Home » Kuliah IT » Desain » 9 Tujuan User Interface Desain

9 Tujuan User Interface Desain

by variety
by variety

User interface merupakan bagian program dimana di dalamnya terjadi interaksi antara manusia dan komputer. Perancangan dari interface sangat penting untuk menentukan keberhasilan dari sebuah software. Seorang developer yang membuat program harus memikirkan bagian user interface sedemikian rupa hingga program yang dibuatnya dapat berfungsi dengan baik. Berikut tujuan dari pembuatan user interface. ( Baca Juga: Macam Macam User Interface Android )

1. Memudahkan input data masukan oleh user

User Interface yang baik adalah sebuah interface yang mudah dimengerti dan simple, semakin simple sebuah interface dan semakin mudah dimengerti maka interface akan semakin baik. Selain itu, user interface harus memberikan sebuah kemudahan bagi user untuk dapat berinteraksi dengan program. Semisal user interface yang dimaksutkan adalah tampilan dari sebuah messaging app, di dalam tampilan messaging app terdapat tombol reply, text box dan tombol delete. User yang sekali melihat user interface semacam ini akan langsung dan dapat mengerti penggunaannya dengan mudah tanpa harus menghabiskan waktu yang lama untuk mempelajari aturan pemakaian.

Baca Juga:

2. Membuat program menjadi menarik

Tujuan yang kedua adalah dari sisi seni atau aestetik dari program. Kita dapat melihat setiap aplikasi baik itu web, desktop, maupun aplikasi mobile pastinya memiliki sebuah ciri khas interface tersendiri. Facebook dengan variasi warna birunya, line dengan warna hijau muda dan icon icon nya yang khas, Instagram, Whatssapp dan masih banyak lagi contoh aplikasi lainnya yang jika kita pernah menggunakan kita pasti tahu corak atau kekhasan dari desain user interfacenya. Corak atau kekhasan ini pastinya sangat berpengaruh pada ketertarikan orang terhadap suatu program. Bandingkan dengan aplikasi chat yang lama sebelum di update seperti misalnya mirc, mig 33 jaman dahulu. orang tentu sudah bosan dan tidak tertarik lagi melihat tampilan user interfacenya.

3. Menampilkan hasil pemrosesan data oleh program

Selanjutnya adalah penampilan data, pernahkan anda menggunakan aplikasi tanpa user interface pada linux seperti aplikasi ifconfig atau aplikasi firewall tanpa user interface. Anda yang tidak terbiasa menggunakan terminal pasti akan kebingungan dan malas untuk membaca data dari terminal tanpa ada user interface yang canggih untuk menampilkan data dan berinteraksi dengan komputer. Dengan adanya user interface, data dapat ditampilkan dalam bentuk grafis sehingga user dapat melihat langsung data yang ada pada program.

Baca Juga:

4. Memudahkan pembacaan data yang dihasilkan oleh program

Tujuan lainnya selain selain penampilan data adalah memudahkan pembacaan data dari sebuah program. Tanpa adaanya user interface yang bagus, diperlukan waktu yang lama untuk mengurutkan, mencari, atau memfilter data yang dihasilkan dari sebuah program. Dengan adanya user interface yang bagus, tugas tugas umum seperti mengurutkan data, mencari, atau melakukan filter data akan menjadi lebih mudah, karena telah di handle pekerjaannya oleh user interface. User tinggal memilih menu pada user interface dan selanjutnya data akan diproses sesuai dengan kebutuhan user. 

Baca Juga:

5. Efisiensi kerja yang dilakukan oleh user

Dengan adanya user interface yang bagus, kerja dari user akan lebih efisien dan tidak membutuhkan waktu ekstra untuk mengerjakan suatu tugas ekstra yang sebenarnya dapat dilakukan oleh user interface yang baik. Sebagai contoh, sebuah user interface yang baik pada aplikasi statistik penjualan akan dapat langsung menghasilkan grafik dan juga kurva mengenai ramalan penjualan tanpa harus diproses datanya secara manual oleh user. Tentunya hal ini akan sangat berpengaruh besar pada efisiensi waktu dari seorang pekerja. Dimana dia dapat memanfaatkan waktunya untuk melakukan tugas lainnya yang lebih penting.

6. Memperkecil kesalahan masukan data yang dilakukan oleh user

Sebuah user interface yang baik dapat mengurangi kesalahan masukan data yang dilakukan oleh user. Sebagai contoh, user interface pada aplikasi program facebook yang berupa update status, user interface tersebut membatasi masukannya berupa text, gambar, dan mungkin video. Apabila kita memasukkan data lainnya semisal data wmv atau semacamnya yang tidak disupport oleh interface, maka data tersebut tidak akan ditampilkan dan terdapat peringatan mengenai kesalahan yang dilakukan oleh user.

7. Memberikan kesan familiar pada sebuah program

Penggunaan user interface yang sama atau paling tidak memiliki corak khusus pada sebuah program secara terus menerus akan memberikan kesan yang familiar bagi pengguna program tersebut. Walaupun isi ataupun cara kerja dari program sama sekali berbeda, namun dengan user interface yang konsisten dan memiliki corak yang sama akan akan membuat para pengguna program cepat mempelajari fungsionalitas dari program versi baru dengan cepat. Bandingkan jika tidak terdapat user interface yang konsisten atau berubah ubah secara drastis seiring dengan pengembangan sebuah program. User yang terbiasa menggunakan program yang lama pastinya akan kebingungan dan merasa kesulitan untuk mempelajari program yang baru.

Artikel menarik lainnya:

8. Memberikan respon yang jelas untuk setiap aksi yang dilakukan oleh program

Barangkali diantara kita ada yang pernah secara tidak sengaja menjankan program virus atau program malware sejenis. Secara sekilas kita mengetahui bahwa ada sesuatu yang dieksekusi oleh program, namun karena program tersebut tidak memberikan feedback ataupun informasi mengenai tugas yang dijalankannya kita tentu merasa takut dan juga bingung tentang apa yang barusan dilakukan oleh program tersebut. Sebuah usre interface yang baik tentunya memberikan feedback dan juga informasi yang jelas mengenai apa saja yang baru saja atau apa saja yang sedang dilakukannya. Apakah status eksekusinya berhasil ataupun gagal dan lain sebagainya.

9. Menghilangkan ambiguitas dari perintah perintah yang ada

Sebuah user interface yang baik dapat menghilangkan atau paling tidak mengurangi ambiguitas yang ada pada sebuah program. Sebuah perintah yang dapat diinputkan pada sebuah program harus memiliki perbedaan dengan perintah lainnya sehingga user tidak salah dalam melakukan eksekusi dari perintah. sebagai contoh pada microsoft word, perintah save untuk menyimpan data dari dokumen yang sedang dikerjakan memiliki lambang yang sama sekali berbeda dengan perintah delete yang memiliki fungsi untuk menghapus dokumen yang sedang dikerjakan. perbedaan ini akan sangat berfungsi sekali untuk meminimalisir kesalahan yang dilakukan oleh user.

Demikian tujuan dari user interface yang dapat saya rangkum pada artikel kali ini. kesimpulannya adalah sebuah user interface bertujuan untuk memudahkan dan efisiensi interaksi dari manusia dengan komputer.

Baca Juga:

You may also like