internet di Indonesia
Internet masuk ke Indonesia sekitar tahun 1989. Saat itu mahasiswa ITB yang mengenalkan internet ke Indonesia. Selain itu, beberapa media cetak juga iut membahas tentang internet di Indonesia Indonet merupakan ISP komersial pertama Di Indonesia dan pertama kali beroperasi sekitar tahun 1994. Sampai saat ini, pengguna internet di Indonesia masih akan terus bertambah sebab saat ini internet tidak hanya menyajikan hal-hal untuk kepentingan tertentu saja. Banyak konten-konten hiburan dan juga mendidik bisa kamu temukan di dunia internet. Meskipun tetap ada dampak positif dan negatif internet di indonesia, internet tetap menjadi media alternatif untuk kalangan umum.
Demikian sejarah perkembangan internet di dunia secara singkat. Melihat perkembangan internet yang sudah dijabarkan, kita bisa mengetahui jika baik komputer maupun internet pada saat itu hanya digunakan oleh kalangan tertentu dan juga demi kepentingan tertentu, Akan tetapi seiring berjalannya waktu, dunia internet sudah semakin luas konten-konten yang ada di dalamnya. Ditambah berawal dari maraknya jejaring sosial membuat Internet semakin di kenal dan banyak digunakan oleh siapapun. Semoga bisa memberikan manfaat untuk kamu semua.
