Home » Jaringan Komputer » Internet » Apa Itu Internet Provider ? dan Contohnya di Indonesia

Apa Itu Internet Provider ? dan Contohnya di Indonesia

by Elang Hendy Subrata
by Elang Hendy Subrata

Perkembangan jaringan komputer dan internet saat ini sudah begitu meluas. Penggunaan internet memang bisa dikatakan menjadi salah satu kebutuhan pokok untuk sebagian orang. Dengan adanya akses internet, siapapun dapat mengakses konten yang sesuai dengan keinginannya. Akan tetapi, untuk dapat menikmati konten yang ada di dalam internet, kita harus menghubungkan sebuah koneksi agar dapat tersambung dengan internet.

Nah, cara untuk mendapatkan koneksi internet adalah dengan berlangganan pada sebuah Internet Service Provider atau disingkat ISP. Di sini kita akan bahas mengenai ISP berikut ini.

Pengertian ISP

Seperti yang sudah disinggung di awal kalau ISP merupakan singkatan dari Internet Service Provider. Apabila diartikan secara kata perkata, maka Internet adalah media komunikasi dan informasi yang berbasis online, Service adalah layanan yang diberikan oleh seseorang, dan Provider adalah penyedia jasa atau pemberi layanan berupa jasa.

Arti lain dari ISP ini adalah sebuah perusahaan yang menyediakan layanan sambungan internet. Pada sebuah jaringan ISP, jaringannya terhubung ke internet menggunakan ISP negara lain. Contohnya, ISP Amerika, ISP Hongkong, ISP Singapura, dan lain-lain. Di Indonesia sendiri, ISP kadang dijuluki dengan sebutan PIJI atau atau singkatan dari Penyelenggara Jasa Internet.

Penyelenggara atau bisa disebut juga sebagai pemilik adalah perusahaan-perusahaan besar yang bergerak pada bidang telekomunikasi. Pada umumnya, perusahaan yang menyediakan layanan internet merupakan perusahaan penyedia layanan telepon. Hal ersebut disebabkan adanya keterikatan antara kedua bidang usaha ini. Dengan begitu, perusahaan akan lebih mudah untuk menjalankan kedua usaha secara berbarengan.

Fungsi ISP

Pada umumnya, Internet Service Provider memiliki fungsi dasar sebagai Penyedia layanan sambungan internet. Apabila dijabarkan lebih rinci, maka fungsi ISP dalam jaringan internet adalah sebagai berikut.

  1. Sebagai jembatan pengguna dengan layanan internet sehingga pengguna dapat dengan mudah terhubung dengan jaringan.
  2. Sebagai perantara dalam menyediakan sambungan internet
  3. Penghubung komputer client ke bagian gateway internet terdekat
  4. Penyedia modem sebagai sambungan dial-up
  5. menghubungkan pengguna ke dalam layanan informasi World Wide Web atau disingkat “WWW”.
  6. Pengguna dapat menggunakan layanan surat elektronik atau biasa disebut e-mail.
  7. Pengguna dapat melakukan komunikasi menggunakan Internet.
  8. Dapat melalukan perlindungan atas peneyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus pada pelanggannya.

Jenis layanan ISP

Berdasarkan jenis layanan yang diberikan oleh provider, berikut jenis-jenis layanan yang diberikan provider untuk pelanggan.

1. Dial-Up Connection

Jenis koneksi ini sering digunakan pada bisnis warnet atau warung internet. Sistemnya sendiri adalah pengguna tidak dikenakan biaya secara terus menerus. Akan tetapi, pengguna akan dikenakan biaya sesuai dengan waktu penggunaannya ketika sedang menggunakan jaringan internet.

Dial-up connection ini menggunakan modem dan juga kabel telepon untuk dapat terhubung dengan jaringan internet. Pada umumnya, akses dial-up ini digunakan untuk hal-hal berikut ini.

  • Personal dial-up
  • LAN dial-up
  • Corporate dial-up
  • Nigh Server Access

2. Dedicated Connection

Jenis layanan Dedicated Connection memiliki sifat yang menetap. Maksud dari menetap ini adalah akan tetap menyala selama 24 jam. Biasanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan atau juga tempat-tempat yang membutuhkan koneksi internet. Selain itu, perusahaan atau suatu tempat yang banyak komputer juga menggunakan layanan ini.

3. Hotspot

Hotspot merupakan salah satu jenis layanan internet yang tanpa menggunakan kabel untuk menghubungkannya. Biasanya Hotspot menggunakan jaringan wireless untuk dapat menghubungkan ke dunia maya. Biasanya hotspot ada di tempat-tempat nongkrong, rumah makan, hotel, kafe dan tempat-tempat strategis lainnya.

4. Wireless

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, wireless adalah layanan internet yang tidak menggunakan kabel karena menggunakan prinsip kerja wide area network. Layanan internet ini tidak menggunakan biaya telepon akan tetapi hanya dikenakan tarif atau biaya pemakaian internetnya saja. Hanya saja kamu perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan jaringan wireless.

5. Mobile Access

Mobile Acces merupakan sebuah layanan internet yang ditujukan untuk ponsel maupun smartphone. Jenis layanan ini sangat bermanfaat untuk pengguna ponsel dan juga smatphone agar dapat menikmati akses internet di manapun dan kapanpun. Jaringannya sendiri ada dua macam yakni GSM dan juga CDMA.

Contoh ISP yang berada di Indonesia

Setelah membahas penegertian, fungsi, dan juga jenis-jenis layanan ISP, berikut adalah contoh-contoh ISP yang beredar di Indonesia saat ini.

1. Indihome

Indihome merupakan anak perusahaan dari PT. Telkom. Saat ini, Indihome menjadi Salah satu provider yang difavoritkan banyak orang karena digadang-gadang memiliki kecepatan yang stabil berkat menggunakan Kabel Fiber Optik. Kabel Fiber Optik sendiri merupakan salah satu jenis kabel jaringan yang tengah populer saat ini.

2. Astinet

Astinet juga merupakan anak perusahaan dari PT. Telkom yang biasanya dipakai untuk koneksi internet dengan skala yang lebih besar.

3. IM2

IM2 merupakan ISP yang berasal dari PT. Indosat M2. ISP ini melayani jasa peneyewaan Domain dan juga hosting.

4. Provider Seluler.

Cukup banyak provider seluler yang beredar di Indonesia. Sebut saja Telkomsel, Indosat, XL, Tri (3), dan juga Smartfren. ISP ini ada yang sudah menyediakan jasa dengan berbasis kuota dan juga ada yang menggunakan sistem unlimited atau tidak terbatas. Tentunya dengan beberapa peraturan tertentu.

Itulah pembahasan mengenai Internet Provider atau juga disebut ISP. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semua.

You may also like